Hari ini tepat dua hari setelah aku dan nuca melakukan syuting MV singleku dan nuca
Hari ini juga Nuca mengajak ku untuk naik motor mengelilingi jakarta.
Rencananya kali ini kami juga akan mencari kuliner khas jakarta, karena kami berdua memang sebelumnya tidak tinggal dan lahir dijakarta.
Nuca akan menjemput ku sekitar pukul set10 pagi ini.
Maka dari itu aku sudah bangun sejak pukul tujuh pagi dan mulai bersiap-siap lalu turun untuk sarapan bersama mamaku, mama keisya dan juga keisya.
"Pagi semuaa" ucap ku semangat "Cerah bgt pagi-pagi lin" ucap mama ku "Mau jalan kamu ya lin?" Tanya mama keisya "Ehehe iya tan" ucap ku sambil duduk di kursi sebelah keisya "Paling sama ka nuca toh" ucap keisya "Iya dong" ucap ku "Mau kmn lin?" Tanya mama ku "Mau jalan-jalan aja si mamah keliling-keliling" ucap ku "Yaudah sarapan dulu" ucap mama ku
Kami berempat menikmati sarapan dengan sesekali mengobrol tentang karir ku dan keisya dan banyak hal lain nya
"Assalamualaikum" ucap seseorang dari arah luar "Waalaikumsalam" jawab kami berempat "Aku aja yng buka" ucap ku lalu bergegas keluar
Ternyata itu adalah nuca pantas aku mengenal suaranya
"Udh siap?" Tanya ny "Udah, masuk dulu ayo" ucap ku menarik tangan nuca "Pagi ma, tan, kei" ucap nuca "Pagi" ucap mereka bertiga "Udh sarapan nuc?" Tanya mama ku "Udh ma" jawab nuca "Aku ambil tas bentar" ucap ku yang langsung lari kekamar dan kembali kehadapan nuca
"Ma, izin ya ajak lini" ucap nuca sambil menyalimi tangan mamaku "Iya hati-hati" ucap mamaku "Berangkat tan" ucap nuca menyalimi mama keisya "Kei" ucap nuca berpamitan. "Berangkat dulu ya ma, tan" ucap ku menyalimi keduanya "Aku pergi dulu kei" ucap ku bertos ria dengan keisya
Setelah itu aku dan nuca berjalan menuju motor nya dan langsung menaiki nya.
Aku pun memasukkan tangan ku ke kantong jaket nuca dan menyandarkan dagu ku di salah satu bahu nya sementara nuca hanya tersenyum.
Tujuan kami akhirnya tertuju pada monas atau monumen nasional.
Saat sampai nuca langsung memarkirkan motornya.
Setelah itu kami berjalan beriiringan memasuki halaman monas dengan bergandengan tangan.
Kali ini kami menggunakan outfit bertema putih walau kami tidak berkompromi untuk hal ini. Outfit kali ini juga ditambah dengan topi dan juga masker untuk menghindari paparazi dan dikenali oleh fans, bukan bermaksud sombong tetapi kami hanya ingin menikmati waktu berdua saja.
Kami berdua berencana untuk sampai malam disini karena kami berencana akan melihat pertunjukan yang biasa diadakan di monas ini.
Tujuan pertama kami adalah puncak monas. "Semangat bgt si" ucap nuca mengusap kepala ku "Iya dong, nanti aku mau liat pemandangan jakarta" ucap ku tersenyum "Ywdh, tp ngantri itu" ucap nuca menunjuk antrian menuju puncak yang memang terlihat mengular "Gpp deh, ayo nuc" ucap ku menarik tangan nuca menuju antrian tersebut
"Capek lin?" Tanya nuca sambil menatap ku "Lumayan" ucap ku membalas menatap nuca "Mau duduk di kaki aku?atau di gendong aja?" Ucap nya "Gk deh kesian kamu" ucap ku tersenyum menatap nuca "Lagian bentar lg juga udah kelar antri nya trus kita bisa naik keatas" tambah ku "Ywdh" ucap nuca kembali mengenggam tangan ku
Sekitar 5 menit setelah itu akhirnya kini giliran kami untuk naik ke puncak monas menggunakan lift.
Sesampainya diatas aku langsung menuju teropong yang memang di sediakan disini untuk melihat pemandangan sekitar dari ketinggian seperti yang saat ini aku lakukan.
"Udah belum" ucap nuca yang sejak tadi setia menemani ku melihat pemandangan melalui teropong "Ehehe asik bgt nuc, tenang bgt rasanya" ucap ku menunjukkan cengiran khas ku "Turun dulu yuk makan baru kita ke cawan buat nunggu pertunjukan nya" ucap nuca panjang lebar "Iya tp kok tumben kamu bawel" ucap ku terkekeh "Ya kan kamu tau aku gmn" ucap nuca "Iya paham kok kulkas ku" ucap ku terkekeh "Ywdh ayo turun" ucap nuca mengenggam tangan ku berjalan menuju salah satu tempat makan yang ada di sekitar monas.
Kali ini nuca yang memutuskan tempat nya, iya memilih sebuah warung tenda pecel.
Ya walaupun kami sudah menjadi penyanyi yang dikenal banyak orang tetapi kami sangat jarang makan di restoran mewah, kami lebih sering makan di warung tenda seperti ini.
"Kamu mau apa?" Tanya nuca pada ku "Terserah mu" ucap ku sambil terfokus pada ponsel ku
"Pecel ayam nya 2 pak sama minumnya teh anget aja 2 gelas sama minta es nya aja segelas dipisah pak" ucap nuca memesan makanan kami "Siap mas" ucap bapak penjual Pecel ayam tersebut
"Liat apa si?" Tanya nuca "Ini lg liat hastag nucalini tp ada aja yg nyempil" ucap ku tersenyum sendu sambil memperlihatkan ponsel ku pada nuca yang terdapat foto editan foto nuca dan berapa shipper nya yang lain "Liat gk si editan nya mulus bgt kyk asli trus pake hastag nya nucalini biar aku liat niat bgt si heran aku" ucap ku masih setia dengan senyum sendu ku "Gk usah diliat kalo perlu kamu blok aja, dan yang penting kan aku disini sama kamu" ucap nuca menggenggam tangan ku untuk menguatkan ku "Iya" ucap ku tersenyum
Akhirnya pesanan kami datang "Nih mas, neng silahkan pacarannya nanti dulu" ucap bpk penjual "Ehehe iya makasih pak" ucap nuca tersenyum tetapi tak melepaskan genggaman nya. "Silahkan dinikmati" ucap bpk penjual lalu ia berlalu kembali melanjutkan aktivitas nya
"Makan dulu ya itu gk usah dipikirin" ucap nuca "Iya, eh nuc abis ini cari musholah aja kamu blm sholat zuhur kn" ucap ku tersenyum namun sudah bukan senyum sendu seperti tadi melainkan senyum tulus yang ku berikan untuk nuca "Iya" ucap nuca singkat sambil tersenyum
Kami pun menikmati makan siang kami dengan ditemani obrolan ringan kami dan ternyata ada beberapa fans kami yang menyadari kehadiran kami disini sehingga tidak sedikit yang ingin foto bersama ku dan nuca, yang tentunya kami sambut dengan seramah mungkin yang kami bisa tetapi tetap saja yang nama nya nuca tetap ada kaku, serta terlihat dingin bila dengan orang yang tak dekat dengannya walau tetap ada aura positif yang ia pancarkan.
Setelah selesai kami bergegas menuju musholah terdekat agar nuca bisa menunaikan ibadahnya
"Aku sholat dulu ya" ucap nuca mendekap ku sebentar saat sampai di depan musholah "Iya, berdoa yg banyak ya" ucap ku "Iya" balas nuca setelah itu ia masuk dan menunaikan sholat nya. . . . . . . . Bersambung~~~~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ni author kasih pas fotonya ka ola dulu😂
Btw next nya mau di bikin deep lagi apa lanjut aja ni gais😂😂
