"Zid, ganteng banget" Ucap Clara berbisik
"Iya, gue tau. Mau gue ajakin kenalan" Ucap Zidny kemudian ia tertawa kecil
"Anjir lo, udah ada Naga juga"
Zidny tertawa kecil, "Bercanda"
"Kemudian informasi kedua, dalam dua bulan kedepan saya tidak bisa mengajar dulu. Dikarenakan saya ada kegiatan yang tidak bisa saya tinggalkan, maka dari itu sebagai ganti jam mata kuliah saya selama dua bulan kedepan, saya minta kalian di setiap pelajaran saya kalian pergi ke kampus Gabrielle. Dosen disana akan menggantikan saya di mata kuliah ini, memang sedikit merepotkan kalian untuk bolak-balik tapi saya harap kalian dapat berkerjasama membantu saya untuk tetap mengisi mata kuliah ini meski dengan dosen kampus lain karena akan sulit bagi kalian jika tidak mengikuti mata kuliah ini, karena sifatnya praktik bukan teori"
Ucap Bu Wati"Yaampun Bu, ribet banget harus kesana segala" Ucap Mahasiwa lain
"Iya. Tapi saya mohon kerjasama nya demi kalian juga. Kesian kalian kalo gaada praktiknya"
"Iya, Bu" Ucap para mahasiswa
"Kita akhiri. Saya permisi" Ucap Bu Wati
"Zid, kantin yuk" Ajak Clara
"Bentar,"
"Hallo, gue Zidny. Ini Clara temen gue" Zidny mengulurkan tangannya berkenalan dengan Noah.
Noah menjabat tangan Zidny, "Gue- "
"Udah tau, lo Noah. Gue denger kok tadi" Zidny menyengir lucu
Noah hanya tersenyum,
"Mau ikut kita ke kantin gak?" Tanya Clara
"Gapapa duluan aja" Ucap Noah
"Oh, Oke" Ucap Clara
Dikantin
"Pesen apa, Zid?" Tanya Clara
"Gue minum ajadeh. Udah sarapan tadi dirumah"
"Minum apa?"
"Jus alpukat"
"Oke, bentar"
Drt.. drt...
'Naga ❤️'
"Dimana?"
"Kantin"
"Oke"
Pip....
"Ih, langsung dimatiin" Kesal Zidny
"Nih minuman lo"
"Thankyou. Punya lo mana?"
"Belom jadi, gue mau kesana dulu nungguin nya. Jagain HP gue"
Zidny mengangguk,
"ZIDNY" Arsen, sahabat Naga mengagetkan Zidny
"Arsen anjing setan lo" Umpat Zidny
Naga yang mendengar umpatan Zidny langsung menyetil jidat Zidny, "mulutnya" Ucap Naga
"Kaget" Ucap Zidny
Arsen tertawa puas, "lagian lo serius amat natap handphone"
"Bacot lo anj-" Ucapan Zidny terputus saat Naga menatap nya tajam
"Gajadi" Ucap Zidny akhirnya
"Anj apaan Zid?" Pancing Arsen yang masih tertawa
"Pinter banget lo mancing"
Arsen tertawa,
"Kenapa ga nyamperin tadi pagi" Tanya Naga yang duduk berhadapan dengan Zidny
"Gapapa" Balas Zidny tetap fokus pada handphone nya.
Naga merampas ponsel Zidny ditangannya, "kalo orang lagi ngomong diliat, ga sopan" Ucap Naga
"Kenapa?" Tanya Zidny
"Apa?"
"Chat aku ga kamu bales"
"Gatau ada chat, ga liat hp"
"Emang semalem kemana?"
"Main ps dirumah"
"Pantesan chat gue di cuekin" Gumam Zidny pelan
"Hp siapa nih Zid?" Tanya Arsen membolak balikan ponsel yang di pegangnya. "Clara" Jawab Zidny
"Akhirnya jadi juga punya gue setelah sekian abad gue nungguin nya" Clara datang dengan mangkuk mie ayam dan lemon tea di tangan nya.
"Lebay lo" Ucap Arsen
"Diem lo kutu" Balas Clara
"Kok kutu, Ra" Tanya Zidny
"Soalnya dia gatel" Jawab Clara santai
Sontak Arsen, Naga dan Zidny tertawa pecah.
"Naga, kelas aku disuruh ke kampus Gabrielle" Ucap Zidny sambil mengaduk minumannya
"Ngapain" Tanya Naga
"Belajar disana setiap mata kuliah Bu Wati"
Naga mengangguk,
"Gabrielle dimana?" Tanya Arsen
"Kampusnya Naufan, Sen" Ucap Clara
"Oh, kampus your ex, Zid" Goda Arsen
Zidny hanya menatap tajam Arsen. Yang ditatap malah ketawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAGARA
Teen FictionBercerita tentang Naga, si cowok cuek, dingin dan tampan. Ia yang selalu menjadi sorotan karena karakternya yang sopan dan baik terhadap siapapun, mempunyai otak yang encer bahkan ia digandang-gadang sebagai pangeran dikampusnya. Tapi, sayangnya ia...