1O。

4.6K 777 53
                                    

|||

Selesai sarapan [name] membawa piring bekas makanan ke wastafel kemudian mencuci nya,ini udah jadi kebiasaan [name] kalo udah makan itu langsung cuci.

Setelah selesai perempuan ini mengelap tangannya menggunakan handuk yang menggantung dekat wastafel kemudian melirik jam yang melingkar di tangan nya"06.15 ya"gumam nya.

Tok tok tok

"Tooru sama hajime kah?" tanya otou-san.

"seperti nya" kata okaa-san.

[name] tidak yakin,karena mereka berdua biasanya kesini itu pukul setengah 7 lebih,"aku buka dulu" kata [name].

[name] pun berjalan menuju pintu.

Ceklek

"Loh?"

"Selamat pagi..."sapa kyoutani.

"pagi juga.. Ada apa pagi pagi kesini?"

"A-ayo b-berangkat bersama?" ajak nya sedikit gugup.

[name] jadi ingin tertawa padahal tidak perlu gugup seperti itu,dia juga tak akan memerahi nya.

Perempuan ini mengangguk, "kalo begitu ayo" katanya.

"Eh? Boleh? "

"Tentu saja,tunggu sebentar ya" kata [name] kemudian mengambil tas nya yang ada di atas sofa setelah itu menghampiri kyoutani.

"Okaa-san bilang ke hajime dan tooru aku berangkat duluan, ITTEKIMASU! "kata [name].

"Itterasai! "

Dan [name] bersama kyoutani pun berjalan kaki menuju ke sekolah mengingat jarak sekolah dan rumah itu dekat.

"Apakah tidak apa apa?"

"Hmm? "

"Iwaizumi-san dan oikawa-san ditinggal? "

"Tidak apa apa ko, lagian mereka lama sih "

kyoutani pun mengangguk ngangguk setelah terdiam tapi sesekali dia mencuri curi pandang ke [name].

Sementara [name] jadi ingat sesuatu, dia seperti nya harus meminta maaf soal yang tadi malam, yang mematikan sambungan telepon secara sepihak itu.

"Maaf ya tadi malam aku mematikan sambungan telephone secara sepihak, "

"Oh? Tidak apa apa senpai"

"Baguslah...jadi tujuan nya kau menelepon ku itu ada apa? "

"Hanya ingin mengajak berangkat bersama"

"Oh.. iy----"

"[NAME] -CHAN!!!! TUNGGU"

membalikan badan, kyoutani dan [name] langsung membulatkan matanya saat mendapati iwaizumi dan oikawa sedang berlari ke arah nya.

"Ayo kita juga lari"kata [name].

Kyoutani mengiyakan ajakan [name],jadinya mereka kejar kejaran.

×××

"[name] !irihata sensei mencarimu! "Ucap sang ketua kelas, shinku.

[name] yang sedang membersihkan papan tulis pun segera menoleh kemudian mengangguk, perempuan ini menyimpan penghapus papan tulis tersebut dan menghampiri irihata sensei.

"Ada apa irihata sensei? "Tanya [name],kalo di luar ekskul [name] biasa memanggil irihata dengan sensei.

"Hari ini ada latihan tanding dengan para mahasiswa dari universitas, sensei sudah memberikan nomor mu jadi ketuanya atau coach nya akan menghubungi mu soalnya waktu nya"

Oh latihan tanding.

"Baik sensei"

"Dan juga anak anak voli belum diberitahu karena ya dadakan, nanti saja waktu ekskul ya"

"iya sensei"

"Kalo begitu saya pergi dulu" ucap irihata sensei, setelah itu dia meninggalkan [name].

Perempuan itu segera kembali ke kelas nya dan berpamitan pada ketua kelas bahwa dia untuk pergi duluan, lagian [name] juga menyapu lantai ko.

[name] pun segera pergi ke gym, sendirian. Karena gak ada yang ngajakin buat bareng ke gym, yaudah sih.

Gak mungkin juga [name] ke kelas nya oikawa dan iwaizumi bisa bisa dia dicurigai, secara banyak yang gak tau dia manager aoba jousai.

saat di koridor tiba tiba ada yang merangkulnya nya, ya yang berani melakukan ini hanya.

"Hai [name] -chan! "

"Lepaskan! Nanti fans mu marah padaku"kesal [name].

"Tinggal bilangin aja ke iwa-chan"

[name] memutar bola mata nya malas kemudian melirik kesana kemari,"Eh hajime-kun mana? "Tanya nya.

"Dia lagi nolongin adik kelas yang jatuh dari tangga tadi"

[name] bergidik ngeri, jatuh dari tangga? Rasanya pasti sakit banget tuh, tapi oikawa ngapain juga disini kenapa dia gak bantuin juga

"Terus ko anda kenapa gak bantuin? " tanya [name].

"Karena iwa-chan menyuruh ku untuk pergi duluan dan juga mengawasi [name]-chan agar tidak dekat dekat dengan kyoken-chan" katanya.

Apakah sebegitu berbahaya nya, kyoutani bagi [name] (?).

×××
Tinggalkan jejak
39.♡

Aoba Jousai! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang