The Darkness of Love 5 | Love to Hate Me [Completed]

Dingin

Chaennie🖤
Enjoy reading
Abaikan typo
Jangan lupa vote, coment and follow me biar nggak ketinggalan cerita lainnya ( ◜‿◝ )♡

••••

••••

" Dek, lo jangan nyusahin gue napa dek?" Tanya Alice, sambil aduk-aduk kopi hangat lihatin Rose terlemas tanpa sadar di ranjang rumah sakit.

Udah 1 Minggu ini Rose nggak sadar juga. Awalnya saat dia pingsan di lapangan akademik Samyang, langsung di larikan sama siswa ke ruang kesehatan. Malamnya, merasa rose makin parah, akhirnya di bawa oleh pihak sekolah ke rumah sakit. Lalu pihak sekolah menelpon keluarga Park dan menjelaskan masalah ini sama mereka.

Alhasil, Alice yang langsung di buang ke Korea biar ngurusin Rose selama perawatan. Orang tua mereka masih sibuk banget karena harus berada di laboratorium Amerika dan hampir 1 tahun mereka nggak pulang karena penelitian.

" What happened?" Tanya Alice, lihat tangan Rose tuh dingin banget bahkan beku.

Alice terdiam. Dia bahkan nggak tahan sama dinginnya tubuh Rose. Alice langsung gerak buat kunci pintu terlebih dahulu agar tidak ada yang masuk sembarangan ke ruang rawat inap Rose. Lalu dia ikat rambut nya terus mundurin kursi ke belakang dikit.

Alice buang perlahan nafasnya sambil pegang tangan Rose. Dia pejam mata buat ngalirkan darah gen nya agar dingin di badan Rose tuh normal lagi.

" Ahk!" Rintih Alice sambil ngeratkan genggam karena kekuatan Rose tuh nyedot paksa darah dia.

" Tahan Alie tahan...."

Kening udah ngerut dalam, Alice udah keringat dingin.

" Ahk! Sakit Rose!"

Mungkin ini yang bisa Alice lakukan agar Rose tetap dalam kondisi badan yang normal.

" Ahhkk!!!" Rintih Alice yang lemes, lepas genggaman terus lihat tangan dia melepuh.

" Hah!!" Kagetnya Alice mandang Rose. Kok bisa Rose tuh aneh sama badannya sendiri.

" Kenapa kondisi badannya gitu?" Tanya Alice, yang mundur jauh dari Rose lihat badan Rose tuh udah keluar uap dingin karena terlalu membeku.

Alice langsung balik badan. Dia saut hpnya buat telpon orang tuanya cepat.

" Hello honey?"

" Mama! Rose aneh!!"

" Aneh kenapa? Masih di rumah sakit?"

" Masih. Dia belum sadar tapi tubuhnya beku!"

" Beku!?"

" Iya Ma!"

Angguk Alice yang nggak tahan dekat sama Rose karena terlalu dingin atmosfer dalam ruangan ini. Bahkan kopi hangat yang di bikin Alice beberapa menit yang lalu perlahan jadi batu es.

" Rosie wake up!!" Panggil Alice dari jauh.

Sayangnya sang adek nggak bahkan bangun karena badannya masih lemah. Alice jadi bingung mau ngapain dan dia langsung buru-buru keluar ruang inap buat panggil dokter.

Kebetulan ketemu sama Lisa Jin yang pengen jenguk. Mereka kaget karena hampir aja di tumbur Alice.

" Kak Alice?"

" Oh!!! Pergilah ke tempat Rose!! Aku mau panggil dokter!!" Katanya sambil lari-lari menjauh dari mereka berdua.

Jin sama Lisa bingung karena mereka juga baru datang. Yaudah deh ke sana buat jenguk Rose dan lihat perkembangannya.