sepuluh

624 72 8
                                    

Langsung aja gak usah bayak bacot wkwk:v




Langsung aja gak usah bayak bacot wkwk:v

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



I'M A PROTECTIVE FAIRY


Yoongi menangis dalam diamnya. Ia bahkan tak tahu dirinya berada dimana. Yang ia tahu bahwa saat pertama kali membuka mata ia berada di tempat antah berantah yang mirip bangunan tua tak terpakai. Sepi dan sunyi yang ia rasakan, hanya ada ranjang besar yang ia duduki yang tepat berada di tengah-tengah sebuah ruangan yang cukup luas. Dinding-dinding yang tampak mengelupas dan berlumut membuat Yoongi semakin takut jika bangunan ini berhantu.


Ia ingat semalam ada rampok yang masuk ke kamarnya. Pasti ia sedang di culik sekarang. Sungguh kenyataan yang ada membuat Yoongi semakin takut. Bagaimana jika nanti ia disakiti? Atau ia jadi sandera para rampok untuk mendapatkan uang dari orang tuanya? Dan yang paling parah bagaiman jika ia dibunuh lalu organ tubuhnya mereka jual? Kenyataan yang amat mengerikan.



Belum puas Yoongi mengitari pandangannya pada bangunan ini. Wajah yang dasarnya pucat semakin pucat saat mendengar langkah kaki mengarah ke padanya. Diam adalah pilihan yang diambil Yoongi saat ini.  Ia bahkan menunduk dan tidak bergeming dari duduknya. Selimut putih menutupi kaki dan pahanya ia remat kencang, menyalurkan rasa takut.


"Sudah bangun?—



—manis?"


Yoongi tetap diam dan bahkan sekarang ia memejamkan mata. Ia tak mau melihat rupa rampok itu. Pasti rupanya macam om-om berkumis, pendek, gendut dan keriput. Membayangkan saja Yoongi sudah merinding. Tapi suaranya tak begitu buruk untuk ukuran om-om. Tapi tetap saja se merdu apapun suara orang itu yang jelas orang itu bukan orang baik.

"Takut? Sampai tak berani menjawab bahkan menatapku"

Sudah cukup! Yoongi harus berusaha untuk tetap hidup.

"Si-siapa kau?!" Tanya Yoongi yang kini mampu menatap pria berhawa hitam di depannya. Walau suara yang dilontarkan terdengar bergetar setidaknya ia berani melakukannya.

"Aku? Tentu saja calon suami mu"

Yoongi melotot. Calon suami matamu!!!

"Jangan gila ya paman!" Entahlah sekarang Yoongi adalah anak pemberani. Untuk sesaat pastinya.

"Kenapa gila? Aku tak gila Min Yoongi. Aku ini calon suami mu"

Yoongi tetap melongo tak percaya. Bisa-bisanya seorang penculik atau rampok di depannya ini berbicara omong kosong.

"Hm apa kau memanggil Sanziana itu dengan sebutan paman juga? Kau juga memanggilku begitu. Yah wajar saja aku memang berusia lebih tua dari yang kau bayangkan. Tapi aku lebih suka di panggil sayang" pria itu tersenyum remeh dan mulai mendekati ranjang Yoongi.

I'm a protective fairy (minyoon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang