Hate Me | Part 1

665 153 29
                                    

Chaennie🖤
Enjoy reading
Abaikan typo
Jangan lupa vote, coment and follow me biar nggak ketinggalan cerita lainnya ( ◜‿◝ )♡

••••

••••

" Jennie!!!!" Teriak Suzy yang di masukkan kedalam tembok penyempit.

Ingat banget tembok ini!! Tembok yang nggak kelihatan tapi perlahan sempit ruang. Tembok ini pernah di jumpai mereka waktu di Delmetra.

" Jennie~~" Suzy natap Jennie. Mohon banget buat lepasin mereka.

Jennie diam aja, mandang doang nggak ngomong.

" Udahlah, pasrah aja." Kata Jungkook yang lihat Krystal sama Suzy tuh panik banget, mandang tembok ini perlahan mendekat.

" Aku mau wine." IU keluar dari sebuah ruangan yang lumayan besar di bawah tanah.

Disana banyak perabotan barang tajam salah satunya pisau pemotong daging yang di lirik takut sama Krystal.

" Mau?" Tawar Seolhyun sebelum dia nyusul IU. Jawaban Jennie cuman geleng nggak.

Jennie berdiri dari duduk dan dia deketin Suzy sama Krystal.

" Kalian ngadu ya sama Rose?" Tanya Jennie.

" Aku nggak bodoh yaa. Aku tau kamu yang bilang Krystal sama Rose." Kata Jennie yang ingat waktu berakhirnya match Samyang, Jennie di bawa ke ruang kesehatan. Saat itu Krystal datang dan mau ngobrol sama Rose sebentar.

Jangan mereka pikir Jennie tuh nggak tau. Kepergian Rose yang nyusul Krystal buat Jennie mandang.

" Pintar banget kalian." Ucap Jennie lagi.

" Rose tuh cinta sama lo Jennie!! Sadarlah dikit!!"

" Tapi gue nggak." Kata Jennie langsung buat mereka bungkam rapat. Jungkook ngeliat dari jauh. Dia duduk santai di kursi.

" Coba lo pikir deh. Gampang banget gue suka sama Vampir yang nggak selevel sama gue."

" What!?" Kaget Suzy.

" Lo udah gila!! Lo mau bunuh Rose!?"

" Itu tujuan aku dekat sama dia." Jawab Jennie.

" Jennie!" Seolhyun datang lagi.

" Ada Jessica." Katanya dan Jungkook langsung berdiri dari duduk disaat Jennie tuh perlahan mundur buat pergi ninggalin mereka.

Suzy lemas pandangan mata. Dia terduduk di lantai terus pejam mata sambil banyak-banyak berdoa.

" Rose pasti nolongin kita." Kata Krystal.

" Emang dia tau kita disini hah?"

Krystal nggak jawab tapi dia ikutan nunduk lemas. Badan krystal terdorong pelan karena temboknya juga gerak menyempitkan ruangan mereka.

" Aku pasrah." Ucap Suzy.

" Aku mati disaat aku belum nikah dan punya anak." Lanjutnya dan Krystal diam doang nggak ngomong apa-apa sambil pejamkan mata untuk bisa menikmati sisa-sisa hidupnya ini.

•••

" Kai! Sehun!!" Teriak Rose yang lari deketin dua orang ini, lagi main basket bareng anak-anak lain di lapangan.

" Mh? Ada apa?" Tanya Kai. Sehun masih melantunkan bola basket lalu dia lempar masuk ke dalam ring sebelum deketin Rose.

" Aku mau ngomong sesuatu."

" Ngomong apa?"

" Bukan disini. Kita ke basecamp Delmetra."

" Oke." Angguk mereka yang akhirnya jalan bareng buat pergi ke basecamp Delmetra.

----

" Jennie!?" Kaget Kai. Sehun lemes sambil remas rambut kasar.

" Suzy sama dia. Aku nggak tau apa yang bakal Jennie lakuin. Tapi, aku khawatir..." Kata Rose.

" Nggak mungkin Jennie!" Elak Kai.

" Aku juga berpikir kayak gitu." Lemas Rose yang perlahan nunduk terus dia mainin jarinya.

Kai sama Sehun ikutan diam. Mereka masih nggak nyangka kalau itu Jennie!

" Oke! Jadi dimana mereka?" Kai sekarang nanya lagi. Nggak punya waktu banget buat diam sedangkan Suzy tuh nggak tau keadaannya gimana.

" Aku tau. Tapi sepertinya kemungkinan kecil bau mereka masih tercium sama aku."

" Yaudah ayok sekarang." Kai jalan duluan dan Rose berdiri dari duduk.

" Nggak absen!?" Tanya Sehun.

" Chk!! Berhentilah mikirin latihan!!! Pikirkan teman kita!! Kalau mati gimana!?" Kesal Kai.

" Okok." Angguk Sehun yang manut sekarang buat nggak masuk latihan.

Akhirnya mereka keluar dari basecamp Delmetra. Jalan bareng menuju belakang sekolah buat bolos.

" Gue move on dari Jennie!" Ucap Kai.

" Gue suka Suzy!" Akuhnya dan masih sempat-sempatnya Sehun sama Rose tuh nganga, bungkam, diam nggak berkutik terus natap kosong Kai di depan mereka.

" Wahhh!!!" Tammy tepuk tangan terus ketawa ngakak sambil pukul-pukul lengan Rose.

" Kenapa!? Nggak boleh ya gua suka Suji?" Tanya Kai.

" Lagian, Suji yang rawat gua tiap malam waktu masuk ruang kesehatan. Dia nemenin gua! Bawain sarapan terus makan malam. Rela bagi waktu buat gua..." Ceritanya yang malu-malu sama Rose dan Sehun, si tukang nyimak doang meski kaget kalau Kai ngaku.

" Lo pada!!" Tunjuk Kai.

" Nggak boleh lirik-lirik gebetan gua! Awas!!! Kalau ketahuan, kita musuh lagi~~" Tatap Kai sama Rose yang merasa kalau Rose tuh saingan dia paling mainstream. Mendadak tuh kebanyakan orang auto suka Rose ntah darimana mereka lihat.

" Ambilah!!" Dorong Rose yang mau lompat duluan dari tembok pembatas akademik.

Kai sigap lagi. Dia benarin dasi terus lirik Sehun yang nahan ketawa.

" Chk!!" Decak Kai dan Sehun langsung cepet deketin Rose buat ikutan lompat.

" Pokoknya yaa..." Kai ngomong lagi sambil berjuang bareng dua temen dia buat manjat nih tembok tinggi.

" .....Gua harus jadi orang pertama yang nyelamatin dia!!" Kata Kai itupun ngomongnya sambil teriak erang karena dia narik badan ke atas tembok.

" Nyatain bos!" Kata Sehun yang bantu Rose ke atas dulu baru dia lompat ke bawah.

Bug! Kai udah turun duluan.

" Bakal gua omong langsung!! Gua cinta sama Bae Suzy!!!!!" Teriak Kai waktu Rose melompat turun terus dia pukul kuat kepala Kai.

" Ntar ketahuan bego!!" Kata Rose, ngoceh dulu baru jalan lagi.

" Ya--ya- maaf~~" Kata Kai yang jalan pelan sambil jalan cemberut buat ikutin Rose dari belakang.














TBC

Cinlok di ruang kesehatan dong si Kai😭

Btw, yang di maksud Kai tuh waktu dia di pukul Jungkook terus masuk ruang kesehatan. Terus Suzy temenin dia selama di ruang kesehatan sendiri. Begonooo...makanya cinlok😂

The Darkness of Love 5 | Love to Hate Me [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang