Tok-tok-tok !
Ketukan pintu di pagi hari setelah melewati malam panas yang panjang dan melelahkan itu membuat siapapun yang mendengarnya merasa kesal. Seorang wanita dengan bentuk tubuh dan pahatan wajah yang menyerupai karya seni paling indah itu menarik selimut tebal yang menutupi tubuh polos nya dan membalik badannya menghadap ke sisi lain kamar itu.
"...."
"...."
Tok-tok-tok !
Wanita itu mengerutkan keningnya dengan mata yang terpejam mengantuk. Perlahan kelopak mata yang menutupi dua manik mata berbeda warna itu terbuka. Tangannya yang ramping itu mengusap ujung matanya dan mengubah posisinya menjadi duduk.
"Ssshh... Sial ! Pinggangku sakit sekali. Sebenarnya seberapa kuat dia menyerangku semalam ?" Keluh wanita itu sembari mengusap pinggangnya dengan lembut.
Diliriknya sisi lain ranjang luas tempatnya menghabiskan malam yang panas semalam. Ia berharap bisa melihat pria yang bersamanya semalam itu masih berada di sampingnya. Tetapi, harapan tinggallah harapan. Wanita itu menghembuskan nafas panjang menyadari ia terbangun sendiri di ranjang yang luas itu.
Ah ! Tunggu dulu ! Sepertinya ia mendengar suara air mengalir dari arah kamar mandi di dalam kamar yang luas itu. Senyum lebar terukir di wajah wanita itu. Ia menyibak selimut yang di pakainya dan melangkahkan kakinya menuju walk in closet yang ada di dalam kamar itu, lalu mengambil dan memakai bathrobe berwarna hitam yang ada di dalamnya dengan santai seolah dirinyalah pemilik kamar itu.
Tok-tok-
"Ck ! Siapa disana ?" Suara ketukan yang kembali terdengar itu membuat wanita itu kesal dan akhirnya memutuskan untuk memberi respon agar siapapun yang mengetuk pintu menghentikan aksi nya mengetuk pintu yang terdengar sangat mengganggu di telinga.
Wanita itu melangkah menuju sofa panjang yang berada di ruangan itu, menuangkan botol anggur pada gelas yang tersedia dia atas meja kaca di depan sofa tersebut, lalu mendudukkan dirinya dengan nyaman di sofa empuk itu.
"Selamat pagi, Nona. Saya Ilkies, kepala pelayan. Maafkan saya karena telah mengganggu waktu istirahat Anda. Saya-" Wanita itu menaikkan sebelah kakinya ke atas kakinya yang lain, menyandarkan tangannya pada sandaran sofa sembari menyesap anggur nya.
"Baguslah kau menyadari kalau kau memang mengganggu waktu tidurku. Jadi, ada keperluan apa kau mengetuk pintu berulang kali dan membuatku terbangun ??" Ujar wanita itu memotong ucapan Ilkies, sang kepala pelayan di mansion milik pria yang semalam tidur dengannya.
"Saya mohon maaf atas kecerobohan saya Nona. Saya ingin menyampaikan bahwa sudah waktunya bagi Tuan untuk bangun karena ada banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Apabila Tuan belum bangun, apakah Nona bersedia untuk membangunkan Beliau ?" Ucap Ilkies dengan intonasi yang tenang setelah tadinya terdiam beberapa saat mendengar wanita itu memotong ucapannya.
"Hmph !! Berani sekali kau memerintahku seperti itu ? Tanpa membutuhkan bantuan dariku pun Tuan mu itu sudah terbangun sedaritadi dan saat ini sedang mandi." Jelasnya malas.
".... Ah, begitu... Baiklah kalau begitu. Terima kasih atas bantuan Anda, Nona." Ungkap Ilkies dengan sopan dari balik pintu tanpa terdengar adanya ketulusan yang mendalam dalam suaranya.
"Yeah yeah ! Oh ya, pagi ini aku ingin makan sushi segar. Sampaikan pada koki untuk membuatkanku sushi dari daging ikan yang segar." Titahnya angkuh sembari mengetukkan jari-jari lentiknya pada sandaran tangan sofa.
"Baik, Nona. Akan saya sampaikan. Saya pamit." Balas Ilkies dengan datar. Beberapa detik kemudian terdengar langkah kaki yang menjauh.
Wanita itu mengabaikan kepala pelayan itu dan memilih untuk menunggu pria yang berada di dalam kamar mandi itu menyelesaikan kegiatannya. Sebelah tangannya terulur untuk menyisir rambutnya yang panjang.
![](https://img.wattpad.com/cover/243946951-288-k795871.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hot Sexy Husband [Slow Update]
FanfictionIzuku Midoriya. Seorang alpha dominan tampan bersurai hijau, sang pemimpin sekaligus pemilik tunggal Mido Group yang berpusat di Eropa, terpaksa pulang ke Jepang setelah lelah mendapatkan teror dari Ibu nya yang memintanya untuk pulang. Sesampainya...