Jay tau ia bodoh.
Ia tidak ingin Jeslyn lepas darinya, padahal di satu sisi ia juga sudah bertaut pada orang lain.
"Jay, kenapa sih ngelamun mulu?"
Mengerejap pelan.
Jay tersenyum, lalu mengusak rambut gadis di hadapannya dengan senyuman khasnya.
"Gapapa.."
Mereka menghabiskan kencan manis siang itu di cafe dessert yang ada di pusat kota, berbagi cerita dan juga tawa.
"Fay.."
"Yaa??"
"Kenapa susah banget buat bilang gua suka dia? Kenapa juga gua keinget mukanya Jeslyn terus..?"
"Ah, enggak."
Fay tersenyum, "oh ya aku punya sesuatu!" Ia mengeluarkan benda pipih dari dalam tasnya lalu memberikan kepada Jay.
"CD?"
"Hum, kan kamu yang minta. Itu lagu-lagunya Taylor manns yang aku suka."
Dan sepulang kencan, Jay memutar CD ituㅡhingga ia sampai pada sebuah lagu yang membuatnya langsung terduduk lalu kembali memikirkan perihal Jeslyn.
Jeslyn (jangan dijawab)
Maybe i didn't treat you |
Quite as good as i should have||Hah?
Maybe i dind't love you|
Quite as often as i could have|
Little things i should have said and done|
I just never took the time|
You were always on my mind||Ohhhh
|Lagu apa itu?Taylor manns|
|Judulnya?
Tebak|
|You're always on my mind?
Wrong answer|
Tapi gua pikir bener juga|
Because|
I'll always on your mind|
And youu always on my mind ||🙄
|Kamu kenapa sih? Jangan tiba-tiba manis kaya gini
|Mau aku gigit kaya mochi juga?Gigit aja nih|
|Ih gila dasar
***
3/12/20
08:31#7th song; always on my mind - Taylor manns
KAMU SEDANG MEMBACA
serenade :: jaesoo✓
Storie brevi[eleven's : 04] [ completed ] Ini tentang mereka, dan rasa yang tersampaikan melalui bait lagu. *** 3 Desember 2020 - 13 Desember 2020 ©Eleventhusiast