Jangan lupa vote sebagai tanda dukungan kalian untuk author 💜
Dan juga spam komen biar author rajin update ❣️
============================Pagi ini Hyera tengah menyiapkan makanan untuk piknik mereka, dia sengaja menyuruh Taehyung untuk mengambil hari libur dan bermain bersama kedua putranya. Jujur saja, Hyera sangat merindukan masa masa kebersamaan dengan keluarga kecilnya ini—Taehyung menuruni anak tangga melihat Hyera dan kedua putranya yang tengah sibuk dengan aktivitasnya masing masing.
"Pastikan tidak ada pekerjaan apapun untukku, aku ada acara penting bersama keluargaku hari ini." Katanya kepada seseorang di sebrang sana.
Taehyung menutup sambungan telfon, tangannya melingkar di perut Hyera dan menciumi pipi istrinya. Wanita itu terkekeh pelan dan menggeliatkan tubuh saat benda kenyal mulai menciumi lehernya.
"Daddy sudah, ada anak anak." Ucap Hyera menatap kearah si kembar yang sedang melihat aksi mereka.
Taehyung terkekeh pelan lalu duduk di samping kedua putranya yang sedang memainkan mainan.
"Apa tidak ada yang tertinggal mom?" Tanya Taehyung lalu mengambil potongan apel yang diberikan Hyera untuk kedua putranya.
Hyera kembali mengecek kantungnya lalu menggelengkan kepala. "Tidak ada dad, semua sudah lengkap ayo berangkat." Jawabnya.
Mereka pun memasukan barang barang untuk piknik kedalam bagasi mobil, tak lupa kedua putranya yang didudukan di kursi penumpang untuk bayi dan sekarang mereka siap untuk pergi. Selama di perjalanan Hyera bermain main dengan kedua putranya, bernyanyi dan bercanda sesekali Taehyung pun ikut bermain.
"Daddy sudah bilang kalau hari ini tidak boleh ada yang ganggu?" Tanya Hyera.
Kepalanya mengangguk, Taehyung melirik kearah istrinya dan tersenyum. "Sudah mom, tidak akan ada yang menganggu kita. Aku sudah menyuruh Namjoon dan Yoongi untuk mengerjakan tugasku yang belum tuntas." Jawab Taehyung.
Hyera tersenyum senang, sebenarnya dia tidak masalah dengan orang kantor yang menghubungi Taehyung dan memberikan pekerjaan yang harus suaminya kerjakan, hanya saja mereka sudah memiliki putra dan sangat penting bagi seorang ayah dan ibu untuk membantu proses pertumbuhan anak anaknya. Seperti memperkenalkan mereka kepada dunia luar, membiarkan mereka melakukan hal hal yang baru.
Hyera ingin semua itu di lalui bersama Taehyung, hingga nanti pada saat anaknya tumbuh besar mereka berdua tidak akan melupakan momen masa kecilnya yang lengkap dan bahagia.
"Pulang nanti mau mampir ke rumah daddy Choi?" Tanya Taehyung.
Hyera terdiam sesaat kemudian mengangguk. "Setelah itu ke rumah mommy dan daddy kim, sudah lama kita tidak mengunjungi mereka." Ujar Hyera.
Taehyung pun kembali fokus kepada jalan, si kembar kini sedang berinteraksi dengan bahasa bayinya membuat Hyera dan Taehyung terdiam membiarkan mereka bermain dengan dunianya sendiri.
"Dad, bagaimana jika nanti mereka seperti kita?" Tanyanya Hyera.
Kening Taehyung mengerut lalu terkekeh kecil. "Itu memang harus mom, mereka putra kim Taehyung dan Kim Hyera yang beridentitas mafia, sudah di pastikan mereka akan mengikuti jejak kita." Jawab Taehyung.
"Kamu benar dad, hanya saja aku takut mereka akan membenci kita saat tau bahwa kedua orangtuanya sering membunuh orang lain." Ucapnya dengan sendu.
Hyera menundukkan kepalanya memainkan kuku jarinya sendiri, mata Taehyung melirik sekilas Hyera lalu tersenyum tipis. Dia sering membahas tentang hal ini, ada banyak ketakutan pada Hyera jika membayangkan putranya sudah dewasa. Seperti, mereka tidak akan menyukai tentang dunia bawah tanah, mereka akan membenci orangtuanya karena suka membunuh, dan lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA 2 [SUDAH TERBIT]
FanfictionMAFIA SEASON 2: PROTECK THE KIM FAMILY Kelahiran si kembar Kim menjadi alasan bagi para musuh untuk menghancurkan keluarga Kim. Namun hal itu tidaklah mudah bagi mereka, karena kekuasaan Tuan Kim semakin meluas semenjak kelahiran penerusnya. Kim be...