You Are My Mate - 27

1.7K 153 0
                                    

"Zalva,, apa yang ada pada dirimu?"

Anthonie terduduk tangannya tak henti menggerakan bolpoint menandakan bahwa ia sedang memikirkan sesuatu, beberapa petunjuk yang ia dapatkan sebelumnya mungkinkah ada kaitannya dengan Zalva?

"Kaitkan antara beberapa hal yang terjadi setelah kedatangan Zalva, dimulai dari adanya pamberontakan dari silver moon pack, kedatangan Eric, dan kemudian petunjuk yang diberikan oleh Danial melalui suratnya" Anthonie mengurutkan beberapa insiden yang terjadi

Mendengar penuturan dari Anthonie membuat Miranda terpikir pada satu hal, Anthonie yang menyadarinya pun mengangguk pelan. 

"Richard, ada satu dugaanku pada Zalva, dan sebaiknya aku memastikannya" ucap Anthonie seraya hendak berdiri

"Baiklah, segera kembali kemari jika dugaanmu benar" ucap Richard

Segera setelahnya Anthonie dan Miranda meninggalkan tempat itu dan kembali kerumahnya, berharap penuh agar dugaannya salah. Karena akan terjadi hal besar jika dugaannya adalah benar.

***

Jason menatap Zalva dengan penuh kasih, tak tega dengan keadaan gadisnya saat ini ia begitu pucat dan lemah.

Perlahan Jason mengelus kepala gadisnya, tak lama kemudian Zalva terbangun dan menyadari bahwa Jason sudah berada dihadapannya.

"Kau berada disini semalaman?" Ucap Zalva memegang tangan Jason yang sedari tadi mengelus kepalanya.

"Aku tak ingin meninggalkanmu lagi" Jason tersenyum hangat padanya

"Kau pasti lapar, biar para maid siapkan makanan untuk mu" Jason menekan salah satu tombol didekat tempat tidur, yang merupakan tombol untuk memanggil para maid.

"Kau beristirahatlah, aku tak apa lagi pula sebentar lagi maid akan mengantarkan makanan untukku, biarkan mereka menemaniku" Zalva menggenggam lemah tangan Jason dengan senyuman kecil diantara ucapannya

"Tidak, aku akan menemanimu"

"Jason, hidupmu bukanlah hanya tentangku, aku tak ingin kau sakit karena aku, pergilah beristirahat aku tak apa, sungguh" ucap Zalva lembut dan kemudian diangguki oleh Jason

"Baiklah jika itu yang kau inginkan, tapi aku akan beristirahat hanya setelah kau menghabiskan makananmu"

Tak lama kemudian beberapa maid masuk mengatarkan makanan untuk Zalva. Mereka menyiapkan makanan didekat tempat tidur tepat disamping Jason. Para maid yang bertugas kemudian kembali meninggalkan ruangan.

"Mau ku suapi?"

"Aku bisa melakukannya sendiri" Zalva mengambil mangkuk yang berada dalam genggaman Jason kedalam pangkuannya, ia memakan makanannya dengan lahap dan itu berhasil membuat kekhawatiran Jason memudar.

"Aku telah selesai makan, sekarang kau pergilah beristirahat" ucap Zalva dengan wajah yang menatap dalam kearah Jason

"Baiklah kau juga istirahatlah lagi," ucap Jason seraya mengecup pelan kening Zalva dan pergi meninggalkan kamarnya.

Zalva melihat punggung Jason menghilang dibalik pintu yang tertutup, senyumnya kembali memudar, pikirannya kembali pada beberapa kejadian kemarin.

"Jason maaf karna aku menyembunyikan banyak hal darimu"-batin Zalva

Disisi lain Mario dan Alvin sudah menunggu kedatangan Jason, tampak dari raut wajahnya mereka telah menemukan sesuatu.

"Kau akan sangat terkejut dengan apa yang kami temukan Jason" ucap Alvin seraya berdiri melihat kedatangan Jason

Mario membuka catatan yang didalamnya sudah tertuliskan beberapa petunjuk baru yang akan menjawab pertanyaan mereka.

"Kau tau Jackson Dynard adalah pengkhianat dari Blue Moon Pack, dan Tuan William adalah Alpha nya,, mereka adalah werewolf, Jackson menikahi Rachel yang merupakan mate dari Tuan William" jelas Mario

"Jackson menikahi Rachel dan membawanya pergi, hal ini kemudian diketahui oleh William, jika mengikuti tradisi Blue Moon Pack, pengkhianat adalah penghutang, dan setiap penghutang wajib membayarnya dengan jaminan atau nyawanya" timpal Alvin

"Jackson tak ingin dirinya dipenggal, oleh karena itu ia berusaha untuk menyerahkan Zalva sebagai jaminannya"

Mereka terdiam memikirkan betapa rumitnya permasalahan yang terjadi, Jason memukul dengan keras cermin yang ada dihadapannya hingga hancur.

"Arghh kepalaku sangat minim untuk permasalahan ini" teriak Alvin histeris

"Demi moon goddes, diamlah kalian jika tidak kemungkinan seseorang akan mendengar ini" ucap Mario menenangkan kedua temannya yang sedari tadi mengeluarkan suara keras.

"Aku mendengarnya!"

Sebuah suara memecah keheningan, terlihat seorang wanita muncul dibalik pintu dan menatap setiap orang dibaliknya.
Ia melangkahkan kakinya mendekat, menghampiri ketiga pria itu dan berdiri dihadapannya.
Matanya terfokus pada ketiga pria itu.
Sebuah senyuman sinis terbentuk diwajah gadis itu sehingga menampakkan sebuah karakter yang berbeda dengan dirinya.

"Saudaramu telah menemukannya, tapi percuma saja,  sudah terlambat untuk menyelamatkan" suara serak dan berat, bukanlah suara asli dari gadis itu.

Setelah selesai mengatakannya, seketika tubuhnya ambruk terjatuh, ia kehilangan kesadarannya.
Jason dengan sigap menahan tubuh gadis itu agar tak terbentur.

"Ada apa denganmu,.... Zalva" lirih Jason
Ia menggendongnya dan membaringkannya di salah satu sofa dalam ruangan itu.

Sedangkan Alvin dan Mario, keduanya masih terheran tak mengerti.

"Tadi bukanlah Zalva, lalu siapa?"

"Seseorang itu tau tentang hal ini, ia mengatakan sesuatu tentang saudara, apakah itu Danial?" Mario berargumentasi

"Jika itu benar, maka kita harus segera bersiap dengan ini"

Aku gak akan banyak komentar apapun untuk yg satu ini

Pokoknya aku harap kalian suka yakk

😙

You Are My MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang