[Proses Terbit] "Kamu sangat dekat hanya dalam mimpiku" Novel dua sudut pandang by Fifi Alfiana Alana You just can help someone that he wants to be helped. Trust me, semua orang yang berusaha membantunya akan gagal. I can't believe even to my self, kenapa bisa jatuh cinta padanya? Wingga Those who were damaged weren't fixable. Bahkan ketika sudah diperbaiki, tidak akan sama lagi. Coba saja pecahkan cermin, lalu kamu perbaiki. Yakin ketika kamu bercermin wajahmu tidak terbelah? Itu juga berlaku untuk hati. Setelah tersakiti, yakin kamu bisa jatuh cinta lagi? Ibarat iklan Beng-beng, Alana suka makan Beng-beng dingin, dan Wingga suka makan Beng-beng langsung. Satu di kutub utara, satu di hutan amazon. Alana bahkan merasa dia seperti anak kucing yang ingin mengobrol dengan jerapah. Bagaimana mungkin mereka bisa bertemu, bahkan sampai Wingga mampu menceritakan rasa sakit yang sudah dia pendam bertahun-tahun? Bagaimana kelanjutan kisah mereka berdua, akankah cinta meluluhkan hati Wingga? Akankah Alana tetap berjuang untuk bersama Wingga? Ataukah justru Alana berhenti di tengah jalan, menyerah pada rasa cintanya sendiri? ___________________________________________________________________________ Halo readers tersayang! Perkenalkan, aku Fifi Alfiana, perantara kisah Alana & Wingga yang hendak kalian baca ini. Kenapa aku bilang perantara? Yah, bisa jadi di dunia ini secara paralel dengan tulisan ini dimuat disini, ada Alana-Wingga yang lain yang sedang melalui hal serupa. Dunia ini luas, sangat. Tapi kemudian dunia ini tetiba berasa kecil karena dengan komunikasi, segalanya terasa dekat. Kisah ini saya tulis bersamaan dengan perjalanan pengalaman saya kuliah (baca: main-main) di Korea Selatan. Sangat jauh di mata, tapi dekat di hati kan? Wkwk sowwy kalau lebays. Btw, you can drop a hello to me via: IG: @fifi.alfiana, Wattpad: @fifi_alfiana Let's be friends! :)
48 parts