02

0 0 0
                                    

Happy reading💚

.
.

Glen memang tinggal bersama kedua orang tuanya tapi ia merasa dirinya hanya tinggal seorang diri dirumah besar itu karena kedua orang tuanya selalu sibuk dengan pekerjaan mereka masing masing.

"Aden sudah mau berangkat sekolah toh, sarapan dulu Den Mbok sudah bikinin Aden nasi goreng kesukaan Aden?" Mbok Jum, beliau yang selama ini menemani Glen dirumah, walaupun Glen jarang berada dirumah.

"Makasih Mbok"

"Sama sama Den"

Glen memang dekat sekali dengan Mbok Jum, dari kecil ia sudah ditinggal tinggal pergi oleh kedua orangtuanya yang selalu mementingkan pekerjaan karena itulah ia dekat sekali dengan Mbok Jum, beliau selalu menemaninya bermain ketika dirumah Glen juga mempunyai banyak teman dilingkungan nya, tapi ia merasa iri dengan teman temannya itu, ketika hari sudah mulai gelap mereka selalu dijemput oleh orangtuanya untuk pulang tapi tidak dengan Glen, ia selalu pulang sendiri dan berharap kedua orangtuanya menjemputnya pulang.

"Glen berangkat ya Mbok" ucapnya sambil mencium tangan Mbok Jum,  Glen sudah menganggapnya seperti Neneknya.

"Iya"

"Ah iya, Mbok Jum gak usah masak buat Glen, kayanya Glen bakal pulang telat atau bahkan gak pulang" ucapnya tersenyum kecil

"Iya Den"

💞💞💞

Setelah sampai disekolah teman teman karibnya sudah menunggunya diparkiran

"Wiih gimana kemaren? Lo udah apain aja tu cewek?" tanya Raja

"Gak ngapa ngapain"

"Yaelah..."

"Cuma diajak kerumah" potong Glen

"Weeh gila, terus terus kalian abis ngapain? Pasti..." ucap Raja terpotong karena mendapat jitakan dari Glen yang membuatnya mengaduh kesakitan, yang lain hanya mentertawakan nya

"Otak lo kotor mulu isinya, kita gak ngapa ngapain kali" tatapan tajam milik Glen itu menusuk masuk kedalam mata Raja seolah olah ingin mencongkelnya membuatnya menunduk takut

"Udah mending kita kekantin" ajak Satria. Merekapun melenggang pergi kearah kantin

"Gak bolos aja nih?" ucap Raja

"Masih pagi nanti aja lah, jam jam segini mah belum menantang" ucap Satria diiringi gelak tawa mereka

💞💞💞

Dikelas 11 IPA 2

"Tta kekantin yu" ajak Cindy

"Ayo tapi gue ketoilet dulu ya?!"

"Mau gue anter?"

"Gak usah gue sendiri aja"

"Yaudah tiati"

"Yaelah ketoilet ini" ucap Gitta terkekeh

Gitta berjalan menyusuri koridor menuju toilet, tapi ditengah jalan ada yang menarik tangannya kepinggir membuatnya teriak kaget

Glen, ternyata dia yang menariknya tadi. Glen memepet Gitta kearah dinding "M-mau ngapain?"

"Pulang sekolah bareng gue!"

"G-gue gak bisa g-gue ada janji sama..." ucapnya terpotong oleh Glen

"Ini perintah Bunda lo" ucap Glen sambil mengeluarkan ponsel miliknya dari saku celana

"Apa?"

"Nih" Gitta melihat layar ponsel Glen dan membaca chatnya dengan Bundanya.

Bunda Itta

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 26, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GLENTTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang