Ini cerita tentang Tasya yang mempunyai tiga saudara laki laki. Dia mempunyai masa lalu yang tak ingin dia ingat.
ketika dia menaiki kelas 1smp dia pindah ke Bandung tempat oppa dan omanya berada. Dia disana mempunyai seorang pacar yang bernama wah...
Lucu memang *enggan untuk melupakan Tetapi benci mengingatnya*sadis_- ~Tasya~
Flass Backon-_
Kini di sebuah taman terdapat banyak sepasang kekasih sedang berdampingan. Termasuk dengan satu sepasang kekasih ini
Gadis itu sedang menatap wajah pacarnya yang sedari tadi hanya diam dan memandang kosong kedepan.
" Kamu mikirin apa" Tanya gadis itu sambil meneliti wajah pacarnya ini. Mereka berhubungan sudah tujuh bulan.
Merasa ditanya lelaki itupun menghadap gadisnya dan tersenyum tipis " Kamu mikirin apa, hmm" Tanya gadis itu lagi.
Lelaki itu hanya menggeleng. Dan kemudian kembali menghadap ke depan dan memandangi orang yang berlalu lalang.
Gadis itu hanya menghembuskan napas nya. Kini wajah gadis itu mendongak menatap awan hitam yang seperti nya akan ada hujan Sore ini.
Gadis itu kembali menghembuskan napasnya. Dan mencoba memecahkan hening itu dengan bertanya " Wahyu, kamu nggak akan ninggalin aku kan " Ucap gadis itu sambil menatap pacarnya
Lelaki yang dipanggil Wahyu pun menatap manik mata pacarnya " Kamu kok ngomong gitu" Tanya Wahyu sambil menggenggam erat tangan milik Tasya.
" Kamu harus janji untuk selalu ada untuk aku yuu" Ujar Tasya sambil menatap lekat wahyu.
Wahyu hanya diam tak berkutik "Aku nggak bisa janji sya" Batin Wahyu.
Tasya yang melihat Wahyu hanya diam tak berniat membalas pertanyaan dari nya. Dia mulai menjatuhkan air matanya. Dan terisak" Hiks.. Hiks.. Hiks" Tasya menangis.
Wahyu panik melihat Tasya menangis. Dia pun mendekap Tasya kedalam pelukannya. " Kamu jangan nangis sya" Ujar Wahyu.
Tasya melepas pelukan Wahyu dan mendongak menatap wajah milik Wahyu. " Kamu kenapa nggak jawab wahyu" Ujar gadis itu
Wahyu menghela napasnya "Iyah Sya aku bakalan ada di samping kamu" Ujar Wahyu sambil mengusap surai panjang milik Tasya.
Tasya tersenyum dan menghapus air matanya dengan kasar. " Kamu janji Yuu" Ujar Tasya sambil menyodorkan jari kelingkingnya menghadap wajah tampan Wahyu.
Wahyu terkekeh dan menyatukan jari kelingking nya dengan milik Tasya. "Janji" Ujar Wahyu dan memeluk Tasya dari samping.
" Maafin aku sya, kalok aku nyakitin kamu" Batin Wahyu sambil mengeratkan pelukannya dengan Tasya.
Flass back of
Next time
Vote & Komen
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.