05

593 81 3
                                    

JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌

***


Saat ini Jaehyun baru saja pulang dari kantornya. Dan saat sampai dirumah, dia langsung menghampiri Rose yang ada di dapur.

"Rose, kau tidak perlu memasak untuk makan malam"

"Kenapa ?"

"Aku ingin makan di luar"

"Apa ? Tapi ibu mu bilang kau jangan-"

"Kan aku tidak sering, jadi tak apa"

"Tapi kan tetap saja"

"Pokoknya kau tidak perlu memasak. Sekarang kau bersiap saja"

"Bersiap ? Untuk apa ?"

"Kita makan malam bersama di luar"

"Apa ? Aku-"

"Aku akan mandi dulu. Sementara itu kau bersiaplah. Kau harus sudah siap saat aku sudah selesai. Dah~"

Rose menghela nafas. "Selalu saja begitu"

***

Jaehyun sudah siap dengan setelan santainya. Kali ini dia memakai hoodie.

Karena tak mau menunggu terlalu lama, Jaehyun pun segera pergi ke kamar Rose.

Baru saja akan mengetuk pintu--

"Jaehyun ?" Rose membuka pintunya dan terkejut melihat Jaehyun di hadapannya.

"Ah..kau sudah siap ternyata" ucap Jaehyun sembari menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Kenapa kemari ? Kau kan bisa menunggu di depan saja"

"Aku...aku...ahh ayo, sebaiknya kita pergi sekarang"

Jaehyun pun segera pergi ke luar lebih dulu. Dan disusul oleh Rose.

***

Mereka baru saja selesai makan malam. Dan kini Jaehyun membawa Rose ke tempat yang bisa menikmati pemandangan indah kota di malam hari.

Tempat ini sepi, jadi suasananya tenang.

Saat ini mereka sedang bersandar pada mobil bagian depan sembari menatap pemandangan di depan mereka.

"Jaehyun"

"Ya ?"

"Kau masih ingin tau tentang ku ?"

Jaehyun terdiam sebentar, lalu mengangguk pelan.

"Kalau begitu aku akan mengatakannya"

"Sungguh ? Kau...tak keberatan menceritakannya kepada ku ?"

"Jaehyun, kau sudah begitu banyak membantu ku. Kau sangat baik kepada ku. Dan untuk menghargai pertemanan kita, aku akan menceritakannya pada mu"

Rose menunduk. "Bukan hanya karena itu saja. Tapi...dengan menceritakannya, aku ingin beban di hati ku bisa berkurang. Karena selama ini aku tidak memiliki tempat untuk bisa mencurahkan isi hati ku"

Sontak Jaehyun langsung menggenggam satu tangan Rose yang membuat pemiliknya langsung menoleh.

"Kalau begitu kau bisa menceritakannya pada ku. Aku ingin beban di hati mu bisa berkurang setelah menceritakannya kepada ku"

"Ayo, kita bicara di sana saja"

Dengan masih menggenggam tangan Rose, Jaehyun membawa Rose untuk duduk di dekat sebuah pohon dan bersandar di sana. Karena dia ingin Rose bisa menceritakannya dengan nyaman.

Who Should I Choose ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang