ALENIA [On Going]

[ALENIA -1]

Perkenalkan nama nya Alenia Cotte gadis yang biasa di sapa al ini memiliki wajah yang manis. Ditambah dengan rambut coklat yang bergelombang serta mata nya yang berwarna hazel mampu membuat kaum adam terpikat. Tak jarang ada yang menyatakan perasaan nya pada al. Namun al secara baik-baik menolak nya.

Sekarang ini al duduk di kelas 11 ips 2. Ia memiliki teman sebangku bernama devi pratiska, mereka sudah berteman sejak duduk di bangku kelas 10.

Hari rabu adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh siswa kelas 11 ips 2. Karna di jam pertama ini mereka ada pelajaran olahraga sampai pukul 10.00 wib. Mereka mulai keluar dari kelas menuju toilet untuk segera salin baju olahraga.

Al dan devi mulai bergantian salin di toilet dengan yang lain nya. Sebelum keluar, mereka merapihkan kembali penampilan nya di depan kaca besar.

"Ciee yang mau ketemu sama kak sean" ucap devi membuat al tersipu malu.

"Udah ihh" balas nya.

"Lo masih mau naklukin hati kakak kelas itu al" tanya saras yang ada di dekat mereka.

"Kalo iya kenapa ngga" balas alenia.

"Gue rasa hati lo harus lebih tebel lagi biar kuat" ucap saras.

"Betol tuh" ucap devi.

Ya,sebagian teman alenia tau bahwa ia menyukai sean atmaja. Sang kakak kelas yang mendapatkan gelar most wanted di sekolah nya itu. Mereka ada yang yakin bahwa sean akan takluk pada nya tapi ada juga yang yakin bahwa sean itu tidak mungkin takluk. Sebab, sifat nya yang dingin membuat cewek lain mundur terkecuali Sesilya Collin anak kelas 12 Ipa 2 , ia juga termasuk memiliki kuasa karna ibu nya seorang waka kesiswaan.

Selama ini yang mereka lihat hanya sesil lah yang berani mendekati sean secara terang-terangan.

Pritt!

Bunyi pluit dari guru olahraga membuat mereka segera keluar dari toilet. Lalu mereka semua tergesa-gesa menuju lapangan dan berbaris.

"Lama sekali kalian ini" ucap pak bima.

"Ya maklum lah pak, kan sekalian mau liat yang bening jadi penampilan harus oke" ucap saras.

"Ya sudah cepat baris yang rapih, saya akan absen" lalu pak bima mulai mengabsen dari awal hingga akhir.

"Oke kalo begitu kalian pemanasan dulu. Alenia! Kamu yang memimpin pemanasan" ucap pak bima. Al kaget karna ia ditunjuk.

"Saya nih pak?" Sambil menunjuk diri nya.

"Emang di kelas kamu yang nama nya alenia ada berapa banyak? Udah pasti kamu lah" ucap pak bima.

"Ya kali aja bapak salah sebut nama gitu"

"Udah cepat" ucap pak bima.

"Oke Sebagai siswi yang cantik dan tidak sombhong ini baiklah pak, saya akan memimpin pemanasan" ucap alenia sambil maju kedepan.

Prok prok prok

Tepukan tangan teman kelas nya menyemangati alenia "udah cuma segitu doang tepuk tangan nya?!" Ucap nya saat di depan sambil menunjuk semua.

PROK PROK PROK

"Ahh mantap! Kalo gini kan jadi semangat"

"Heh! Saya minta kamu untuk mimpin pemanasan bukan latihan konser" ucap pak bima. Lalu alenia meringis.

"Oke temen-temen ikutin gue ya.. satu dua tiga empat lima enam tujuh delapan"

"Pelan dong al, sehat kagak keseleo iya nih" ucap asep yang ada di belakang.