Disclaimer© Masashi Kishimoto-Rejet
Hanazawa Akari
By : KagekariWarning!- Chapter ini kebanyakan adegan tentang Shu dan Sakura/- 13+
Happy Reading!!
ㄟ( ̄▽ ̄ㄟ)
"Kau perlu istirahat, Sakura!" celetuk Ayato
"Tidak! Aku akan ikut sekolah! Kalian tidak b-"
"Tanganmu masih terluka!" potong Shu
"Aku tau itu! Tapi aku kan ingin bersekolah! Aku tidak mau di tinggal disini!" sahut Sakura dengan kedua tangan di depan dadanya
"Kami tidak mengizinkanmu" celetuk Reiji"Aku tidak peduli. Aku akan tetap ikut" jawab Sakura
"Kau harus istirahat! Kau kekurangan darah! Dan bagaimana jika ada yg terpanggil oleh darahmu!" bentak Shu
'Hei.., apa maksudnya 'terpanggil'?' batin Sakura
"Aku tidak peduli! Aku hanya ingin ikut dengan kalian!" desis Sakura
"Kau harus menuruti perintah kami, Cherry~Chan. Jika tidak aku akan melahapmu" ucap Raito lembut+mesum
"Aku tidak akan termakan oleh godaan, Raito!" bentak SakuraSakura POV
Semenjak kejadian kemarin, aku selalu disuruh untuk tidur! Hah! Aku kan bosan!Dan kini aku dan 6 pemuda tentu juga dengan Yui akan berangkat sekolah
Namun aku tidak diizinkan oleh sekolah karena keadaanku
Hei! Aku baik baik saja6 Sakamaki ini terus menesehatiku, membentakku agar aku tidak bersekolah
Tapi aku akan sekolah bagaimana pun juga. Aku tidak akan menyerah walaupun terus menerus dimarahi oleh merekaAkhirnya setelah lamanya bercek-cok, aku menang dan mereka menyerah. Hahah!
Kalian tau? Mereka sama keras kepalanya dengan ku
Aku terkejut karena Shu. Shu itu adalah orang yg kalem dan tidak pedulian. Tapi apa kalian tau? Bahkan ia yg paling banyak memarahiku, ia cerewet melebihi dirikuNormal POV
Kini Sakura memasuk mobil Limose untuk berangkat sekolah
Sakura melihat Shu yg biasa mendengarkan musik klasiknya itu
Dengan sengaja Sakura duduk disamping ShuShu melirik tajam pada Sakura
"Ara. Apa kau marah padaku?" goda Sakura
Shu hanya berdecak kesal lalu sedikit memberi jarak pada Sakura
Sakura hanya tertawa kecil ketika melihat Shu sedang kesal
Sakura mendekat pada Shu dengan sengaja, ia ingin melihat bagaimana putra sulung Sakamaki ini sedang kesal"Apa yg kau lakukan?" tanyanya melirik tajam
"Aku bersekolah. Itu pun tak tau" jawab Sakura dengan nada menggoda
"Ck! Aku tau itu. Kenapa kau duduk disini?"
"Hehhh.. Apa tidak boleh?" tanya Sakura dengan ekspresi polod yg dibuat buat"Tidak boleh"
"Ya, terserah. Aku akan tetap duduk disini" 'Duduk di dekatmu, hihi' batin kikik Sakura
Shu mengacuhkan Sakura ia kembali menutup matanyaAkhirnya mereka sampai, di perjalanan mereka. Mereka ada sedikit cek-cok yg membuat Sakura dimarahi terus menerus
Semua sudah turun, Sakura turun terakhir
Shu pergi begitu saja meninggalkan saudaranya saudaranya, Yui dan juga Sakura
"Ish! Apa apaan dia itu? Meninggalkan diriku!" celetuk Sakura lalu ia pun berlari mengejar ShuSakura sudah berada di kelasnya
Ia tertawa kecil mengingat Shu yg sedang kesal
Guru tiba saat bel sekolah sudah berbunyi dan pelajaranmu dimulai dengan tenang'Kringgg!!'
Suara bel sudah berbunyi yg artinya istirahat
Sakura sedang berjalan dilorong, ia tidak kekantin bersama para Sakamaki lainIa pergi ke ruang musik, karena ia tau pasti Shu berada di sana
Sakura ingin membuat Shu kesal, karena Shu sangat lucu saat kesal, menurut SakuraSakura membuka pintu perlahan agar tak timbul suara
Ia melihat Shu yg tertidur di sofa panjang
Sakura mendekat perlahan
"Kau masih marah??" goda Sakura
Shu tersentak lalu membuka matanya dan melihat Sakura dengan senyuman yg mengerikan, menurut Author:v
Shu menutup ekspresi terkejutannya dengan ekspresi datar
KAMU SEDANG MEMBACA
Sakura Sakamaki
Vampiri"Kau adalah milik Ore~Sama" "Kau hanya milikku, Eiden" "Aku suka dirimu, Cherry~Chan" "Kau menyukainya, Teddy?" "Ck! Aku tidak akan melepaskan dirimu" "Hanya dia yg aku inginkan"