22

3.7K 256 0
                                    

Happy reading

•••

Sesuai dengan perkataan Gabriel kemarin, setelah Gabriel selesai dengan kuliah nya dia akan langsung menikahi Katya. Bahkan Katya sempat terkejut kala Gabriel datang melamar dan meminta restu kepada kedua orang tua nya, itu sangat di luar dugaannya selama ini.

Tepat hari ini, hari sabtu. Mereka mengadakan acara pernikahan yang lumayan mewah dan meriah. Bahkan Katya dan keluarga nya sempat di buat takjub dengan dekorasi pernikahan Katya dan Gabriel.

Gaun yang di pakai Katya sangat simpel dan elegan, bahkan Katya tampak lebih dewasa saat memakai gaun itu, di tambah dengan make up tipis yang tidak terlalu tebal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gaun yang di pakai Katya sangat simpel dan elegan, bahkan Katya tampak lebih dewasa saat memakai gaun itu, di tambah dengan make up tipis yang tidak terlalu tebal. Dan sangat cocok di wajah cantiknya itu.

"Ya allah kamu cantik banget sayang," Ara menangkup pipi Katya dan mengecup nya.

"Makasih ma," jawab nya dengan senyum nya yang manis.

"Iya Ra, ya allah sempat pangling gue pas lihat anak lo. Cocok deh sama anak gue, sama-sama cakep," cetus Resa dengan senyum bahagia.

"Iya Res, ya allah gak nyangka banget anak gue bakal nikah sekarang,"

"Takdir Ra,"

Fokus Ara kembali kepada Katya yang sedang tersenyum, dia tau pasti anak nya itu sedang memendam rasa bahagia yang sangat besar, "Katya, kan sekarang kamu udah mau nikah bahkan sebentar lagi kamu bakal menjabat status sebagai istri dari Gabriel. Yang mama harap cuma satu, kamu selalu bahagia dan selalu tersenyum. Jika kamu ada masalah ngomong baik-baik dulu sama Gabriel, ubah sifat Tya yang tadi nya kekanak-kanakan menjadi seorang yang dewasa ya nak,"

Sungguh Ara mencoba tidak menangis sekarang, namun sudah lah air mata nya sudah tak bisa di bendung lagi, "Mama jangan nangis, insyaallah Tya bakal jadi istri yang baik buat Riel, dan insyaallah juga Tya bakal jadi ibu yang baik buat anak-anak Tya nanti,"

"Iya sayang iya," jawab Ara dengan menyeka air mata nya.

"Iya nak kamu harus bisa menjadi istri yang tegas dan baik buat Gabriel ya, kalau dia salah kamu tegur jangan kamu biarin aja. Kalau kamu biarin dia kayak gitu sama aja bohong," Tambah Resa yang ikut-ikutan menangis karena terharu.

Gadis itu mengangguk dengan setetes air mata yang jatuh di pelupuk mata, tiba-tiba terdengar lah suara abang nya yang baru masuk ke dalam kamar.

"Eh, ya allah adik abang udah siap?,"

"Udah bang," ucap nya serak.

"Stsss... Udah ah masa adik abang yang cantik kayak kamu itu nangis. Kamu gak boleh nangis, nanti make up nya luntur tau, abang memang sedih dek, tapi abang juga tau kondisi,"

Katya lagi-lagi mengangguk sedih, tiba-tiba datang lah papa nya juga, jujur Katya jadi bertambah sedih karena takut untuk meninggalkan keluarga nya, karena selama ini dia terus bergantung kepada mereka.

GABRIEL [New Version]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang