Chapter 27 : Perlawanan Yang Sia-sia , Pasrah Dengan Kenyataannya

2.2K 193 3
                                    

Chapter 27 : Perlawanan Yang Sia-sia , Pasrah Dengan Kenyataannya

Akar rambat berduri itu bergetar saat mendengar kata membakar dari mulut Xiao Lu , Akar rambat berduri itu dengan cepat sekali lagi melontar cairan bau milik nya , karena di mata Xiao Lu yang sedang berapi-api tidak lagi mempedulikan bau busuk itu , dan menyerang tanaman rambat berduri busuk ini dengan berbagai bola api .

" Swoik.....swoik.....swoik.....( Tidak jangan dengan api , akar kecil ini benci api . Orang tua penuh kebencian ! "

Xiao Lu sama sekali tidak mengerti apa yang sedang akar rambat busuk itu ucap kan pada nya , siapa yang peduli ia membakar akar rambat busuk ini sampai hangus tak tersisa .

" Akar rambat busuk kakek akan membakar mu Sampai tidak ada yang tersisa di akar jelek mu itu ! "

Akar rambat busuk terus menerus melontar -kan berbagai rambat nya , dan tak lupa juga cairan berlendir yang berwarna hijau , yang di semprot kan  ke dalam udara . Akar rambat busuk itu sangat tertekan , anak laki-laki di depan nya benar-benar penuh kebencian pada nya , ia bahkan ingin membakar akar imut seperti diri nya .

Akan tetapi dia juga merasa aneh mengapa ia bisa muncul di tempat asing ini , Esensi Spritual Langit dan Bumi di tempat asing ini sangat kaya . Jika ia terus tinggal di sini ia dapat dengan cepat maju , hampir ribuan tahun ia belum mendapat promosi . Dan ia terlebih dahulu melenyapkan penganggu kecil ini  , dia hanya menyisakan gadis kecil cantik yang sedang tertidur itu . Jika Xiao Lu mengetahui pemikiran Akar rambat busuk ini , mungkin Xiao Lu sudah lama membunuh akar rambat ini tidak bermain-maim dengan nya , Namum sayang sekali Xiao Lu tidak bisa mendengar pemikiran orang lain  .

Akar rambat dan Xiao Lu masih bertarung dengan sangat sengit , tidak memperhatikan danau jiwa Yan Laxia . Ada Fluktasi Esensi Energi Spritual yang dingin menyeruak di danau , dan energi spiritual dingin itu segera merambat ke arah danau dan membeku-kan danau , akar rambat yang melilit tubuh Yan Laxia , membeku dan hancur menjadi kepingan-kepingan es . Merasa kan ada yang aneh dari akar rambat busuk ini , gerakan akar rambat busuk ini menjadi melambat dan semakin melambat . Bahkan gas yang di lepas kan nya telah memudar di udara , akan tetapi atmosfer di Heaven's Space agak aneh . Dan tiba-tiba menjadi sangat lah dingin , seperti berada di sebuah daratan es abadi .

Akar rambat busuk itu akhir nya memiliki reaksi dengan berteriak , seluruh tubuh nya di tutupi oleh es yanh terus menjalar ke setiap rambatan nya , dan saat itu membeku dan semakin keras akhir nya pecah menjadi kepingan-kepingan kecil salju , teriakan akar rambat itu terus terngiang di dalam Heaven's Space . Teriakan pilu , kesakitan , ketakutan , Bahkan kedinginan bercampur menjadi satu .

'' Swiok......Swiok....Swiok....Swiok.....''

''' Ah.....a....ah....ini sangat menyakitkan , dingin sangat dingin akar kecil tidak menyukai hawa dingin , sakit sangat sakit tolong akar rambat kecil . Akar rambat kecil akan patuh ''

''' Swoik....swoik....swoik...swoik...swoik''

''A.....A.....A...A...A.....A.....A.......A..... ''

Xiao masih belum menyadari apa yang sedang terjadi kepada Akar rambat kecil ,dan lebih memilih untuk langsung pergi ke danau jiwa milik Yan Laxia , Xiao Lu tidak melihat sosok jiwa Yan Laxia yanh terendam ,dan hati nya menjadi khawatir dan juga sangat tegang .

