'Pintu telah terbuka. Satu langkah lebih, dunia yang baru itu akan menyapa.' -MoRl- Sebelumnya Raynand tidak pernah menyangka, sebuah kotak yang hanya berisi kertas usang dengan rangkaian kalimat ambigu yang dia terima di malam hari itu benar-benar menjadi awal terburuk baginya. Hari-harinya selalu dihiasi dengan secarik kertas usang yang lagi-lagi Raynand tak mengerti maksud dari kalimat itu. Terlebih lagi, orang itu senantiasa meninggalkan identitasnya di akhir kalimat dengan menyebut dirinya sebagai MoRl. Lantas, siapa MoRl itu? Ada tujuan apa dengan Raynand sehingga terus-menerus mengiriminya sebuah kertas berisikan kalimat yang ambigu?
1 part