Lev yang baru saja di tolak oleh Yaku meninggalkan balkon dan turun ke aula utama, menemui Seijuurou.
"Ada apa? Kenapa wajah mu makin jelek?" tanya Seijuurou.
"Tidak... Aku... Sudah tak punya alasan hidup..." Lev duduk di salah satu kursi di sana.
"Hah?" Seijuurou tak mengerti apa yang dibicarakan oleh Lev.
Mereka berbincang sedikit tentang keluarga, tak lama Tetsuya datang dan bertanya.
"Apa ada yang melihat Morisuke-san?"
"Hah? Dia belum balik dari toilet?" Lev malah balik bertanya.
"Aku dari toilet, tapi tidak bertemu Morisuke-san." kata Tetsuya.
"Benar tidak ada di lantai atas atau di balkon?" Seijuurou mulai khawatir karena kemungkinan diincarnya Morisuke Yaku selaku pacar Lev yang di selidiki oleh Nagisa.
Ya, Seijuurou sudah mencari tahu target Karma dan Nagisa. Namun masih tanda tanya hingga sekarang siapa yang sebenarnya diincar. Kemungkinannya yang diincar adalah Lev atau Suna yang saat itu di perhatikan oleh Nagisa. Tapi, Yaku? Apa yang diinginkan klien mereka dengan menculik Yaku?
"Iya, aku udah cari di lantai atas dan di balkon. Morisuke-san gak ada."
"Telepon Nagisa, sekarang." Seijuurou mulai waspada terhadap segala kemungkinan.
Tetsuya segera menelepon Nagisa dengan terburu-buru, membuat Lev curiga. Lev mengambil handphone nya dan menelepon Yaku.
"Sei-kun. Tidak diangkat." Kata-kata Tetsuya seakan menjawab ketidakpastian pemikiran Seijuurou. Kemungkinan bahwa Yaku diculik Karma sangat besar sekarang.
"Ada apa ini? Kenapa Mori-chan tidak mengangkat teleponnya?" Lev mulai khawatir.
"Oke, akan ku jelaskan nanti. Sekarang naik ke lantai paling atas, ke ruangan ku. Tunggu aku disana dan akan ku jelaskan." Seijuurou menyuruh Tetsuya mengantarkan Lev ke ruangannya, yang membuat Lev makin curiga.
Seijuurou segera menutup acara dan membubarkan para tamunya. Acara ini memang seharusnya di gelar saat Karma pulang nanti, tapi dia sengaja memulai acara tanpa Karma saat itu juga untuk melihat siapa yang diincar Karma. Namun dia tak tahu kalau ternyata Karma sangat nekat melakukannya sekarang.
Seijuurou segera naik keatas dan duduk di sofa berhadapan dengan Lev.
"Jeaskan." Satu kata keluar dari mulut Lev yang begitu menekan sampai Tetsuya takut bahkan untuk bernafas.
Seijuurou mulai menjelaskan dari awal mula adiknya memberontak dan pergi dari rumah, sampai ke akhirnya kemungkinan bahwa Yaku di culik oleh Karma.
Lev yang mendengarkan semua penjelasan Seijuurou terdiam. Hening. Tak ada satu suara pun, atau lebih tepatnya tidak ada yang berani membuka suaranya dihadapan Lev yang wajahnya semakin datar.
"Jadi... Kau ingin bilang bahwa Morisuke di cuik adik mu?" Tanya Lev menatap lurus mata Seijuurou.
"Ini masih kemungkinan." Jawab Seijuurou.
"Haha.... Morisuke tidak ada di sini dan kau masih mengatakan 'ini kemungkinan'. apa Kau gila?" Tak ada yang menjawab Lev.
"Kau tahu hal ini dan baru memberitahu ku saat Morisuke sudah di culik?" Lev bertanya lagi, mulai kesal dengan keheningan.
"Tidak. Aku tidak tahu kalau Morisuke-san yang menjadi sasarannya. Aku hanya memberikan hipotesa terhadap apa yang menurut ku terjadi. Aku tidak tahu kalau- "
BUKK!
"Sei-kun!!"
Lev tidak membiarkan Seijuurou menyelesaikan kalimatnya. Dia memukul tepat di wajah Seijuurou.
KAMU SEDANG MEMBACA
Babysitting - LevYaku [ON HOLD]
FanfictionYaku Morisuke, baru saja dipecat dari di sebuah cafe. Akhirnya dia memutuskan untuk bekerja sebagai Babysitter di rumah keluarga Haiba, atas saran dari temannya. Awalnya dia pikir hanya 1 atau 2 anak, tapi ternyata 6 anak... Dan semuanya bermasalah...