Semua berawal ketika seorang gadis yang tengah mencuci piring kotor itu mendapat pesan dari sang kaka kelas.
Kak Anya
Sha
Agensinya Doyoung open
audisi, masa iya lo ga ikut Sha
kan suara lo bagusGue ga yakin kak soalnya
sebulan lalu gue ketemuu...Ketemu siapa?
Ketemu doyoung
Gila lo sha gabilang bilang
gue, hhh jahat lo ShaGue awalnya ga nyadar
tapi tiba tiba fansnya pada
bilang ke gue kalo yang
nawarin gue bantuan itu doyoungOke oke
Lo disana sekolah ga?
Sekolah kok gue udah nemu
internasional school jadi
gue lebih gampang buat
ngobrol ahahaYaudah take care disana
kalo pulang jangan lupa
kabar kabarin gue okeOke kaa see you
Dasha pun memasukan handphonenya lagi ke dalam saku celananya dan mulai mencuci piring kembali.
___
Kini hari pertama audisi dan Dasha akan pergi ke gedung agensi untuk audisi.
Dengan pakaian hanya sebuah kaos lengan pendek biru serta celana jeans dan jaket jeans warna sepadan menjadi pilihannya kala itu, jangan lupakan sepatu sneakers dan tas selempang biru serta ikatan rambut asalnya.
Sederhana namun berkelas.
Ia menaiki taksi untuk menuju ke gedung agensi tersebut.
Sampai akhirnya ia menelfon sang mama dan langsung di angkat oleh mamanya.
"Ha-halo ma," ucapnya gugup karena ini pertama kalinya ia menelfon sang mama setelah kabur dari rumah.
"Ryan, kamu kemana?mama sama papa nyariin, ayo pulang ga baik kabur dari rumah," balas sang mama dari sebrang.
"Nggak Ma, Ryan engga bisa dan gamau pulang, Mama cukup doain semoga Asha lolos audisi buat jadi idol ya," ucap Dasha menahan tangis.
"Iya nak, Mama bakal selalu doain yang terbaik buat Ryan," mamanya kini sudah terisak.
"Tapi Mama jangan bilang Papa kalo Ryan nelfon Mama, Ryan takut Maa," kini dirinya ikut terisak.
"Iya nak,Mama gabakal bilang Papa. Hati-hati disana ya Ryan," ucapan terakhir sang Mama setelah akhirnya sambungan di putus.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Dream Day || Kim Doyoung
Fanfic[Part Two of NCT series] "Tentangku, impianku serta seorang Kim Doyoung" © happyyypurple , 2021.