Di pagi yang cerah ini ada seorang pria berambut blonde yang tengah bersiap untuk berangkat ke kampus tentu dengan teman nya Jihyun.
"Kau selalu tampan jim"puji jimin pada dirinya yang sedang berkaca. Tidak butuh waktu lama jimin turun ke lantai 1 tepat dimana kedua orang tuanya dan adiknya sudah duduk manis di meja makan.
(Sebenarnya rumah keluarga jimin itu 2 lantai yah guys, kamar jimin dan bogum ada di lantai 2 sedangkan kedua orang tuanya ada di lantai 1)
"Selamat pagi Appa, Eomma, Bogum" ucap jimin sambil mencium kedua pipi kedua orang tuanya serta tidak lupa mengusak rambut Bogum adiknya.
Mereka makan dengan tenang, karena saking heningnya akhirnya ayah jimin pun memecahkan kehingan yang terjadi. "Bagaimana kuliahmu chim? Apa ada yang mengganggumu?" Tanya ayah jimin kepada putra sulungnya itu.
"Kuliahku berjalan dengan baik Appa, akhir - akhir ini aku terlalu sibuk di kampus karena tugas yang diberikan oleh dosen. Tidak ada yang menggangguku, Appa tenang aja" ucap jimin menenangkan dan menjelaskan pada sang ayah.
"Baguslah jika kau baik - baik saja di kampus, apa kau akan berangkat dengan jihyun?" Tanya ayah jimin dan hanya mendapatkan anggukan kepala dari putra sulunya tersebut.
Disaat yang bersamaa setelah selesai berbincang dengan ayahnya jimin pun mengakhiri acara makannya dan segera menuju ke rak sepatu. Saat sedang menggunakan sepatunya tiba - tiba pintu rumah jimin ada yang mengetok, karena jimin sedang menggunakan sepatu ayah jimin lah yang membukakan pintu dan nampaklah wajah jihyun dengan cengirannya.
"Annyeong Ajusshi" sapa jihyun kepada ayah jimin. "Annyeong jihyun, ayo masuk" tawar ayah jimin, "ah, tidak usah ajusshi, kami harus segera berangkat" papar jihyun. Ayah jimin pun hanya mengangguk lalu melirik putranya yang sudah selesai menggunakan sepatu.
"Eomma, Appa, Bogum aku berangakt, annyeong" pamit jimin dengan sedikit berteriak kepada ibu dan adiknya. "Hati - hati chim" ucap ibu jimin tak kalah berteriak juga dari arah dapur.
Kalian pasti bertanya - tanya kan kenapa Bogum tidak berangkat bareng jimin? Karena Bogum berkuliah di tempat yang berbeda dengan jimin. Maka dari itu ayah nya lah yang akan mengantar jemput bogum.
Setelah itu jimin dan jihyun pun akhirnya meninggalkan perkarangan rumah keluarga park tersebut. "Jim, gw minggu besok main yak kerumah lu" ucap jihyun, dan dibalas dengan anggukan oleh jimin. Setelah 40 menit mereka tiba di kampus dan langsung berpisah ke jurusan masing - masing.
Jam istirahat pun telah tiba, semua siswa/siswi keluar berhamburan menuju kantin. Tak lupa jihyun pun pergi ke fakultas seni tari, jarak dari seni tari dan fakultas management tidak terlalu jauh kok hanya butuh 10 menit. Saat jihyun sudah berada di depan kelas jimin, jihyun mencoba mengintip dari balik pintu dan mencari keberadaan sahabatnya itu.
Tidak butuh waktu lama akhirnya jihyun menemukan jimin yang sedang membereskan buku - bukunya. Jihyun mendekati jimin yang sedang fokus pada bukunya, jihyun hanya memperhatikan tingkah sahabatnya yang tidak mengetahui keberadaannya.
Karena terlalu lama akhirnya jihyun memecahkan keheningan dengan mengajak jimin berbincang "Chim apa sudah selesai? Ayo ke kantin gw lapar" ucap jihyun karena emang dia sudah sangat lapar.
"Yak! Kau mau membuatku mati hah... Ayo kita ke kantin, lain kali cukup panggil nama gw aja" sinis jimin disertai delikan mata pada jihyun. Jihyun yang melihat itu hanya tertawa melihat tingakah sahabatnya itu, mereka pun keluar dari kelas jimin lalu berjalan ke kantin.
Sesampainya di kantin mereka langsung memilih makan yang akan mereka makan. Setelah memesan makan yang mereka mau, lalu mereka mencari bangku kosong untuk ditempati mereka berdua.
Setelah beberapa menit mencari bangku kosong akhirnya ada satu bangku kosong yang ada di paling belakang dekat tembok dan tidak terlalu berisik.
Mereka berjalan menuju bangku tersebut lalu duduk menunggu makanan mereka sampai. Sambil menunggu jihyun mencoba mengobrol dengan jimin, "lu kenapa sih? Dari tadi diam aja. Ada masalah apa? Cerita ke gw" jihyun yang penasaran karena sahabat nya hanya diam seperti patung.
Biasanya jimin akan cerewet, dan membuat lolucon aneh atau mungkin memperdebatkan hal yang tidak penting. Tapi sekarang jimin diam layaknya patung, dan itu membuat jihyun takut dengan perubahan sikap jimin.
"Gw baik - baik aja kok hyun, gw hanya cape. Matkul hari ini menguras tenaga gw" tutur jimin kepada jihyun, karena jimin tau sahabatnya ini sangat mengkhawatirkan dirinya. Maka dari itu jimin berusaha menenangkan sahabat nya bahwa dia dalam keadaan baik - baik saja.
Bel istirahat berakhir, jihyun dan jimin sudah menyelesaikan makan mereka dan sudah kembali ke kelas masing - masing. Karena jimin hanya memiliki 2 matkul hari ini dan matkul terakhir dosennya tidak masuk maka semua teman - teman jimin berhamburan ke area parkiran untuk pulang ke rumah mereka.
Sedangkan jimin sendiri bingung dia harus pulang menggunakan apa?, sedangkan jihyun masih ada matkul. Akhirnya jimin memutuskan untuk pulang menggunakan taxi, walaupun jimin agak sedikit takut karena dia seorang omega dan itu membuat nya harus lebih waspada jika tidak sedang bersama dengan jihyun.
Hanya butuh waktu 10 detik taxi yang di pesannya sudah ada di area kampusnya, lalu dia memasuki taxi tersebut dengan perasaan was was. "Ajusshi antarkan saya ke alamat xxxxx" ucap jimin kepada supir taxi tersebut. Setelah 40 menit jimin sampai dirumah nya dengan perasaan lega, karena tidak terjadi apapun kepada dirinya.
Jimin memasuki rumah nya, lalu melepas sepatu yang digunakannya hari ini. "Eomma, Appa jimin pulang" teriak jimin kepada orang tuanya, lalu melangkah menuju dapur sekedar minum karena tenggorokannya sedikit kering efek teriak tadi.
Tidak ada jawaban dari kedua orang tua nya, akhirnya jimin lebih memilih naik ke lantai 2 menuju kamarnya yang pintunya di cat warna baby blue yang terkesan manis.
Setelah mengganti pakai, jimin merebahkan tubuhnya di kasur. Tak lupa jimin mengirim pesan singkat kepada sahabatnya.
Chim
Hyun, gw udah pulang, tadi dosen yang ngajar di kelas gw ga masuk. Lu langsung pulang aja yah.Hyunie
Lu udah pulang chim? Naik apa lu tadi pulang nya? Lu baik - baik aja kan? Ok deh gw langsung pulangChim
Udah, tadi gw pulang naik taxi. Iya gw baik - baik aja kok, tenang aja.
ReadSetelah selesai mengirim pesan jimin memutuskan untuk tidur karena hari ini jujur sangat melelahkan untuk jimin.
![](https://img.wattpad.com/cover/252528214-288-k769071.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Christmas Love
WerewolfKisah namja cantik seorang omega bernama Park Jimin yang sedang mencari cinta sejatinya pada hari natal. Apakah Jimin mampu bertemu dengan cinta sejatinya pada hari natal ? Min Yoongi a.k.a Suga (Topp) Park Jimin a.k.a Jimin/nchimm (Bottom) Kim Tae...