[4] WAR

31.9K 2.9K 47
                                    

Keesokan hari nya..

Seorang wanita paruh baya tampak berdiri tegak didepan pintu bercat putih

Sejenak ia memejamkan matanya tak lupa mengambil nafas sedalam mungkin

oke,ia sudah siap

1..
2..
3..

"SIA BANGUNNN!!!" teriaknya kelewat kencang

"WOI BANGUN!!!" teriaknya lagi

Karena tak mendapat balasan apapun,akhirnya Eril mencoba menggedor gedor pintu tersebut

Bug! Bug! Bug!

"SIAAA BANGUNNN!!!" teriak nya sekali lagi

lagi dan lagi ia memejamkan matanya,dada nya mulai naik turun akibat kehabisan oksigen,keringat pun mulai meluncur dipelipisnya

Dengan kasar,Eril mengelap dahinya yang dipenuhi keringat "kalau ga bangun bangun,mam potong uang jajannya titik!!" tegasnya

Disisi lain,Sia yang mendengar itupun cemberut

"ish mom mah ancem anceman"gumam Sia kesal

"iya iya mom, nih sia udh bangun"ujar Sia lesu dan segera bangun dari tidurnya

"yaudah sana cepet mandi, trus makan dibawah"ucap Eril sebelum benar benar berlalu pergi

Dengan langkah malas sia memasuki kamar mandi

Beberapa menit kemudian...

"Pagi all"ujar sia semangat

"pagi"ujar mom and dad serempak

"mom dad sia berangkat ya, udah telat nih"ucap sia buru buru

"loh, kan kamu belum makan? "tanya mom

"gampang,nanti sia makan dikantin"jawab Sia

"yaudah sia pamit, assalamualaikum"lanjutnya

"waalaikumsalam"ujar mom and dad serempak

-------------------------------------------------------

Di sekolah...

"gue bolos aja kali ya?, kan gue belom makan jadi bolosnya di kantin aja oke? "tanyanya pada diri sendiri

"ajak Lauren seru ni"lanjutnya

Drrt.. drrt..

"why call me? "

"bolos yok? "

"hmm ayok"

"gue tunggu dikantin"

"5 menit"

5 menit kemudian...

"sana pesen dulu"ujar Sia yang sudah duduk manis dikantin sambil menikmati baksonya

"pak pesen bakso sama esteh"ujar Lauren cepat

"siap neng"ujar kang bakso

"lo ngapain ngajak gue bolos?"tanya Lauren yang sudah kembali dengan membawa semangkuk bakso dan segelas teh

"aslinya gak ada apa apa sih, tapi ini gue barusan inget jadi kita rencanain untuk penyerangan nanti"jawab Sia

"jadi........... "jelas sia panjang lebar

"owh jadi nanti lo akan muncul di peperangan"jawab Lauren sambil mengangguk ngangguk kan kepalanya

"gue akan muncul di waktu yang pas"ujar Sia

"Lo kalo bisa tutupi diri lo saat peperangan"nasihat Sia

"Oke"jawab Lauren

Mereka pun segera melahap baksonya

KELUARGA MAFIA [SUDAH TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang