JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌
***
"Chanyeol ? Apa yang terjadi ?"Chanyeol pun menoleh saat Rose datang menghampirinya.
"Astaga! Kau menjatuhkan gelasnya ?"
"Aku..."
"Apa kepala mu masih sakit ?"
Chanyeol hanya bisa mengangguk pelan.
"Kalau begitu kau duduklah dulu. Aku akan membuatkan minuman pereda sakit kepala mu" Rose pun menuntun Chanyeol untuk duduk di sofa yang ada di ruang tengah.
Kemudian Rose langsung membuatkan minumannya dan langsung memberikannya pada Chanyeol. Setelah itu dia membereskan gelas yang pecah tadi. Lalu dia kembali menghampiri Chanyeol yang baru saja menghabiskan minumannya.
"Kemari kan, aku akan menyimpan gelasnya" kemudian Rose menyimpan gelas itu, lalu kembali menghampiri Chanyeol lagi.
Rose terdiam saat melihat Chanyeol yang duduk menyender sembari memejamkan matanya.
Perlahan ia pun menggerakkan tangannya, dan menyentuh dahi Chanyeol. Dan itu membuat Chanyeol kembali membuka matanya.
"Apa sudah merasa lebih baik ?"
Chanyeol mengangguk pelan.
"Syukurlah. Kalau begitu sekarang kau sarapan dulu, ayo"
Rose berbalik. Dan saat ia akan melangkah, tiba-tiba tangannya di tahan. Chanyeol langsung memegang pergelangan tangannya.
"Rose.." ucap Chanyeol agak lirih.
"Kenapa ?"
"Aku.." Chanyeol menghela nafas dan menunduk.
Tetapi sesaat kemudian dia kembali menatap Rose dan memegang kedua tangannya. "Maafkan aku..."
"Aku mohon...tolong jangan pergi. Tetaplah bersama ku""Kenapa aku harus tetap di sini ? Apa yang membuat ku harus tetap di sini bersama mu ?" Tanya Rose.
"Aku..."
"Kau harus jujur jika ingin Rose tetap berada di sisi mu. Karena jika kau tidak jujur sekarang, aku tidak yakin Rose akan bertahan"
"Aku..mencintai mu. Aku membutuhkan mu, Rose"
Rose terdiam. Dia masih agak tidak percaya pada kata-kata yang baru saja keluar dari bibir Chanyeol.
"Apa...apa yang kau katakan ?" Tanya Rose agak pelan.
Dengan masih menggenggam tangan Rose, Chanyeol pun berdiri berhadapan dengannya.
"Tolong maafkan aku. Aku...mencintai mu Rose. Tetaplah bersama ku..."
Rose membulatkan matanya saat Chanyeol tiba-tiba memeluk dirinya.
"Jangan tinggalkan aku..." Lirih Chanyeol sembari menaruh kepalanya di pundak Rose.
Selama beberapa saat Rose terdiam. Hingga kemudian matanya mulai berkaca-kaca. Perlahan dia membalas pelukannya.
Tetapi sesaat kemudian Chanyeol melepas pelukannya. Dan mereka pun bertatapan.
"Kau menangis ?" Tanya Chanyeol.
Rose menggeleng. "Kau..benar-benar mencintai ku ?"
Chanyeol mengangguk kecil. "Aku tidak bisa berpisah dengan mu, Rose"
Rose pun langsung memeluk Chanyeol. Dan perlahan Chanyeol membalas pelukannya.
"Kau tidak akan pergi kan ?"

KAMU SEDANG MEMBACA
Who Should I Choose ?
Fanfiction~COMPLETE~ "Siapa yang harus ku pilih ? Suami yang bahkan tak pernah memperlakukan ku sebagai istrinya...atau seorang pria asing yang tiba-tiba datang dalam kehidupan ku lalu menunjukkan sebuah perasaan yang selama ini aku impikan dari sosok suami k...