01

1.9K 132 2
                                    

"Akhhhh..." Rintih seorang wanita yang saat ini sedang berbaring tak berdaya di sebuah jalanan yang sepi.

Perlahan tangannya menyentuh dahinya yang terasa basah. Dan saat dilihat, ternyata itu adalah darah.

Tepat saat itu, ada seseorang yang keluar dari sebuah mobil yang baru saja menabraknya.

"Rose ?"

Wanita itu tak bisa melihat dengan jelas siapa yang menghampirinya itu karena penglihatannya mulai buram. Tetapi yang jelas, itu adalah seorang pria.

"Kenapa kau berada disini malam-malam seperti ini ?" Tanya pria itu.

Tetapi Rose tak menjawab karena dirinya sudah dalam keadaan yang lemah.

"Masa bodohlah. Kau mati pun aku tak peduli" pria itu pun meninggalkan wanita itu dan kembali masuk ke dalam mobilnya.

Di sisa tenaganya, wanita tersebut berusaha untuk kembali menggerakkan tangannya. "Chan...chanyeol...tolong..." Lirihnya.

Tapi beberapa detik kemudian, wanita itu pun tak sadarkan diri.

***

Cahaya matahari itu menyilaukan. Dan membuat si wanita mulai membuka matanya.

Saat wanita itu membuka matanya, matahari sudah berada di tengah-tengah. Karena saat ini adalah tengah hari.

Dia pun mengedarkan pandangannya. Dan ternyata ini adalah rumah sakit.

"Akhh..." Ringisnya. Ia pun menyentuh dahinya yang ternyata sudah di perban.

"Siapa yang sudah membawa ku kemari ?" Ia pun berpikir.

Setelah itu ia tersenyum. "Apa Chanyeol yang membawa ku kemari ? Pasti dia kan ?"

Kemudian dia memilih untuk duduk lalu bersandar.

"Tapi dimana dia sekarang ? Kenapa-"

Ceklek

Ucapan wanita itu terhenti saat pintu ruangan dibuka oleh seorang pria.

"Oh? Kau sudah sadar nona ?" Tanya pria itu, kemudian mendekat.

Dahi wanita itu mengernyit. "Siapa pria ini ?"

"Kalau begitu aku akan memanggil dokternya untuk memeriksa mu dulu"

Pria itu pun segera memanggil dokter untuk memeriksa keadaan si wanita.

Setelah selesai, dokter itu kembali pergi. Dan tersisa si wanita dan pria itu saja di dalam ruangan.

"Siapa kau ?" Tanya si wanita.

"Ahh...aku lupa memperkenalkan diri ku" pria itu pun mengulurkan tangannya. "Nama ku Jung Jaehyun. Kalau nama mu siapa ?"

Wanita itu terdiam sebentar, tapi ia pun menerima uluran tangan itu dan berjabat tangan. "Nama ku Roseanne Park, kau bisa memanggil ku Rose"

"Rose ? Nama yang cantik" kata Jaehyun sambil tersenyum.

Mereka pun melepas jabatan tangan mereka.

"Tapi...siapa kau sebenarnya ?" Tanya Rose.

"Sebenarnya, aku yang telah membawa mu ke sini semalam"

"Kau yang membawa ku ?"

Jaehyun mengangguk. "Iya"

Rose terdiam. Hal yang ia harapkan tadi, itu adalah hal yang salah. Ia pun merasa bodoh karena sudah berpikir kalau Chanyeol lah yang akan membawanya kemari. Padahal itu tidak mungkin terjadi.

Who Should I Choose ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang