🅒🅗🅐🅟🅣🅔🅡 ➋➑

619 70 7
                                    

Wassap gays🤙









Voment nya qaqaa (◍•ᴗ•◍)

Happy reading 💚

🍀

🍀

🍀

🍀

🍀

5 tahun berlalu...

• 

• 



"Permisi,ruang wawancara pelamar baru dimana ya pak?"

"Ooh lurus aja mbak,terus belok kanan nah disana nanti ada 'interview room' tinggal masuk aja"

"Makasih ya pak" kaki jenjangnya mulai menapak ke jalan yang diarahkan security tadi

• 

Tok tok

"Silahkan masuk" ujar seseorang didalam ruangan tersebut

Perlahan-lahan pintu tersebut terbuka

"Pe-permisi pak"

"Loh,Thalia?!"

• 

• 



Kita beralih ke ciwi-ciwi  kuliahan yang baru aja selesai in kelasnya. Ada Yeslin,Rena,Chani,sama Nana. Kenapa mereka cuma berempat? Karna si Saika memutuskan untuk kuliah dijepang terus si Cheche masih ada kelas,jadi mereka duluan

"Apaan sih,ibunya baperan banget" ujar Nana
"Tau tuh" ucap Yeslin

"Daripada bete,mending Ke cafe Neo! katanya ada barista yang cogan lhoo"ajak Chani

"GASKEUN SLURR"

Mereka berempat pun pergi ke cafe tersebut~

• 

• 

"Buruan pesen!" Bisik Rena ke Chani
"Iya ini juga lagi mo mesen!" Jawab Chani

"Emm mas,saya mau pesen" ujar Chani yang sok malu-malu

Yang dipanggil pun berbalik dan..

"Iya mbak mau pesen apa ya?" Kata barista tadi seraya merapikan rambutnya

"Kyaa Gans banget masa depankuu"

"Oppaa sarangbeyoo"

"Meninggoy gue"

"Mas dicariin mama! Mau di jadiin calon mantuu"

-kata ciwi-ciwi disana


Mereka berempat hanya diam ditempat

"Jadi dia cogannya?" Tanya Nana
"Kayaknya...gitu.." jawab Rena

"HAHAAHHAHAHAHAHAHAHA SANDI JADI COGAN?HAHAHAHAHAHHAAHAHHA DARIMANANYA BWAHAHAHAHHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHA" sedangkan Yeslin sama Chani udah ngakak aja sampe roll depan (canda chani yeslin😘)

"Anjir ngapa malah mereka yang datang sih. Jatuh dong image gue sebagai 'cogan' cafe Neo nih" batin Sandi

"Udah kenapa sih. Ketawa mulu" tegur Sandi
"Haha iya iyaa. Lagian kok Lo bisa jadi barista disini? bukannya kampus Lo jauh ya?" Tanya Chani

"hmm Sebenernya gue jadi barista udah lumayan lama. Dan kebetulan kost-an gue juga lumayan deket sini. Jadinya sekalian buat tambahan uang bulanan" jelas Sandi

"Kayaknya lebih baik kita ceritanya jangan disini deh" ucap Nana
"Eh iya,yaudah deh kita pindah ke rooftop aja"

• 


• 

"Oh iya Chan,gue denger Mareza kuliah di Jogja ya?berarti LDR-an dong?" Tanya Sandi

"UHUK! LDR-AN MATAMU! jadian aja nggak kok LDR-an" jawab Chani

"Kalian belum jadian?! Gimana sih Mareza,gue embat baru tau rasa"ujar Sandi

"Tau tuh si Mareza,nggak ada kepastian" kompor Rena
"Halah mending move on aja Chan. Masih banyak yang lebih baik dari Mareza" tambah Yeslin
"Kok gue lebih suka kalo Chani sama Mareza ya"  batin Nana

"Tapi balik lagi ke Lo Chan. Daripada Lo berusaha move on tapi masih mendem rasa buat Mareza,itu lebih sakit daripada Lo harus LDR-an" Chani menunduk dan mulai memikirkan perkataan teman-temannya

"Iya sih.. bener kata mereka. Gue harus move on dari Mareza. Siapa tau dia udah ada pasangan yang lebih dari gue. Tapi kenapa gue nggak rela sih. Nggak nggak,gue pasti bisa" batin Chani lalu mengepalkan tangannya

"Hmm oke gue bakal ngelupain Mareza!" Tegas Chani dengan mantaf

"Ini baru Chani yang gue kenal" ucap Rena lalu memberi kedua jempolnya
"Yeeeyy ditunggu traktirannya ya zheyengg"

Dan dilanjut tawaan dan candaan dari mereka

• 






"Eh udah jam segini,kita duluan ya San" mereka berempat beranjak dari sana lalu melambaikan tangan kepada Sandi

Saat Chani ingin pergi dari sana,tangannya dicekal oleh Sandi

"Kalo Lo lagi pengen cerita,dateng aja kesini" bisik Sandi dan tersenyum

Chani hanya menjawab dengan senyuman



• 

Di kost-an Chani dan Nana






"Chan,gue mau nanya" ucap Nana dengan muka serius
"Serius amat,nanya apaan emang?" Chani

"Lo beneran mau move on dari Mareza? Gue nggak yakin" tanya Chani
"Gu-gue.. yakin kok 100%" jawab Chani dengan ragu-ragu

"Tuh kan. Lo aja ragu,gimana mau move on coba? Gue bukannya nyuruh Lo buat nggak move on,tapi gue mau Lo jujur sama diri Lo sendiri" terang Nana

"Iya sih,lo bener " kata Chani lalu menundukkan kepalanya

"Kasih gue waktu buat mikirin perkataan Lo Na" Chani pun pergi meninggalkan Nana

• 

Ditaman kota..

• 

"Argg kenapa jadi ribet gini sih!" Batin Chani lalu mengacak frustasi rambutnya

"Seribet inikah jatuh cinta?" Monolog Chani dan menyenderkan kepalanya ke kursi taman sambil menutup matanya

"Kalo didepan gue cowok,harus jadi jodohnya gue" batin Chani lalu membuka matanya dan saat ia membuka matanya ternyata-





-nggak ada siapa-siapa

"Chan?"

• 

• 

• 


。◕‿◕。

Sandii mulai meresahkan✨

Vote+komennyaa💚
-aya🌼

🌼TBC 💫

𝕀ℝ𝕀𝔻𝔼𝕊ℂ𝔼ℕ𝕋Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang