DIMENSIONS

03|| Shankara Aileen

Sungguh kau buatku bertanya-tanya. Tentang, teka-teki teka-tekimu.
Mungkinkah ku temukan jawabann
Teka-teki teka-tekimu ~Mbak Raisa

.

.

.

.

****

Jam pelajaran kedua telah selesai. Bu Dewi selaku guru bahasa Indonesia baru saja keluar kelas. Padahal bel istirahat masih tersisa 10 menit lagi.

Syukurlahh.

Ett! Tapi bukan berarti Bu Dewi adalah guru yang suka memakan gaji buta atau sebagainya. Tidak sama sekali! Bu Dewi adalah guru kesayangan seluruh murid di Royal High School.

Bu Dewi bukan sosok yang istimewa memang, bukan juga seperti sosok guru muda cantik yang menjadi langganan siswa-siswa yang kurang hajar. Bukan.

Bu Dewi tidak jauh seperti guru-guru kesayangan di SMA pada umumnya. Baik, mudah dimengerti penjelasannya, sabar, friendly, dan sangat pengertian juga perhatian. Yaa, sekiranya seperti itulah kurang lebihnya.

Dari tadi Althar hanya melamun, bukan berarti memikirkan tentang bu Dewi. Tapi ia masih memikirkan tentang percakapan yang ia dengar tadi pagi. Tentang Jerman, bahaya, mati, kotak hitam, dan Shankara yang baru saja ia stalker lima menit yang lalu.

Althar mendengar percakapan Junyoung di telpon saat 1 menit sebelum ia berlari menuju kamarnya yang akhirnya menabrak pintu.

"Shankara Aileen-e daehan jeongbo chajgi"

Yang Althar tahu artinya adalah 'cari tahu informasi tentang Shankara Aileen'.

Hanya itu yang dapat Althar tangkap. Hanya satu nama 'Shankara Aileen' yang ia dengar. Namun lumayan juga untuk membuatnya tahu siapa sosok dibalik nama yang disebut-sebut oleh kedua orang tuanya.

Ternyata banyak sekali kejutan dibalik nama yang membuatnya hampir gila karna rasa penasarannya sendiri.

'Shankara Aileen' namanya langsung muncul di web pencarian ketika Althar mengetik namanya, yang berarti ia cukup terkenal.

Dari yang Althar baca, ia adalah anak dari Hannaleen Aditama Goldwin yang kalau tidak salah papa juga sempat menyebut namanya.

Namun Hanna yang tak lain adalah ibunya Shankara itu telah meninggal dunia sejak hampir 6 tahun yang lalu. Tapi yang anehnya, disitu tidak ada sama sekali keterangan tentang ayahnya. Yang ada malah tentang kakeknya yang kalau tidak salah adalah seorang konglomerat terkaya di Jerman, Dave Aditama Goldwin.

Yang sempat membuat mulut Althar terbuka lebar adalah IQ-nya 225 yang terbilang jenius. Gila! Otak Althar mendadak insecure tiba-tiba.

Ia mahasiswi akselerasi dikampus yang bisa dibilang ternama di Jerman. Padahal jika dilihat umurnya Shankara itu masih sepantaran dengan Althar, tidak heran juga sih kalau memang ia kuliah duluan.

Selain itu ia juga adalah model dan atleet Taekwondo. Dan satu hal yang membuat Althar lagi-lagi terkejut, yaitu penampakannya yang luarr biasa...

Sangat cantik! Pantas saja jika ia seorang model.

Tapi yang jadi pertanyaannya, ada hubungan apa seorang Shankara dengan kedua orang tuanya?

Althar sempat berpikir mungkin ia salah orang. Namun ternyata hanya itulah Shankara Aileen, yang lainnya tidak ada lagi.

Huftt! Entahlah Althar sangat frustasi kali ini.