Normal POV
seketika air mata yang awalnya dibendung oleh Hali jatuh mengaliri pipinya,Hali pun memutuskan untuk kembali,dia tak sanggup lagi jika harus berada disana
disisi semuanya kecuali Gem,Blaze,dan Tok Aba
"bang,bang Blaze napa?"-tanya Solar
Hali tidak menjawab,karena dia masih menangis dalam diam(dasar tsundere)
"abang?"-panggil Thorn
"eh?,emm err aku mau tidur saja"-kata Hali segera berlari ke kamarnya
Solar mendengus kesal karena pertanyaannya tidak dijawab,lalu Thorn cuma masang muka polos,Taufan sudah tau semuanya tapi dia pun tau keadaan jadi dia diam,Ice yang pura-pura tidur hanya mendengarkan saja dan diam,lalu Ochobot dia sudah tau semuanya dari Gempa dan tentu saja Gempa yang sudah tau hanya bisa diam tanpa bisa berkutik atau melakukan sesuatu
"biar gw cek sendiri aja"-kata Solar bangkit dari duduknya dan berjalan kearah kamar Blaze & Ice
saat Solar sudah sampai di depan pintu,tentu saja dia terkejut saat mendengar kata-kata yang sama saat Blaze mengatakannya saat Hali datang mengeceknya juga,dan tentu itu membuat Solar merasa kesal terhadap dirinya sendiri
Solar POV
saat aku mendengar semua kata-kata yang diucapkan bang Blaze,sungguh aku tidak bisa menahan air mataku lagi,aku kesal terhadap diriku sendiri,aku merasa aku terlalu berlebihan
apakah aku terlalu kejam? seharusnya aku ingat kalau bang Blaze selalu bisa frustasi kapan saja dan tertekan kapan saja tanpa mengeluarkan rasa yang dia pendam tersebut,tetapi kali ini,entah apa yang atokku katakan sampai membuat bang Blaze mengeluarkan isi hatinya itu,tapi aku jadi merasa tidak pantas dan merasa kalau aku ini juga jadi merasa sebagai adik yang durhaka
aku seharusnya ingat kalau bang Blaze melakukan kejahilan dia hanya ingin merasakan kesenangan saja karena dia selalu merasa bosan,tertekan,emosian,dan kadang kemarahannya tersebut tidak bisa dikendalikan,seharusnya aku tidam mengatakan hal bodoh itu kepada bang Blaze
(note : baca bagian 4)
aku berjalan kembali ke ruang tamu sambil sedikit meneteskan air mataku,aku menyesal,aku harap aku bisa meminta maaf kepada bang Blaze esok hari
Solar POV end
Normal POV
di ruang keluarga
"jadi bang laze kenapa,Solar?"-tanya Thorn
"emm,dia baik-baik saja,cuma kecapean aja mungkin gitu"-jawab Solar berbohong
tidak mungkin Solar mengatakan hal yang tadi dia dengar dan lihat pada kakak polosnya ini,kalau Solar memberitahunya maka pasti Thorn akan kecewa denga dirinya
"ouh begitu,kalau begitu ayo kita tidur besokkan sekolah"-kata Thorn
"i-iya"-jawab Solar
sisa Ice dan Taufan serta Gempa saja yang ada di ruang tamu itu,ya Gempa merasa lega karena Blaze mau mengeluarkan ketertekanannya itu,Taufan dia juga sama,lalu Ice dia mah udah tidur saat Solar dan Thorn pergi ke kamar mereka untuk tidur
"syukurlah,semua sudah membaik walau hanya sedikit"-kata Gempa
"ya,kau benar Gem"-kata Taufan
skip
keesokan harinya......pagi hari ini sudah menunjukkan pukul 06.15,ya masih sangat pagi,tapi tentunya Gempa dan Tok Aba sudah bangun lebih dahulu untuk menyiapkan sarapan pastinya
disisi Blaze
Blaze bangun lebih pagi dari biasanya dia bangun, biasanya kan Blaze selalu bangun kesiangan walaupun ga kesiangan banget sih
Blaze keluar dari kamar mandinya dan memakai seragam sekolahnya serta merapihkan surainya dan menutupnya dengan topi kesayangannya,lalu ia pun merapihkan tasnya dengan rapih
tidak biasanya Blaze serapih dan secermat ini dalam merapihkan atau membereskan sesuatu,dia biasanya selalu berantakan dan kadang buku dalam tasnya selalu bisa terjatuh dan berceceran dimana-mana
Blaze pun keluar dari kamarnya meninggalkan adik kembar pola bearnya yang masih dalam alam mimpi,dan ke ruang makan,untuk apa?ya sarapan lah ya kali dia mau nyanyi,walau kadang memang kadang di ruang makan dia selalu nyanyi :v
"eh Blaze,wah kau sudah rapih sekali"-kata Gempa
"hm"-jawab Blaze hanya berdehem
"kau ada piket kelas atau apa sampai pagi-pagi begini sudah rapih?"-tanya Gempa
"tidak ada"-jawab Blaze singkat
"kau baik-baik saja Blaze?"-tanya Tok Aba
"iya"-jawab Blaze singkat
Gempa dan Tok Aba saling pandang satu sama lain,kemudian menatap Blaze kembali dengan pandangan mereka lesu
skip disekolah...
"yo Blaze!yo Ice!"-sahut seorang remaja pria dengan rambut jigrak (?) seperti landak :v
"oh hai bang Fang"-jawab Ice
Ice menjawab sahutan dari Fang,tapi Blaze dia terus saja berjalan sampai dia memasuki kelasnya
"hoi,itu Blaze napa?"-tanya Fang
"*menggeleng+bohong*entahlah"-jawab Ice berbohong
mungkin Fang adalah sahabat lamanya Boel,tapi kalau soal masalah pribadi pasti para Boel tidam ingin memberitahukan masalahnya, contohnya Ice yang barusan berbohong kepada Fang,ya,masalah Boel adalah Blaze
"kalau begitu aku masuk ke kelas ya bang"-kata Ice lalu berjalan menuju kelas dan meninggalkan Fang
"iya"-jawab Fang singkat
'aneh kali'-batin Fang
skipp
saat istirahat
"bang Blaze,yok kita kumpul"-seru Ice
"kau saja"-jawab Blaze singkat dan pergi ke arah rooftop
"bang Blaze kok jadi cuek ya?"-gumam Ice
di tempat kumpul alias kantin dan di meja Boel
"loh Ice,Blaze mana?"-tanya Gempa
"dia di rooftop"-jawab Ice
"dia ga ikut kita ngumpul gitu?"-tanya Thorn ngambek dan mengembungkan pipinya
"kayaknya sih"-jawab Ice
lalu kemudian saat mereka berlima,tunggu berlima?ya disana hanya ada Taufan,Gempa,Ice,Thorn,dan Solar,lalu Hali?dia di tempat biasanya yaitu..
rooftop..
tentu saja mereka tidak memungkiri kalau Hali ada disana dan tidak bersama mereka,tapi kalau Blaze barulah mereka terkejutdisisi Blaze
"siapa itu?!"-bentak seorang remaja dengan topi berwarna hitam dan lambang petir merah di tengah topinya
ya itu Hali yang berbicara karena kedatangan Blaze yang tidak diundang kek jelangkung :v//plak//*digampar Blaze*
"ini aku,kenapa?tidak bolehkah aku disini..
bang Hali?"-kata Blaze
TBC~
Author : iyeyy..tbc
Fang : yah padahal gw kan penasaran
Syaoran : iya ih
Aut,F : OPOCOT KAU SETAN PALA RAHWANA!!
Syaoran : WEI!!seenak kate lu pada ngatain gw setan dengan kepala Rahwana!gw itu cocoknya jadi Rama UvU
Author : abisnya lu nongol tiba-tiba sih
Fang : auk nih,btw gw yang cocok jadi Rama!
Syaoran : gw!
Fang : gw!
Syaoran : gw!
Fang : gw!!!
*digampar ama Kurogane and Kaizo :v*
Author : ok-
Thorn : oke guys kalau gitu jangan lupa vote dan komen ya,kalau ga mau gpp kata aut,tapi kalau mau disayang Thorn vote sama komen ya,kalau gitu Adiu~😄
All : *pada mimisan kec.Aut*
KAMU SEDANG MEMBACA
kenakalan yang berujung kesedihan dan menjadi kenangan
Randomhai guys,jadi ini adalah cerita dimana Boboiboy Blaze yang selalu membuat kenakalan dan kejahilan dan akan berakhir hanya menjadi tawa kenangan mau tau ceritanya cuzz baca ini cerita