'' Xia Kecil kemana pergi nya jiwa mu itu , tidak mungkin kembali ke tubuh asli nya bukan . Xia kecil masih belum tersadar dimana kamu Xia Kecil ? ''

Xiao Lu semakin khawatir dan khawatir , Jiwa Yan Laxia tidak terlihat di danau itu . Xiao Lu akhir nua Memperhatikan danau yang membeku itu , seluruh air di danau membeku dan bahkan bekuannya menjalar ke segala arah , dari mulai rerumputan yang dilewati nya juha ikut membeku , hawa dingin ekstrim itu terus menjalar ke seluruh Heaven's Space . Akhir nua Xiao Lu merasa menggigil , hawa yanh dingin ini bukan hawa dingin yang biasa .

'' Semakin aneh apa yang sedang terjadi di Heaven's Space ini , bukan nya satu keanehan sudah cukup .Mengapa ada keanehan yang lain lagi , omong-omong kemana pergi nya akar rambat busuk itu ? . Semua akar nya telah menghilang , dan diganti-oan dengan kondisi yang aneh ini . Pertama mari cari Akar rambat busuk itu untuk menyelesaikan akun dulu ''

Xiao Lu mencari kemana pergi nya akar rambat itu . Xiao Lu menemukan nya dalam keadaan Mengerikan  , tubuh akar rambat itu terus menggigil dan banyak cairan berlendir ungu kehijauan , keluar dari permukaan kulit nya . Ukuran akar rambat busuk itu menjadi semakin kecil , dan hawa dingin itu terus melahap hawa kehidupan akar rambat busuk itu . Dan akar rambat itu terus meronta-ronta kesakitan , dan berguling kesana kemari .

'' Swoik....Swoik'' .....Swoik''.....Swoik''...

''Tolong akar rambat kecil imut ini , ini sangat sakit tolong ''

Akar rambat itu memelas di depan Xiao Lu , Xiao Lu sama sekali tidak memiliki respon positif dan memarahi akar rambat itu sebagai ganti nya .

'' Akar rambat busuk rasakan akibat nya , akar rambat bau yang tidak tahu diri . Xia kecil sekarang menghilang entah kemana pergi nya jiwa nya , apakah ini juga ulah mu ? ''

Walaupun akar rambat kecil itu merasa kesakitan dan kesemutan , ia menggeleng kan badan nya yang lemah .

'' Swoik''...... Swoik''.....Swoik''....Swoik''

''Mana mungkin akar rambat kecil berani , lihat saja akar rambat kecil sangat kesakitan ...hu....hu...hu...bocah laki-laki sangat kejam , menganiaya akar rambat kecil dengan kejam ''.

Xiao Lu mengerti dengan bahasa tubuh nya , akan tetapi untuk suara ia sama sekali tidak mengerti . Dan wajah memelas itu membuat nya sangat jijik , akar busuk ini  . Akar rambat kecil terus berguling kesana kemari , dan berteriak seperti orang yang sedang menangis tersedu-sedu .

" Swoik''.....Swoik''...Swoik''...

"Hu...hu...hu...Kakek sangatlah kejam tehadap akar kecil , akar kecil membenci kakek , au...au....au...au....au .... "

Mulut Xiao Lu meringkuk dan membiarkan akar rambat kecil berguling , pandangan nya sangat muram . Akar rambat bau ini huh membuat orang jijik , apakah ia harus menghanguskan nya saja sehingga menjadi debu , atau Membiarkan nya hidup.

" Akar rambat busuk mari membuat kesepakatan , kakek ini akan mengampuni mu jika memenuhi apa yang kakek ini minta padamu "

Akar rambat kecil berhenti meronta-ronta dan menatap Xiao Lu , tatapan seperti anak anjing yang memohon belas-kasihan , mata besar yang mengkilap itu menatap Xiao Lu dengan tatapan memohon . Sebagai ganti nya Xiao Lu mengalirkan energi spiritual kayu ke dalam tubuh si Akar rambat kecil .

The Genius Agent Returns: Dangerous Princess Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang