terkadang kebohongan bisa jadi sebagai tumpuan dan penenang. mereka yang kerap berbohong adalah orang yang paling banyak memberi harapan. namun rupanya, janji janji itulah yang menenggelamkan siapapun yang percaya, mereka ingkar namun tak merasa bersalah, karena mereka tidak memaksa siapapun untuk percaya. kayra muak dibohongi, namun di hidupnya kayra di kelilingi oleh mereka yang menjadikan kebohongan sebagai salah satu bentuk kasih sayang, mereka beranggapan bahwa kebohongan itu demi kebaikan kayra. gadis itu lahir dari sebuah kebohongan, disembunyikan, diraih sebisa mereka, namun ketika semua semakin berantakan ia dihempaskan. "ma, pa. kayra butuh sosok orang tua..." suara kayra semakin tengelam oleh isak tangisnya. "sama seperti dia. "