11. [ Pilu ]

11 10 2
                                    


"Dan tidak akan pernah kembali? Tapi ada air yang mengalir selanjutnya. Siap atau tidaknya kita harus siap,bahkan ada yang berniat jelek. Tapi kita tetap harus tegar seperti batu besar yang disungai, walaupun lama kelamaan akan terkikis oleh air yang menerjang tanpa mengenal sayang."

🌻

Sudah sebulan Aluna dikota ini dan membuka sebuah butik Distro Muslim di sini, sungguh saat ini Aluna sangat lelah membuat desain baju gaun muslim walimah untuk pesanan pelanggan dan bolak balik keluar masuk butik untuk mengeceknya dan memberikan desain pada Sinta untuk diberikan pada penjahitnya.

Aluna menjatuhkan dirinya dikasur empuknya dan memejam matanya sejenak memikirkan tentang penuturan kakanya untuk membawa ibu berobat di Singapura.

"Dek Al, mas ingin membawa ibu berobat ke Singapura, mas ada kenalan dokter disana dan disana peralatanya pun sangat lebih lengkap dan canggih ketimbang diindonesia"

"Aluna ikut mas aja, jika itu menurut mas baik, ya udah segeralah ibu berobat disana. Aluna juga berdoa supaya ibu lekas sembuh dan sebagai manusia harus bebarengi dengan doa dan usaha juga.. iya kan mas?"

"Wahh,, iya bener banget dek"

Aluna yang mengingat ucapan kakanya sore itu di taman seketika dibuyarkan oleh deringan Vidio call.

Setelah Aluna melihatnya siapa yang ingin Vc malam malam jam 8.30 dan langsung Aluna mengambil jilbab instan bergo coksu.
Lalu Aluna segerah menggeser panel hijau keatas.

"Assalamualaikum ummi zahra"

"Waa'alaikumsalam warahmatullahi wabarokatuh,, sayang kamu ko sekarang jarang kesini lagi?"

"Afwan umm, Aluna lupa belum sempat ngabarin ummi. Aluna sekarang lagi di kota kebumen umm, Aluna disini 2 bulan umm"

"Kebumen? Ngapain"

"Bertemu keluarga aluna, hehe"

"Ouh, kabarnya bagaimana?"

"Alhamdulillah sehat semua umm"

"Sayang, putra ummi sudah menyetujui lamaran ummi untuknya dan segerah akan mengkhitbahmu secara langsung bertemu keluargamu" jelasnya ummi.

Aluna yang mendengar jelasan ummi langsung kembali ke waktu A Rizal mengungkapkan niat baikannya. Aluna binggung manakah yang harus ia putuskan.

"Bismillah, Aluna siap menerimanya dan menunggu kedatangan ummi untuk mengkhitbah putra ummi kepada Aluna.

"Alhamdulillah, Insya allah 1 bulan lagi putra ummi akan berkunjung silahturahim dan menyampaikan niat baik ini setelah tugasnya terselesaikan semuanya ya? Soalnya putra ummi lagi diluar kota di Semarang ada tugas buat dia dari ummi"

"Ouh iya umm. Insya Allah umm"

"Ya udah ya, ummi akhiri Vc ini. Dah,, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh"

"Waa'alaikumsalam warahmatullahi wabarokatuh"

Setelah mengakhiri VC Aluna segerah mengambil air wudhu untuk sholat istikharah lagi, berdoa yang terbaik Bagi Allah untuk dirinya setelah itu Aluna terlelap dan dijemput bunga mimpi yang indah.

______ 🌻🌻

Aluna terbangun jam 3 seperti biasa untuk sholat tahajjud setelah itu membaca Alquran sampai waktu azan subuh.

Sekarang Aluna saat ini seperti biasa setelah sholat subuh dan turun dari kamar membantu Bi Inah didapur menyipkan makan untuk keluarga besarnya.
Sambil memotong sayuran aluna mengobrol dan bercanda dengan Bi Inah, sehingga canda tawanya mengundang resti dan ibu ke meja makan dekat dapur.

Senja Yang Terlukis Di Doamu [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang