10 - Kecewa

691 86 6
                                    

Sempatkanlah kalian vote dan komen sebanyak-banyaknya ya demi cerita ini.

***

"Gema? Rassya? Kalian ngapain kesini?" Tanya Aqeela dari sebalik pintu.

"Eh, ini Qeel. Gue mau kembaliin buku. Ini buku lo kan?" Ujar Gema menjulurkan bukunya ke Aqeela. Aqeela pun menerima bukunya lalu membukanya.

"Ini bukan buku gue. Tulisannya aja beda. Lagi pula buku sejarah gue ada kok. Barusan gue belajar sejarah." Jawab Aqeela setelah melihat isi bukunya.

"Tapi, itu ada label nama lo?" Ujar Gema kembali.

"Coba sini gue liat tulisannya." Rassya menyambar bukunya dari tangan Aqeela.

"Tuh kan, bener. Nih buktinya ada tanda tangan  dan coret-coretan gue." Ujar Rassya memperlihatkan halaman belakang bukunya yang terdapat coretan.

"Tapi ini..." Gema kembali membahas tentang label nama Aqeela yang tertera di sampul buku.

Rassya langsung menutup bukunya dan melepas labelnya.

"Ini labelnya gak terlalu rekat, letaknya juga miring gini. Kalo ini buku Aqeela pasti labelnya ada dipojok sini." Ujar Rassya.

"Iya. Gue kalo masang label ditengah sini. Bentar deh coba gue ambil buku sejarah gue dulu ada labelnya apa enggak. Kalian duduk disitu dulu." Ujar Aqeela mempersilahkan Gema dan Rassya duduk di sofa terasnya lalu Aqeela masuk untuk mengambil buku sejarah miliknya.

"Kok bisa sih buku gue ada di lo?" Tanya Rassya pada Gema.

"Gue juga gak tau tadi tiba-tiba ada di meja belajar gue. Yaudah gue kembaliin aja ke Aqeela gue kira kan itu bukunya Aqeela." Jawab Gema.

Tak lama kemudian Aqeela keluar dengan membawa sebuah buku tulis.

"Bener nih, buku gue gak ada labelnya." Ujar Aqeela saat keluar.

"Berarti label lo lepas terus nempel dibuku Rassya. Kan tadi letaknya juga miring kan gak lurus kayak biasanya lo masang label." Ucap Gema menyimpulkan.

"Iya tuh, bisa jadi. Yaudah nih!" Ucap Rassya memberikan labelnya pada Aqeela.

Tiba-tiba Naura pulang dengan membawa paper bag bergambarkan donat.

"Ciee, Qeelaa. Sore-sore udah diapelin duo cogan aja nih!" Sahut Naura menggoda adiknya.

"Apaan sih kak! Udah sana masuk lo! Itu donat kan? Sisain buat gue!" Ujar Aqeela sambil mendorong-dorong tubuh Naura agar masuk ke dalam rumah.

"Gak gue sisain!" Ucap Naura masuk kedalam rumahnya smbil terus men cie-cie in Aqeela.

"Gausah didengerin kakak gue tadi, rese emang tu orang. Yaudah masalah buku udah clear kan? Kalian gak mau pulang? Udah malem loh." Ujar Aqeela mengusir kedua temannya secara halus.

"Iya ini gue juga mau pulang. Ngapain disini lama-lama kalo buku gue udah ketemu. Dah ya gue balik dulu." Rassya langsung bangkit dari duduknya lalu menuju sepedanya dan pulang.

"Yaudah Qeel, gue balik dulu ya." Ucap Gema.

"Iya hati-hati." Ucap Aqeela tersenyum manis.

'Duh, manis banget senyumnya.'

"Eh, yaudah. Assalamu'alaikum."

"Waalaikumsalam."

Setelah Gema keluar, Aqeela langsung menutup pintu gerbang lalu masuk kedalam rumahnya.

🌠🌠🌠

Saat diperjalanan setelah keluar komplek perumahan Aqeela, Rassya berpapasan dengan mobil Jeep berwarna hitam. Cahaya mobilnya sangat silau membuat Rassya berhenti mendadak dan memejamkan matanya.

🌠SYAQEEL🌠Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang