#16

10 1 0
                                    

Happy Reading
.
.
.

*****

~ Cafe
Tepat pukul 04.00 Amel sampai di cafe tempatnya bekerja. Amel langsung mengganti bajunya di toilet. Amel bekerja sebagai pelayan di sini. Jadi Amel harus ramah kepada semua pelanggan. Pernah suatu hari Amel tidak sengaja tersandung dan akhirnya minuman yang dibawa Amel tumpah. Amel dimarahi habis-habisan waktu itu. Untung Amel tidak dipecat waktu itu.

"Mel, ini tolong anterin di meja 5 ya" suruh Kak Ayu

"Iya kak" ucap Amel

Amel mengantar pesanan ke meja 5, "Silakan" ucap Amel ramah
Setelahnya Amel hendak pergi namun ada orang itu malah memegang pergelangan tangan Amel.

"Lo kerja? Kurang duit nyokap lo? Sampe lo jadi pelayan?" singgung seseorang

"Duduk! Gue mau ngomong!" ucapnya

"Maaf, anda siapa ya? Ada perlu apa dengan saya?" ucap Amel sopan

"Secepat itu lo lupa sama gue!?" ucapnya

Amel tidak tahu dia siapa karna dia menutupi kepalanya dengan kerudung kepala yang berasal dari hodienya dan juga berkacamata hitam. Daripada Amel bingung orang itu siapa, dia langsung duduk saja menuruti perintah orang itu.

Setelah dia melepas kacamatanya, Amel hendak pergi waktu itu juga, tapi lagi-lagi Amel ditahan oleh Alterio, dan dia juga mengancam kalau Amel tidak menuruti keinginannya untuk duduk maka Amel akan dipecat. Dan akibatnya Amel menurutinya daripada harus kehilangan pekerjaan.

Memang ya Alterio itu ga berubah, masih suka mengancam~Author

"Ada apa?" ucap Amel

"Temenin gue" ucap Alterio

"Gue ga bisa gue harus kerja" ucap Amel

"Mau dipecat emang?" sahut Alterio dengan seringai di sudut bibirnya

"Lo bukan siapa-siapa, jadi lo ga berhak pecat gue" ucap Amel dengan tangan mengepal

"Gue pemilik cafe ini" sahut Alterio

"Ga usah ngaco deh, orang jelas-jelas pemilik cafe ini Pak Beni kok" ucap Amel

"Mbak Ayu! Tolong panggilkan Pak Beni suruh kesini" ucap Alterio

"Iya Pak" ucap Ayu

Beberapa menit Pak Beni keluar dari ruangannya dan berjalan ke arah meja dengan nomor 5

"Bos panggil saya? Ada apa bos?" ucap Pak Beni

"Cuma mau tanya pemilik cafe ini siapa?" ucap Alterio

"Bos Al, memangnya ada apa?" ucap Pak Beni

"Ga ada apa-apa, ya sudah Pak Beni boleh kembali" ucap Alterio

"Gimana? Ga mau temenin gue?" ucap Alterio

"Terpaksa" ucap Amel

"Gue mau ngomong sama Lo, soal lo ngejauh dari gue" ucap Alterio

Amel kicep seketika, Amel bingung dia harus jawab apa nanti? Amel mengatur nafasnya.

"Kenapa lo ngejauh dari gue!?" ucap Alterio

Amelia [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang