Hueningkai mengerjap mata sesekali mengedipkan mata pelan sambil merasakan kepalanya yang sakit luar biasa.
Ini antara Hueningkai yang lebay atau penyakitnya yang lebay?
Apalah itu intinya Hueningkai sakit kepala.
Hening.
Hueningkai mulai dramanya lagi.
"Aduh! Aduh! Sakit kali kepala aku ini. Tolong suster! dokter!"
Hueningkai mulai mengamuk, karena tak ada sahutan dari suster maupun dokter. Hueningkai makin mengamuk. Digenggamnya tiang infus lalu diputarkannya ke atas seperti baling-baling bambu.
Nampaknya nyamuk-nyamuk terkena masuk angin akibat putaran maut baling-baling bambu heuningkai. Tak hanya itu sejumlah kecoa terbang untuk mencari nafkahpun ikut terpental jauh hingga masuk UGD.
"HOAHH HAHH! ADUADUADUH MINUM KELAPA JADI MIRAS, DIA YANG BERGAYA KENAPA AKU YANG TIDAK WARAS HOAHH," Ucap Hueningkai yang sedang dilanda penyakit 'mengamuk' nampaknya nada yang dipakai Hueningkai memakai dj aduaduh:(
Maklum saja Hueningkai sedang dilanda syndrome dj aduaduduh
Suster dan Dokter tiba disana dengan mulut menganga. Baru kali ini rumah sakit rasa rsj.
"Tenang tenang dek! Kami disini untuk membantu Kamu. Tolong jangan bertindak gegabah." Hueningkai menoleh ke sumber suara di pintu masuk.
"KALIAN KEMANA AJA SIH?! AKU DISINI NUNGGU IN KALIAN! IH KESEL KESEL KESEL!"
"Iya iya kami disini. Ada keluhan lagi dek sebelum saya suntik bius?" Ucap dokter itu.
"Kenapa saya dibius dok?"
"Agar nantinya adek tidak mengamuk lagi."
"Lah saya kan ga gila dok. kenapa ha—"
"Ssssutt! Gila atau tidak, dokter percaya kok bahwa kamu iya kamu kamu bisa tenang di alam sana." Jari terlunjuk Sang Dokter menempel kuat di bibir Hueningkai. Hueningkai mulai bingung.
"Lah? Alam barzah maksudnya dok?"
"Iya dek."
"Kok sadis dok? Boleh request alam ghaib ga?"
"Boleh dek. Nanti saya ambilkan biusnya. Khusus resep dari dokter sendiri di buat dari bahan pilihan yang diimpor dari alam ghaib." Ucap sang dokter sambil menunjuk ke atas lagi dan lagi.
"Maaf dok, dek. Ada keluhan apa ya? Ada yang sakit? Boleh tahu sebelah mana?" Si suster yang waras itupun angkat bicara. Pasalnya ia pun tahu bahwasanya sang dokter sama-sama Laknatullah.
"Ini dok kepala saya sakit. Apa saya hilang ingatan permanen? Saya ga tahu dokter ini soalnya. Saya juga ga tau kalo saya bisa menerbangkan infus ini ala baling-baling bambu khas malangnya Qaqa. ahihihi"
"Migrain beda dek dengan hilang ingatan."
"Emang beda sus. Kalo hilang ingatan, aku disini. Kalo migrain aku disana buahahaha."
"Maaf dek jangan kebanyakan tertawa nanti kepalamu tambah sakit kena penyakit 'ain. "
"Lah kok bisa dok? Saya kan ga ngejek penyakit saya. "
"Soalnya tadi saya udah ngejek dan mampusin adek sebanyak 35 kali. "
"Sadis kali sus dedeq jadi atut. "
Hening beberapa saat, dokter yang rupawan itupun angkat bicara. Karena sudah terconnect dengan jiwanya.
"Sudah-sudah dek sekarang saya cek dulu kondisi adek. "
KAMU SEDANG MEMBACA
Young BOSS [HUENINGKAI(TXT)]
Fiksi Penggemar"Kak!pilih mana aku hueningkai kembarannya sapri pesbuker atau bang soobin kembarannya tainya banteng? ",ucap hueningkai "Jangan gitu tuan muda ",jawab neza "Abisnya kakak ga peka sih! ",hueningkai mulai mode ngambeknya Menceritakan tuan muda huenin...