10

111 7 1
                                    

• Te Amo •

Entah sejak kapan aku sangat lemah terhadap raut wajah P'blue yang memelas seperti anak kucing yang meminta untuk disayang.

Dulu sebelum kami dekat aku sering mengatakan kalo raut wajah yang di buat P'blue sangat lah menjijikkan tapi kenapa sekarang itu terlihat sangat lah imut

"Baiklah aku akan membantu P'blue" ucap ku

Jadi kumohon berhenti lah membuat raut wajah seperti itu, aku menjalan kan mobil ku menuju Kondo P'blue

Tapi sebelum itu P'blue mengatakan ingin datang ke bar tempat para tim basket berkumpul.

Aku pada awal nya melarangnya untuk menghadiri acara itu tapi P'blue mengatakan tidak sopan jika ketua tim basket tidak datang ke acara itu

Aku bersama dengan p'blue datang ke bar tempat tim basket berkumpul dan aku melihat bukan hanya tim basket melainkan tim sepakbola ku juga ada disana.

Max langsung menghampiri ku dengan keadaan setengah mabuk, lalu mata max melihat P'blue.

Max langsung berjalan menuju p'blue, melihat itu aku langsung menghalangi max "kembali ketempat mu" ucap ku

Aku mendengar suara kesal max yang mengatakan kalo aku pelit.

P'Yin dan P'war menghampiri kami dan mengatakan kenapa kami baru muncul?

P'war bertanya ada apa dengan tangan P'blue.

Tim basket dan tim sepakbola bola kini menatap kami, P'blue mengatakan kalo tangan nya terkilir dan perlu untuk istirahat selama 2 bulan.

Mendengar waktu yang sangat lama membuat tim basket menjadi gelabakan, ku pikir mereka akan menyalahkan P'blue karena dengan begitu mereka tidak akan bisa mengikuti pertandingan apapun tapi malah sebaliknya mereka terlihat khawatir bahkan mereka menyalahkan orang yang mendorong tubuh P'blue selama pertandingan tadi.

Salah satu tim basket memberikan minuman pada P'blue tapi sebelum meminum itu P'blue menatap ku seakan meminta izin

Tim basket yang melihat itu hanya bisa tersenyum menggoda "meminta izin dengan istri mu blue?" Tanya Ben

Aku menggeleng kan kepala ku yang berati kalo saat ini P'blue tidak boleh meminum apapun karena sebentar lagi dia akan minum obat

Aku berjalan menuju p'blue dan meminum minuman yang diberikan untuk p'blue "sudah selesai, jadi bisa kami pulang?" Tanya ku

Para tim basket dan tim sepakbola serempak menjawab 'iya', bahkan P'Yin dan P'war yang sendari tadi diam hanya bisa tersenyum melihat ku.

"Kita mampir dulu ke Kondo ku" ucap ku tanpa melihat kearah P'blue

Aku kekondo untuk mengemasi baju-baju yang perlu ku pakai selama di Kondo P'blue.

Saat aku masuk mobil aku melihat P'blue kini tertidur dengan pulas nya, ada raut kelelahan di wajah nya.

Sesampainya di Kondo P'blue aku langsung membangunkan nya, karena tubuh P'blue sangat lah besar dan tidak mungkin untukku untuk mengangkat nya

Te AmoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang