*happy reading*
-sampai di istana utama-
"wah ini istananya?
"keren--aku dan levy berjalan masuk ke dalam istana-
"lepi, el mau taya-ucapku
"tanya apa tuan putri?-jawab levy 'sambil menggendongku'"kenapa ayah ga pena cuka el-tanyaku
"hm.. tuan putri salah, ayahmu sangat menyukai anda tuan putri. ayahmu tidak seperti itu-jawab levy
"begicu ya
"sudah sampai-
-levy menurutkan aku-"ini kamar ayah?-
"kenapa ya dia memanggilku!"hm..
"tuan putri yang mulia sudah menunggu anda di dalam, silahkan masuk-
"iya-jawabku
"lepi telima kacih udah antel el kecini ya-jawabku
"sama-sama tuan putri-jawab levy-para prajurit membuka pintu kamar ayah-
"megah dan semua barangnya sangat mewah sekali-gumam
-memandangi sambil melihat sekeliling-"ayah? -
-aku yang sedang melihat ayahku duduk di kursi dengan tenang-
"ayah? -panggilku
"em.. calam ayah-ucapku
"ya, langsung duduk saja-jawabnya
-tanpa melirikku-
"aku harus berjuang kembali untuk duduk-gumam
-mencoba untuk meraih tempat duduk-
"akhirnya..
"gabisa! padahal kemarin bisa kok-gumam
"apa aku minta tolong aja sama ayah yang berdarah dingin itu, yang sendiri tadi hanya melihat aku aja!!!-gumam
"baiklah, coba saja!
-aku menghampiri ayahku-
-lalu mendekatinya-
"ayah, bica bacu aku duduk ta? -
"el gabica naiknya-ucapku
-memohon sambil memasang wajah polos-"ayah hanya melihatku!
"gaada pergerakan!
-lalu dia berdiri!-
-kaget-
"a.. ayah!
-aku meliriknya--dan dia menggendongku tanpa sepatah kata apapun dan menaruhku di kursi-
"makacih ayah.. -jawabku
-sambil tersenyum polos--dan makanan pun datang-
*vote and comments*
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayah Yang Dingin- ft. Jenolee END
Hayran KurguBereinkarnasi menjadi seorang putri keluarga bangsawan. [Sedang Revisi] 📍Owner by moo Mger ngetikkin rankingnya!