2. Yes, I will

3K 429 36
                                    

Lala sibuk memainkan handphone sambil bermain candycrush game kesukaannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lala sibuk memainkan handphone sambil bermain candycrush game kesukaannya. Oiya, saat ini lala sedang menunggu jepri di depan kelasnya. Memang resiko orang nebeng, harus rela nungguin si empunya motor selesai kelas. Huft.


"Lo lala kan? Gue hendery. Boleh minta waktunya sebentar ngga la?" Lala terkesiap. Hampir saja handphonenya jatuh ke selokan kalo dia ngga jaga keseimbangan tangannya. Kaget euy.

"Iya ada apa ya?" Lala sebenernya gugup. Gemeteran. Tapi bukan lala namanya kalo nggabisa jaga ekspresi. Walaupun hatinya ambyar tapi tetep aja yang dipasang muka dingin, jutek ya semacam itulah.

Nih ya asal kalian tau aja, lala sebenernya sudah tahu kalau dia namanya hendery.
Hendery itu gimana ya... Type lala banget deh!
Dia ganteng, pinter, kalem, ngga banyak bicara dan masih banyak hal yang bikin lala terpesona sama hendery.
Kok bisa sih lala jatuh cinta sama hendery?
Nanti deh ya di ceritain. Hehe

"Jadi gini la... gue boleh duduk ngga nih?"

"Duduk aja."

"Nah jadi gini... seperti yang lo tau kampus kita kan mau adain acara pensi akhir tahun ya dan gue mau jadiin lo volunteer buat panitia pensi nanti."

"Lah kok gue?!"

"Iya. Kata jepri lo jago nyari sponsor?"

"Omongan jepri lo percaya."

"Yaaa alesannya bukan itu doang sih, gue juga butuh peran cewe di kepanitiaan gue. Secara lo tau kan pengurusnya kebanyakan cowo."

Lala berfikir sejenak.
"Ntar deh gue mikir-mikir dulu."

"Yahhhh gue butuh jawabannya sekarang. Besok udah mulai rapat perdana soalnya la."

"Ya kan lo tau sendiri gue ngga pernah ikut-ikut organisasi kampus. Wajar dong kalo gue mikir dulu?"

Hendery menghela nafas. Bener juga kata si doyoung, bisa-bisa nasibnya sama kaya kating yang nawarin lala waktu itu.

Oke. Sabar hendery. Akhirnya hendery memikirkan rencananya antisipasi kalo lala udah menunjukkan tanda-tanda penolakan dan walaupun bisa aja cara ini gagal.. tapi apa salahnya mencoba toh mahasiswi bukan cuma lala doang. Ya kan?

"Yaudah la, gue ngga bermaksud buat maksa lo. Kalo misalnya lo ngga mau juga gapapa, takutnya lo ada kesibukan lain. Gue bisa cari yang lain kalo lo—"

"OKE GUE MAU!"

Hendery sampe kaget denger suara lala yang tonenya lebih tinggi daripada sebelumnya.

"NAH GITU DONG!" Sahut hendery sumringah mendengar jawaban lala.

Oke lala... trik jual mahal lo gagal untuk kali ini.

"Yaudah sampe ketemu besok ya di sekre! Nanti gue masukin lo ke grup panitia oke! Thankyou udah mau join la. I'm appreciated! Salaman dulu dong!"

Hendery bangun dari duduknya sambil mengulurkan tangan untuk mengajaknya berjabat tangan.

VOLUNTEERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang