Sahabat

7.2K 575 47
                                    

"Suho, ayah sama bunda nanti mau pergi, ayah ada urusan kerjaan di Surabaya. Jadi nanti kamu sendiri disini, ayah udah minta Seojun buat nginep disini nemenin kamu." ucap ayah Suho disela sarapan.

"Iya yah, ayah sama bunda hati hati disana." balas Suho sembari tersenyum.

TINGTONG!!!

"Yah, bun Suho berangkat dulu, Seojun udah jemput." ucap Suho sembari menyelesaikan sarapanya.

CEKLEK...

Seojun tersenyum lalu mengacak - acak rambut Suho. "Mau berangkat sekarang?" ucapnya.

"ISH...SEOJUNNNNNN!!!! GABOLEH ACAK ACAKIN RAMBUT AKU!!! UDAH DISISIRIN TAU!!!!" ucap Suho sembari memanyunkan bibirnya.

"Iyadeh maaf...." balas Seojun lalu memberikan helm kepada Suho.

"pasangin...🥺" ucap Suho yang dibalas kekehan dari Seojun.

"Yuk berangkat, pegangan ya." ucap Seojun. Lalu Suho menaiki motor ninja sahabatnya tersebut.

_______________Di sekolah ____________

KRIIIINNGGGG

Bel Istirahat Berbunyi

Seojun menyentuh pipi Suho yang sedang tertidur, "Hei.......Bangun......Ayo ke kantin..." ucap Seojun.

Suho membuka matanya, "Hummm..." pada saat ia akan mengucek matanya tiba - tiba Seojun menahan tangan Suho. "Gaboleh dikucek, tangan kamu kotor." ucap Seojun.

Di Kantin

Suho dan Seojun sedang memakan Batagor.

"Jun, kata ayah sama bunda ntar kamu nginep dirumahku ya?" ucap Suho sembari mengunyah batagornya.

"Iya, kata ayah kamu tiga atau empat harian." balas Seojun.

______________ Di rumah _____________

"Jun, kamu ntar tidur di kasur aku aja bareng, cukup buat berdua kok." ucap Suho setelah ia mandi dan menggunakan piyama domba domba kecil.

"Hmm...iyaaa, aku mau main game dulu bentar." ucap Seojun. Lalu Suho menidurkan dirinya.

*30 menit kemudian*

Seojun naik ke kasur menghadap Suho, lalu ia mengelus rambut Suho, "Good night Suho, I love you." ucap Seojun dibarengin dengan mencium dahi Suho.

Namun ternyata Suho belum tidur........namun ia berpura pura tidak mendengarkan apa apa.

*Keesokan harinya*

Suho bangun lebih cepat ia berniat menghindari Seojun. Ia menganggap bahwa ia itu Straight bukan Gay ataupun Bisex. Suho sarapan duluan lalu menyiapkan sarapan untuk Seojun, lalu ia menempelkan notes di pinggir hp Seojun

"Aku berangkat duluan, aku berangkat naik bus. Sudah ku buatkan sarapan di dapur."

Di Sekolah

Suho memindahkan tempat duduknya ke tempat Soojin. Seojun pun kebingungan. Namun Seojun kesiangan, alarmnya lupa dinyalakan. Alhasil ia tidak bisa bertanya alasan Suho pindah tempat duduknya.

Di kantin

Suho sedang memakan batagor sendiri, tiba tiba "SUHO!!!!!" ucap Seojun yang dibalas kepanikan Suho.

"Kenapa kamu pergi duluan? Kenapa kamu pindah tempat? Kenapa kamu gak duduk sama aku lagi?"

"E...ee...itu umm aku tadi bagian piket Ya!! tadi aku bagian piket. Terus aku pindah tempat soalnya tadi belum ngerjain tugas."

"Piket kamu hari Kamis. Terus juga guru Han minggu kemarin tidak memberikan tugas."

"a..ahhh itu...eum....aduh sakit peruttttttt. Aku mau ke toilet sebentar." Ucap Suho sembari memegangi perut yang katanya sakit.

Seharian penuh Suho menghindari Seojun.

Di rumah

Malam Hari

"Lee Suho!!! Kenapa kamu terus menghindariku? Apa aku membuat kesalahan? Apa salahku? Katakan!!" Ucap Seojun dengan menaikkan suaranya. Ia kesal Suho menghindarinya terus menerus.

Suho yang panik pun dengan pelan berkata "S...sse..Seojun.....eumm lebih baik kita sedikit jauhan ya....eum tapi kita tetep temenan kok."

"MAKSUD KAMU?"

"Ahh...itu....aku straight.....aku bukan gay....maafff..." ucap Suho sembari menunduk.

"HAH? Oh.....kamu kemarin belum tidur ya pas aku bilang itu?" ucap Seojun dengan mengepalkan tangannya.

"Huhhh....Baiklah.....kalo itu yang kamu mau, aku bakal coba lupain rasa suka aku ke kamu. Aku akan tidur di sofa, selamat tidur Suho." ucap Seojun dengan sakit hati lalu meninggalkan kamar Suho.

Bukannya lega, Suho malah merasa sakit didadanya entah mengapa. Namun ia mencoba untuk melupakan apa yang terjadi tadi. "Hiks....hiksss... Aku kenapa......"

Pagi hari, Seojun berangkat terlebih dahulu, ia tidak mau memperkeruh suasana. Tiba tiba ada notif line dari seorang perempuan

"Seojun! Aku sekarang satu sekolah denganmu. SENANGNYAAAAA!!!"

Seojun sedikit tersenyum.



TBC YAAAAA !!!!

Oh, Terus ini ceritanya dari beda admin jadi maklumin ya kalo beda feel atau ketikannya hehe. Salam kenal ^^

seojun-suhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang