Fake Nerd

62

Haiii gays akhirnya aku up

Selamat baca ya

Jangan lupa untuk vote &comen

Selamat malming

Typo bertebaran

---__________---

"berhenti siapa kalian? " suara bariton mengagetkan juan dan quen

Juan dan quen langsung berbalik dan terlihat pria paruh baya dengan rahang kokoh, melihat Juan dan quen dengan pandangan  tegas seketika menatap perempuan tersebut dengan sendu.

"quen" lirih pria paruh baya tadi

"deddy" ucap quen membuat pria paruh baya tadi tak lain adalah deddy quen langsung menatap nya dengan tatapan rindu

quen langsung menyerahkan kenzo ke pada Juan, dengan sigap Juan menerima kenzo, dan quen langsung menghampiri deddy-nya yang sudah merentangkan ke-2 tangan ya, dan quen langsung memeluk deddy-nya.

"kamu kemana aja sayang? mommy, deddy rindu sekali pada princess kecil ini" ucap deddy sambil memeluk quen

"ded quen sudah besar bukan anak kecil lagi, dam quen pergi sekarang membawa. calon mantu dan cucu untuk deddy, dan mommy" ucap quen di akhiri dengan bisikan di telinga deddy membuat deddy-nya kaget dan melepaskan pelukan nya

"apa kamu bilang sayang? calon suami dan cucu? kamu?" ucap deddy syok

"benar ded, tetapi Aku belum menikah dan dia sudah memiliki anak, dan kita saling mencintai ded" Ucap quen mencoba menjelaskan pada deddy

"baiklah sayang deddy hanya bisa mendukungmu " Ucap deddy membuat quen mengembangkan senyuman-nya

"terimakasih deddy, quen sayang deddy mommy di mana ded?" ucap queen pada deddy-nya

"mommy sedang istirahat, lebih baik kamu istirahat dan bawalah calon mantu deddy istirahat, nanti malam deddy ingin bicara pada calon suami-mu" ucap deddy membuat quen mengangguk dan pergi menaiki tangga bersama Juan

quen dan juan langsung menuju kamar quen, juan langsung merebahkan kenzo di kamar quen, quen sudah berada di kamar mandi sedang menganti pakaian, juan duduk di samping kasur sambil menatap ke arah depan dengan pandangan kosong, quen sudah keluar dari kamar mandi dan melihat juan sedang melamun quen langsung menghampiri juan, dan duduk di samping juan. membuat juan sadar dari lamunannya.

"Ada apa?" tanya juan melihat quen duduk di samping nya

"sedang memikirkan apa hem?" tanya quen pada Juan

"tidak ada" Jawab Juan dengan cepat

"hmm benarkah, tapi aku tidak percaya. jika kamu tidak mau memberi tau ku ya sudah " ucap quen dengan nada ketus nya, membuat juan langsung menggeleng

"ada apa?" tanya quen sekali lagi

"apa kah keluargamu akan menerimaku?" Ucap juan membuat quen tertawa

"jadi kamu sedari tadi memikirkan tentang itu?  tenang deddy sudah menerimamu dan kenzo, jika mommy aku tidak tau. mungkin nanti akan di bahas lagi" ucap quen membuat juan bernafas lega

"aku pikir orangtua-mu tidak akan merestui kita" ucap Juan memeluk quen dari samping dan mendusel di ceruk leher quen mencari kenyamanan

"sudah tidur, kamu pasti lelah kan?" ucap quen pada Juan

"aku lelah ingin tidur ayok tidur" ucap Juan langsung menarik quen tidur di kasur

quen menuruti ketika Juan menarik nya dan langsung merebahkan badanya di samping kezo dan tidur saling memeluk kenzo dengan sayang, hingga akhirnya quen dan juan terlelap.