[4] Kitsune Twins [Hyunsung+Seunglix]✔

11 - Betrayal

pagi yang cerah dengan matahari bersinar terang, tidak panas tapi tidak juga dingin... suasana yang nyaman

bahkan saat ini anggota unit 1 sedang rapat membahas misi yang akan mereka lakukan untuk menangkap Minho

" jadi apa kemampuan boss kalian?" Chan menatap si kembar penasaran

" kak Minho... dia punya kemampuan heal tapi cuman untuk luka kecil, tapi..." Jisung menggantung ucapannya membuat semua orang kecuali Felix menjadi penasaran

" tapi...?" beo Chan

" tapi kekuatan tempurnya sangat kuat, bahkan kurasa capt akan seri melawannya" Jisung berujar serius sementara Hyunjin dan Seungmin berpikir bahwa yang dikatakan Jisung hanya omong kosong

tidak mungkin capt mereka yang kuat seri dengan seseorang, sangat sangat tidak mungkin

" jadi maksudmu?"

" kak Minho memiliki ras yang sama dengan kami, dan memiliki mampu menguasai senjata jenis apapun yang dipegangnya... bahkan waktu itu dia melatih kami dengan dua lawan satu dan dia menggunakan pistol dan katana khas jepang secara bersamaan" ucap Jisung sambil mengingat masa dimana dirinya dan Felix dilatih dulu

" tidak mungkin ada yang bisa menggunakan pistol bersamaan dengan katana secara bersamaan, kau pasti bermimpi" Hyunjin menatap remeh mate nya

" tenanglah Hyun, pasti ucapan Jisung dan percayalah bukannya kalian ini mate?" ucap Chan dan Hyunjin hanya mengalihkan pandangannya sambil cemberut

" kurasa kisah lama perlu diceritakan iya kan kak Ji?" Felix menatap Jisung ceria

Seungmin menatap penasaran dia penasarab tentang pelatihan yang di alami si kembar, dan akhirnya si kembar mulai bercerita dari awal mereka masuk ke perkumpulan Minho

Flashback On

" jadi bagaimana? kalian siap untuk menggunakan sniper itu?" Minho menatap remeh si kembar

untuk anak seumuran Jisung dan Felix memegang sniper bahkan bisa menguasainya itu sangat luar biasa

" kami siap" ucap keduanya serempak

dor!

dor!!

peluru mereka berhasil mengenai titik tengah tempat menembak yang artinya tepat sasaran, Minho tersenyum kecil ini baru seminggu dia melatih si kembar tapi mereka sudah sangat hebat

" lanjut dengan latih tanding gimana? mau?"

si kembar menatap Minho dengan tatapan terkejut, baru beberapa hari disini tapi sudah latih tanding dengan boss nya?? yang benar saja?!

" baiklah, anggap saja aku lelaki yang membunuh orang tua kalian dan seranglah aku dengan penuh kemarahan dan dendam..." Minho bersmirk sambil menatap si kembar

sampai akhirnya si kembar membara dan menerima tantangan Minho untuk latih tanding

" siapkan diri kalian ya, pilihlah senjata kalian sementara aku akan memakai ini" Minho mengangkat kedua tangannya yang memegang sebuah pistol dan pedang yang mirip dengan pedang samurai

" kami akan memakai yang ini"

si kembar mengambil sebuah sniper dengan jarak serah yang tidak terlalu jauh

dor!

clang!

Minho tersenyum sinis melihat dirinya yang berhasil menangkis peluru si kembar dengan katana yang digunakannya

" wo- wow" Felix terdiam karena tembakannya berhasil ditangkis sedangkan Jisung menatap terkejut

mereka yakin bahwa boss mereka saat ini adalah seorang iblis, mulai dari senyum sinisnya saat berhasil menangkis peluru sampai senyum senangnya saat berhasil melukai si kembar

dilatih dengan keras bahkan sampai bisa membuat tangan si kembar bersimbahkan darah segar, Jisung dan Felix tentu tidak menyerah karena mereka harus membalas dendam untuk kematian orang tua mereka

Flashback Off

" wow, pelatihan berdarah" Hyunjin meringis mendengarnya

untungnya dia dan Seungmin tidak dilatih sampai seperti itu setidaknya hanya sampai mereka yang kelelahan... itu saja tidak lebih

🍃🍃

" ayo kak, ini saat yang tepat" Felix menggoyangkan tubuh Jisung agar terbangun dari tidurnya

" sekarang?" pertanyaan Jisung dibalas dengan anggukan kepala

mereka berdua mengganti pakaian tidurnya dengan baju jalan, keduanya berjalan menuju arah jendela

kreet

" kalian belum ti... dur? kalian mau kemana?" Seungmin menatap si kembar yang sedang membuka jendela

" mate, ini hanyalah permainan" Felix berjalan mendekati Seungmin

" maksudmu ap-"

" inilah maksudku, semua ini hanya akting dan terima kasih informasi nya serta merawat kami"

Felix tersenyum licik menatap Seungmin yang telah dia buat pingsan dengan memukul tengkuk nya

" informasi kalian sangat berguna, dan makasih sudah memberikan informasi itu bye bye" ucap Jisung sambil menatap cctv dengan senyum merendahkan

🍃🍃

" pagi honeeeey- eh? Mong ngapain lu tiduran disini?" Hyunjin yang niat awalnya nyapain mate nya malah ngeliat Seungmin yang terlihat tertidur dilantai kamar mate nya

" woi Mong bangun! Jisung sama Felix kemana woi?!" Hyunjin ngegoyangin bahu Seungmin kencang agar orangnya segera terbangun

" auch... Hyunjin? eh iya! Jisung sama Felix!" Seungmin terbangun dan langsung memegangi kepalanya yang sakit

" mereka kenapa? dan lagi dimana mereka Mong? kok ga ada dikamar sih?" tanya Hyunjin beruntun

" mereka kabur... sejak awal harus nya kita tau mereka gak bakalan gabung sama kita Sam, coba cek cctv" jelas Seungmin sambil mengingat kejadian semalam dimana matenya dan mate Hyunjin kabur dan berkhianat

penipu ulung, rubah memang selalu licik ya... bahkan disaat seperti ini setelah dipercayai mereka malah merusak kepercayaan itu dengan lari dan berkhianat dengan membawa segudang informasi

bahkan waktu penyerangan dan diskusi penting sudah dilakukan tapi mereka malah tau rencana para agen... tch, apapun itu Hyunjin dan Seungmin sekarang sedang memanas karena merasa terkhianati terlebih lagi oleh mate mereka sendiri

sementara itu bagaimana dengan si kembar? apa yang dilakukan para pengkhiat?

" kak Minho, kami mendapatkan banyak informasi yang bagus"

Jisung dan Felix tersenyum kecil sambil menatap Minho

" kerja bagus, kalian memang pintar dengan tidak bersekutu bersama polisi bodoh itu" Minho bersmirk ria

TBC

Hai! cheo updet~ dan mungkin mulai cp berikutnya udah bakalan masuk konflik utama 😏😏

kalian masih baca book cheo gak sih?

booknya seru gak sih...?

eh btw maaf kalo ada typo karena Cheo nulisnya buru buru seperti biasa

dan maacwi bwuat Vote&Comment nya

cee u pala leadels♡