You Are My Mate-21

6.3K 381 6
                                    

"Sepertinya dia....
Hanya terkena serangan panik berlebihan..." ucap dokter tersebut.

Mendengar penuturan dari dokter tersebut membuat perasaan Jason lebih tenang, segera ia berjalan menghampiri Zalva dan duduk disampingnya. Matanya tak lepas menatapi gadisnya, ia sangat khawatir dengan keadaan Zalva.

3 jam berlalu, akhirnya mulai adanya pergerakan, matanya mulai terbuka.

"Jason..." ucap Zalva perlahan ketika menyadari Jason tengah terlelap disampingnya dengan tangan yang menggenggan tangannya.

Tak terasa senyuman terukir diwajahnya, perlahan ia mengangkat tangannya hendak untuk memegang pucuk kepala Jason, tapi seketika terasa gerakan darinya. Segera Zalva kembali memejamkan mata seakan belum terbangun.

"Kenapa kau masih belum juga bangun?"

"Marah kah kau padaku?"

"Jika kau marah padaku, bangun dan marahi saja aku!"

"Jangan hanya diam dan terus menutup mata seperti ini"

"Kau membuatku takut sayang"

"Maafkan aku, ku mohon segeralah buka matamu " Ucap Jason sendu

"Permisi Tuan muda, tuan besar meminta anda menemuinya" ucap salah seorang Maid, dan dibalas anggukan kecil oleh Jason. Ia pun menatap lekat wanitanya yang kini masih saja dengan posisinya.

"Sayang, aku keluar sebentar ya, tak akan lama, aku akan segera kembali, aku mencintaimu" sedikit kecupan di dahi sebagai penutup kalimat Jason kemudian ia bangkit keluar kamar meninggalkan Zalva yang kini terbaring sendiri.

Terdengar suara pintu tertutup, saat itu juga Zalva membuka matanya.

"Aku juga mencintaimu.."

*****

Jason berjalan menuju ruang keluarga, disana terluhat semua anggota keluarga telah berkumpul. Langsung saja Jason masuk dan duduk disamping Miranda.

"Ia sudah sadar?" Ucap Anthonie pada Jason, seketika semua pandangan tertuju pada sosok yang baru saja datang, Jason.

Menyadari bahwa dirinya menjadi pusat perhatian, ia hanya membalas ucapan Dad nya dengan gelengan kecil.

"Tenanglah,.... ia akan baik-baik saja" ucap Miranda menenangkan sambil merangkul anaknya.

"Baiklah kembali pada topik pembicaraan!" Ucap Anthonie.

"Adanya pemberontakan dari SilverMoonPack dan itu membuat banyak sekali kerusakan diwilayah kekuasaan kita, hingga kita mengalami kerugian yang menggunung" ucap Anthonie

"Bagaimana bisa?" Ucap Jason menimpal

"Mereka menuntut keadilan, mereka mengira bahwa ada salah satu dari anggota pack kita yang membunuh Luna Azwa, Mate dari Matthew Alpha SilverMoonPack" jelas Anthonie

"Menurut dugaan ku, mungkinkah adanya pengkhianat?" Ucap Danial, seketika mereka terdiam, saling memikirkan kemungkinan adanya pengkhianat.

"Tak mungkin, karna selama ini tak pernah kita merugikan siapapun, jadi adanya pengkhianat itu tak mungkin" ucap Miranda menengahi

"Atau mungkin adanya penyusup?" Ucap Jason

"Itu lebih tak mungkin lagi, karna keamanan kita adalah yang terbaik, kau tau sendiri akibatnya bila adanya penyusup yang ketauan" timpal Danial

Semuanya saling menatap, memikirkan berbagai kemungkinan yang terjadi, karna masalah seperti ini baru saja terjadi karna sebelum nya RedMoonPack dan SilverMoonPack, sangat memengang perdamaian, jadi sangat tidak mungkin jika ada salah satu diantara mereka yang melakukan pengkhianatan hingga menjadikan fitnah yang berakibat fatal seperti ini.

You Are My MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang