26

445 59 0
                                    

JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌

***


Beberapa hari pun berlalu.

Sama seperti sebelumnya, hari ini terjadi lagi.

Chanyeol dan Rose sama-sama sedang duduk di sisi ranjang. Dan ya, mereka berciuman lagi.

Secara perlahan Chanyeol membuat Rose berbaring dan dia agak menindihnya.

Rose tidak menolak karena dia pun terlanjur terbuai oleh Chanyeol.

Tetapi saat Chanyeol kembali membuka kancing bajunya, itu membuat Rose kembali tersadar dan berusaha menolak itu.

Dan Chanyeol..dia hanya bisa menerimanya. Dia tidak bisa memaksa Rose. Kalau tidak, trauma Rose akan terus berkepanjangan.

Chanyeol pun terus merutuki dirinya sendiri karena tidak bisa menahan diri.

***

Satu minggu sudah berlalu.

Semuanya berjalan lancar seperti biasa.

Hari ini Chanyeol bekerja. Sedangkan Rose, dia banyak melamun.

Pikiran Rose terus tertuju pada Chanyeol.

Dia mengingat dua kejadian itu. Saat Chanyeol ingin melakukannya.

Di satu sisi, Rose merasa tidak tega. Tapi di sisi lain, dia merasa takut. Karena dia selalu teringat perlakuan kasar Chanyeol.

Rose menunduk sembari meremas remas tangannya sendiri.

"Aku harus bagaimana ?"

"Tapi..aku tidak boleh mengabaikan tugas ku sebagai seorang istri kan ? Bukankah..sudah menjadi tugas istri untuk melayani suaminya ?"

Selama beberapa saat Rose terdiam dan dia tiba-tiba berpikir sesuatu yang membuatnya lebih takut.

"Jika aku tidak memberikannya...dia tidak akan mencari pelampiasan di luar kan ?"

Pemikiran seperti itu membuatnya takut.

"Aku harus bagaimana ?"

"Ohh tuhan, tolong bantu aku.."

"Akhh!! Ini membuat ku frustasi"

***

"Rose"

"Hm ?"

Saat ini Chanyeol dan Rose sedang makan malam bersama.

"Lusa kita pindah ya"

"Pindah ? Kemana ?"

"Ke rumah. Lebih enak di sana dari pada di sini. Dan juga, di sana lebih lengkap. Banyak hal bisa di lakukan di sana. Mungkin itu bisa menghilangkan kebosanan mu saat aku pergi bekerja"

"Baiklah. Aku ikut saja"

"Kalau begitu besok bereskan pakaiannya"

Rose mengangguk. "Iya"

Setelah selesai makan, Chanyeol tak langsung pergi ke kamar. Karena dia lebih memilih untuk menunggu Rose sembari menonton televisi.

Setelah beberapa lama, akhirnya Rose datang dan duduk di samping Chanyeol.

Sejenak Chanyeol menoleh dan menatap Rose. Entah kenapa rasanya dia merasa kalau malam ini Rose terlihat berbeda. Lebih..seksi, mungkin.

Ahh..tapi Chanyeol segera memalingkan wajahnya. Dia tidak mau jika sampai kelepasan lagi.

Who Should I Choose ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang