5

199 31 24
                                    

Annyeong reader-nim~

Aku kembali lagi. Seharusnya aku udah update dari pagi. Tapi gak tahu ini kenapa wattpad error terus. Atau hanya di aku saja ya? Soalnya kau buka lewat website. Tapi ya sudahlah, yang penting gak telat updatenya.

Aku mau ngucapin makasih buat doanya kalian kemarin. Kondisi aku sudah lumayan membaik. Tapi masih terbatas natap laptop.

Ok, gak mau banyak ngomong lagi, happy reading dan jangan lupa VOTE dan komentar ya.

::::::: 

Suara alarm sangat mengganggu tidur Wheein pagi ini. Dengan mata tertutup dengan mudah dia menemukan letak alarm diatas meja samping tempat tidurnya. Setelah tidak ada lagi suara yang mengganggunya, Wheein kembali melempar dirinya keatas tempat tidur.

Wheein masih sangat mengantuk karena baru pukul 3 pagi dia bisa tidur. Dikarenakan hari ini weekend, kemarin malam dia mengerjakan design proyek Lee Rang hingga lupa waktu. Dia benar-benar berhenti ketika sudah tidak sanggup lagi menatap layar laptopnya.

Wheein kembali bangun pukul 10 pagi. Bukan karena alarm lagi, tapi karena wanita Youtuber dibawah lantai rumahnya yang kembali berulah. Entah apa lagi yang wanita itu lakukan dirumahnya sampai harus memukul-mukul dinding.

Wheein bangkit dari tidurnya sambil menguap lebar. Dia masih mengantuk sebenarnya. Tapi karena yakin dia tidak akan bisa tidur lagi, dengan malas dia beranjak dari tempat tidurnya.

Masih dengan mata tertutup, dia berjalan dengan leluasa menuju pintu tanpa tersandung atau menabrak barang-barang di sekitarnya. Seolah wanita itu sudah hafal dimana posisi barang-barangnya.

Ketika pintu berhasil dibuka, Wheein keluar dari rumahnya, lalu meregangkan badannya. Sesekali dia masih menguap dengan mulut sangat lebar. Terlihat wanita itu memang masih sangat mengantuk. Sesekali dia mengeluarkan suara aneh ketika menggerakkan tubuhnya.

Beberapa menit Wheein menikmati udara pagi masih dengan mata tertutup. Dia sangat suka suasana pagi ketika weekend. Karena di hari biasa dia selalu tergesa-gesa menuju kantor. Jadi waktu libur adalah waktu favoritnya.

Wheein melompat-lompat, berputar-putar, begitu bahagia. Tapi ketika dia melakukan lompatan terakhirnya, dia membuka matanya dan saat itu dia hampir saja terjatuh. Bukan karena pendaratan kakinya yang salah. Tapi karena rasa terkejutnya melihat seorang pria yang terdiam mematung sambil menggenggam kain jemurannya.

Seluruh tubuh Wheein melemas hingga dia terduduk begitu saja dengan mata yang tidak bisa lepas dari Kim Taehyung. Ya Kim Taehyung kini berada di didepannya, di rumahnya dan anehnya sedang memegang kain yang baru diperas.

"Anda baik-baik saja?" tanya Tae yang terkejut melihat Wheein terduduk dilantai. Tae ingin membantu Wheein tapi wanita itu segera berdiri dan dengan wajah panik, dia menutup wajahnya dan berlari masuk ke rumahnya, meninggalkan Tae yang terdiam membeku. Lagi-lagi dia membuat Wheein terkejut.

Sedangkan Wheein yang masuk ke dalam rumahnya, berlari ke tempat tidur, menyembunyikan dirinya dibalik selimut, seolah hal itu bisa menyembunyikan rasa malu dan juga terkejutnya.

"Gila! Gila!" kata itu berulang-ulang keluar dari mulut Wheein.

Wheein mengeluarkan kepalanya dari balik selimut. Dia masih mencoba mencerna apa yang baru saja terjadi.

"Apa yang dilakukannya disini?"

"Kenapa dia terlihat seperti menjemur pakaian?"

"Jangan-jangan dia benar-benar penguntit."

ONLY TWO FLOORSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang