[Arknights FanFic] Dark Swallow (COMPLETED)

Chapter 9

GreyThroat PoV

System activated

Back up is online

Rebooting system

.

.

. .

Complete.

Welcome, Project Super Cyborg, Code Name, Tsubame.

Kesadaranku sedikit demi sedikit kembali seperti sedia kala. Penglihatanku mulai menggambarkan tentang kondisi sekitar. Sebuah sosok berada di hadapanku, mengayun-ayunkan kedua tangannya.

"Ugh.." Kata-kata pertama yang kuucapkan ketika terbangun.

"Hei, kau. Akhirnya sadar juga." Ucap orang tersebut.

Saat pandanganku semakin jelas, yang terlihat dihadapanku adalah sosok Dark. Aku yang terkejut kenapa ada musuh dihadapan segera melumpuhkannya. Aku memegang tangan, menyapu kakinya hingga terjatuh dan menguncinya. Semua itu kulakukan dengan cepat sebelum ia bereaksi.

"Kisama, apa yang barusan kau lakukan padaku?!"

Aku ingat betul kejadian sebelumnya. Bagaimana dia menggunakan kekuatan api hitam itu untuk membakar tubuhku. Aku bahkan masih mengingat bagaimana rasa sakit dari pembakaran tersebut.

"Apakah dia selalu begitu setiap bangun?" tanya seorang pria tua.

"Terkadang. Aku masih ingat bagaimana dia memukul rahangku hingga pingsan. Ia memiliki respon yang sangat bagus." Jawab seseorang disampingnya dengan suara yang tak asing lagi bagiku.

"Octacon?!" Tanyaku, "Kenapa kau ada disini? Tunggu, dimana aku?"

Octacon menggaruk-garuk kepala sebelum berkata, "Tsubame, lepaskan dulu wanita yang kau cekik itu. Dia yang memanggilku kesini untuk memperbaikimu."

"Kau?!"

"Ya. Lebih baik kau lepaskan aku atau kau akan terbakar untuk kedua kalinya."

Aku pun melepaskan wanita ini. Dia segera bangun dan merenggangkan badannya. Dengan santainya ia sendiri duduk di atas rak kayu dan menenggak botol whiskey dari atas drum. Octacon pun mulai menceritakan apa yang sebenarnya terjadi.

Wanita bernama Dark itu mulai menunjukan identitas aslinya, yaitu Kerry. Dia bercerita kalau kita pernah bertemu dua tahun lalu saat aku pertama kali datang ke Higashi. Aku ingat itu dan seperti dugaanku kemarin, perempuan ini adalah orang yang menolongku kala itu. Di sebelah dia, sosok pria tua itu adalah Serizawa, pemiliki bar dimana basemennya sedang kita gunakan.

"Arigatou gozaimasu, Kerry-san." Kataku sembari menundukan badan.

"Ho ... kau tahu terima kasih juga. Ya sebenarnya waktu itu kita kebetulan bertemu saja, tidak perlu berterima kasih segala."

Mendengar Kerry-san adalah orang yang memanggilkan octacon untuk membenahi tubuhku membuatku berpikir, apakah Kerry-san ini orang jahat? Pasalnya dia tampak berbeda seperti yang diceritakan oleh Dokter Corpse. Tapi, bisa saja dia sengaja menghidupkanku untuk maksud dan tujuan tertentu.

"Kerry-san. Kau membawaku kemari dan meminta Octacon untuk memperbaikiku bukan tanpa alasan, bukan?"

"Seperti yang kau ucapkan. Tapi sebelum itu, mari kita pindah ke tempat yang lebih nyaman untuk berdiskusi. Serizawa, berikan dia baju yang sesuai dengan ukurannya. Meski dia Cyborg, aku tidak mau melihat tubuh telanjang itu." Katanya sembari meninggalkan tempat.