KELUARGA MAFIA [SUDAH TAMAT]

[38] SERANGAN MENDADAK

Setelah acara menjenguk itu, mereka semua memutuskan untuk mencari makan. Niatnya ingin makan bersama pun tak jadi kala melihat 10 mobil yang mencegat mereka semua.

Citt!

Decitan suara motor mereka.

"siapa?" tanya Sia yang ada diboncengan Gevin

Gevin mengangkat bahunya tanda tak tau.

Dengan sigap Sia dan Gevin turun terlebih dahulu dan maju kedepan diikuti teman temannya.

"kayaknya kita bakal olahraga dadakan" celetuk Sam

"rejeki nih keknya karena kemarin gue masi belom puas" ujar Rio ikut ikutan

Saat sudah dihadapan mereka Sia mengangkat satu alisnya, tanda 'apa?'

Tapi semua orang berbadan besar itu tidak menjawab sama sekali malah langsung menerjang Sia

Bug!

"anjing" pekik Sia karena belum siap menerima serangan mendadak itu

Gevin yang melihat itupun langsung membabi buta lawan yang telah berani memukul gadisnya

Dengan sigap Sia langsung menendang tangan musuhnya yang ingin melukai Gevin.

Bug!

Gevin menoleh kearah suara tersebut dan sedikit terkejut, kenapa ia selalai ini?batinnya.

"are you okay?" tanya Sia

Gevin mengangguk

Lalu setelah itu mereka berdua membantu teman temannya yang lain

Setelah semua musuh tumbang, Sia menodong salah satu musuh menggunakan pistol.

"siapa yang nyuruh lo?"tanya Sia tegas

Namun orang yang ditodong pistol tersebut malah diam

"jawab atau gue tembak" tegas Sia

"gue yakin pasti lo suruhan mafia, dan lo taukan gue juga mafia" ujar Sia menggantung

"jadi lo taukan cara mafia nembak? " tanya Sia dengan wajah dibuat horor

"sa-dis" lanjutnya dengan aura dingin

Yang malah membuat mereka bergidik ngeri, lain halnya dengan sahabat sahabat Sia, mereka malah sedang mati matian menahan tawanya.

"........."

"oke" jawab Sia sambil menarik pelatuknya

"satu"

"dua"

"ti... " ucapan Sia terpotong

"FISTOR" ucap salah satu dari mereka

"fistor? "bingung Sia sambil memberikan kode kepada Lauren lalu melempar pistolnya

"bukannya udah bubar? " ujar Lauren mengingat ngingat sambil menangkap pistol tersebut lalu sebagai gantinya melempar pisau ke arah Sia saat melihat kode tersebut

"nggak kemarin itu cuman vakum bentar" ujar seseorang lainnya

"trus tujuan lo? " tanya Gevin sinis

"bunuh lo semua" jawab orang tersebut berani

Semua yang mendengar itu pun terkekeh

"mimpi" sinis Sia

"trus? " tanya Sam kepo

"peringkat mafia kita meningkat" jawab orang tersebut sombong

"halu" ujar Rio cengengesan