Banyak orang kena ketipu, bayar serebu, mana duit nya... :v
CANDA ELAH... ENDINGNYA GAK SENGENES ITU LAH... MARI GAK RELA... MARI TUH LEPYAKUH GARIS KERAS GAK MUNGKIN BIKIN YAKU MATI...
UEUEUEUEUE...
Okay, ini ending aslinya ;-;
Tapi jangan santet Mari... Mari gak mau di santet... ;-;
°* "Okaeri, Morisuke." *°
.
.
.
.
.
Cukup. Sudah cukup hidup mempermainkannya. Kali ini Lev akan mendapat apa yang seharusnya Lev dapatkan. Kali ini Lev akan mendapatkan Yaku. Tidak peduli bagaimanapun Lev harus mendapatkannya. Dia sudah kehilangan Y/N. Dia tidak mau kehilangan Yaku juga.
(Nanti Mari buatin bonchap cerita tentang masa lalu Lev dan Y/N mau gak? Pengen nyoba bikin story Y/N 0_0)"MORISUKE!! AKU... JANGAN TINGGALIN AKU!!!" Lev berteriak dan menjadi perhatian banyak orang. Lev mengejar Yaku. Tanpa peduli dengan orang lain. Tanpa peduli bisikan orang terhadapnya. Bahkan melupakan kalau dia adalah seorang CEO yang dikenal banyak orang.
Yaku mendengar teriakan Lev. Hatinya benar - benar seperti di tusuk ribuan jarum. Jarum yang sangat kecil namun begitu tajam menusuk ulu hatinya.
Lev. Lev nya mengejar dirinya. Lev yang dicintainya. Lev yang tetap berusaha mengejarnya, meskipun dia kotor. Lev nya yang tetap bertahan walau ditolak ribuan kali. Lev nya yang Ia khianati perasaannya.
Yaku berusaha menulikan pendengarannya walupun dia tetap mendengar teriakan Lev.
Ya. Ini adalah akhirnya. Ini adalah hari terakhirnya bertemu dengan Lev. Terakhir? Entahlah. Yaku tak yakin mereka akan bertemu lagi, walau hanya kebetulan. Kalau bisa Yaku tidak ingin bertemu Lev lagi. Dia sudah tidak memiliki muka lagi untuk bertemu Lev.
Yaku hampir masuk ke dalam taksi kalau saja dia tidak sengaja melihat Lev. Lev berlari dengan bodohnya tanpa melihat lampu merah. Dia hampir saja tertabrak mobil.
Yaku tahu Lev bodoh, tapi seharusnya dia lebih memikirkan dirinya. Bagaimana kalau tadi Lev benar-benar tertabrak dan mati di depan mata Yaku? Yaku pasti akan bermimpi buruk seumur hidupnya.
Yaku tiba-tiba berlari ke arah Lev.
"Morisuke!" Hanamichi yang sudah di dalam taksi segera keluar dan mengejar Yaku. Tentu saja dia mengejar sumber uangnya.
Iya, sumber uang. Sejak kapan Hanamichi menganggap Morisuke sebagai anaknya? Tentu saja tidak pernah. Saat dia masih kecil, dia hanyalah beban. Tapi sekarang Dia bisa menjadi sumber uangnya. Memang se brengsek itulah dirinya.
Lev yang melihat Yaku berlari ke arahnya, mengencangkan larinya. Namun, Yaku malah terisak.
"LEV, BERHENTI! KUMOHON! hiks..." Yaku melihat sebuah mobil melaju kencang yang akan menabrak Lev.
Lev tidak menggubris teriakan Yaku. Dia sudah dekat dengan Yaku dan sudah tidak peduli dengan apapun.
Hal itu terjadi begitu saja dalam sekejap mata. Lev bahkan tidak sempat mengedipkan matanya. Yaku menyelamatkan dirinya. Mendorongnya sampai terjerembab ke belakang. Menggantikan posisi Lev, Yaku tertabrak mobil. Kepalanya bersimbah darah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Babysitting - LevYaku [ON HOLD]
أدب الهواةYaku Morisuke, baru saja dipecat dari di sebuah cafe. Akhirnya dia memutuskan untuk bekerja sebagai Babysitter di rumah keluarga Haiba, atas saran dari temannya. Awalnya dia pikir hanya 1 atau 2 anak, tapi ternyata 6 anak... Dan semuanya bermasalah...