Suddenly - 5

2.5K 378 44
                                    

"Kalian sudah mempersiapkan semua hal yang disuruh oleh Jeno?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalian sudah mempersiapkan semua hal yang disuruh oleh Jeno?"

Dan semua yang ada disitu menganggukkan kepalanya kecuali Renjun. Dia malah sibuk menoleh ke kanan dan ke kiri. Apa semuanya telah diberi tugas masing-masing? Kenapa dia tidak?

"Renjun? Kau kenapa?" Tanya Chaewon terhadap adik kelas tercintanya itu.

Omong-omong, Chaewon telah bergabung dalam komunitas pecinta Huang Renjun bersama Yeji dan Shuhua, makanya dia sangat memperhatikan pemuda manis tersebut.

"Uhm, aku hanya sedikit bingung. Kenapa aku tidak diberi tugas apapun? Apa aku tidak akan diikutsertakan?"

"Kau ikut dengan kami kok. Mungkin Jeno lupa tidak memberi tugas bagianmu. Coba saja nanti kau hubungi dia," jawab Hyunjin, "Dia akhir-akhir ini lumayan sibuk karena harus membantu adik kelas yang akan mengikuti olimpiade kimia dua hari lagi."

"Hah?! Benarkah?! Kenapa aku sama sekali tidak tahu?!" Tanya Sunwoo terkejut.

"Sama! Aku juga tidak mengetahui hal itu! Kau tahu darimana?!" Sahut Guanlin.

Hyunjin menepuk dahinya. Kenapa teman-temannya bodoh sekali?! Padahal mereka sudah diberitahu sebelumnya oleh Jeno apa alasan yang sebenarnya.

Ingin rasanya ia menggeplak kepala keduanya, tapi ada Renjun disini. Bisa-bisa pemuda manis itu akan curiga.

"Apa pentingnya dia memberitahumu, huh?" Balas Hyunjin, "Sudahlah, pertanyaan kalian tidak penting. Nah, kurasa rapat hari ini cukup sekian. Kalian bisa kembali ke kelas masing-masing," suruh Hyunjin pada para adik kelasnya sembari tersenyum.

Mereka semua mengangguk mengerti. "Kalau begitu, kami permisi dulu, ya," ucap Yeji.

"Bye, kakak-kakak semua!" Seru Chenle dan Beomgyu bersamaan sambil melambaikan tangannya.

"Renjun! Jangan lupa hubungi Jeno, ya!" Pinta Hyunjin sekali lagi saat pemuda manis itu akan keluar ruangan.

"Iya, Kak!" Renjun mengacungkan jempolnya lalu pergi dari sana bersama Yeji dan Bomin.

"Hey, apa benar Jeno membantu adik kelas yang akan mengikuti olimpiade?" Tanya Sunwoo saat para adik kelas sudah tidak ada disana.

PLAK!

Hyunjin serius menggeplak kepala Sunwoo. "Kau ini lupa, hah?! Itu 'kan hanya alasan saja! Kemarin malam bukankah Jeno sudah memberitahu kita rencananya?!"

Sunwoo mengelus-elus kepalanya, "Ah, jadi ini sudah termasuk bagian dari rencananya? Tapi apa hubungannya dengan Renjun yang tidak diberi tugas membawa barang?"

Lia dan Chaewon menarik Hyunjin pergi dari sana sebelum terjadinya perang dunia, "Sudahlah. Ayo kita biarkan saja dia berpikir. Dia memang tidak peka," ucap Lia.

Hyunjin menghembuskan napasnya kasar, "Coba tambah kapasitas otakmu itu, Kim. Bisa-bisanya kau lemot sekali."

"AKU SALAH APA?!" Teriak Sunwoo tak terima karena ditinggal begitu saja oleh mereka bertiga.

[✓] Suddenly? || NoRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang