Fake Nerd Girl✔

78

Lah terus kenapa sama tu orang" tanya Nabila yang tak mengerti maksud Rara

"Gue mau nemuin dia " ucap Rara

"Emang dia siapa , kok Lo mau nemuin dia" tanya Nabila , karena wajah orang yang di tunjuk Rara tidak terlalu jelas , jadi Nabila tidak bisa melihat wajah orang itu

"Dia itu"

______________________________________________

"Dia" ucap Rara menggantung

"Siapa njirr" tanya Nabila yang mulai gereget dengan Rara

"Dia Selfi kk gue" ucap Rara menunduk membuat Nabila melotot sempurna

"Maksud nya itu  Selfi kk Lo yang ikut ngusir elo, dan yang nyuruh Lo nunggu lama-lama di kafe tapi di nggak Dateng " tanya Nabila beruntun, tapi hanya di bales anggukan oleh Rara

"Terus maksud Lo nyuruh berenti apa" tanya Nabila

"Gue mau nemuin dia , dan nanya ngapain dia jalan sendirian malem malem gini" bales Rara , memang sekarang sudah jam 11 malam

"Lo gila apa ra, Lo ngapain sih masih baik sama dia hah,  jelas jelas dia sudah nyakitin elo tapi ngapain Lo masih peduli sama dia ra " ucap Nabila yang emosi

"Gue juga nggak tau bil, gue pengen rasa nya benci sama dia , tapi nggak tau kenapa hati gue nggak bisa kalo harus ngebenci dia , mau gimana pun gue sayang sama dia bil , terserah dengan keluarga gue yang lain , tapi jangan kk Ceppy bill hikss" ucap Rara dengan pertahanan yang mulai hancur , tangisan Rara tidak dapat lagi , Nabila melihat Rara menangis pun merasa kasihan

"Maafin gue , nggak seharusnya gue ngomong gitu ke elo, tadi gue kebawa emosi" ucap Nabila sambil memeluk Rara

"Gue mau turun bill hikss, gue nggak mau kk Ceppy kenapa kenapa bill hikss, ini sudah malem dia jalan sendiri an hikss, gue mohon hikss" mohon Rara dengan isakan

"Shutt , udah jangan nangis , sekarang kita kejer kk Selfi yok" ajak Nabila tersenyum, Rara yang mendengar ucapan Nabila berhenti menangis , Rara mengangguk an kepala nya

Rara dan Nabila pun turun dari mobil nya , lalu berlari ke arah Selfi yang sedikit lagi menghilang dari penglihatan

"KK CEPPY" teriak Rara sambil berlari di ikuti Nabila di belakang nya

Selfi yang sedang berjalan dengan tatapan kosong seperti sedang melamun terkejut saat ada yang memanggil nama nya , Selfi membalikan badannya , ternyata adik kesayangannya yang sudah ia kecewa kan sedang berlari kearah nya

Karena Selfi merasa dirinya sudah sangat mengecewakan Rara , Selfi sempat ingin menghindar, namun terlambat , karena Rara sudah terlebih dahulu memeluk nya saat Selfi ingin berlari

"Kk kenapa kok mau ngindar dari Rara ,nagapa kk nggak mau ketemu sama Rara , ngapa kk jalan sendirian malem malem gini , ada apa dengan kk.  Cerita sama Rara kk" tanya Rara dengan masih memeluk Selfi dari belakang,

"Kenapa kk nggak jawab pertanyaan rara kk, kk masih benci sama Rara , kalo menang kk masih benci sama Rara , Rara pergi aja" ucap Rara saat tak ada respon dari Selfi

Rara pun melepaskan pelukannya,saat pelukan Rara terlepas , Rara dibuat kaget sekaligus panik begitu pun dengan Nabila kala melihat Selfi yang akan jatuh karena tidak sadar kan diri , dengan cepat Rara menangkap Selfi sebelum mengenai aspal

"Hey kk bangun ah nggak lucu"ucap Rara sambil menepuk pipi Selfi dengan air mata yang kembali menetes

"CEPET BAWA MOBIL KESINI BIL" teriak Rara panik karena Selfi tak kunjung bangun

Nabila kembali berlari ke arah mobil mereka yang mereka tinggalkan, Untung saja letak mobil tidak terlalu jauh , sedangkan Rara masih tetap berjuang membangun kan Selfi namun hasil nya tetap saja Selfi tak kunjung bangun

Saat Nabila tiba , Rara langsung menggendong Selfi ke dalam mobil , lalu Nabila melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh setelah Rara telah berhasil membawa selfi masuk walaupun dengan susah payah

Berhubung jalanan sepi , mereka tidak ada halangan menuju ke rumah sakit ,

Saat tiba dirumah sakit Rara kembali menggendong Selfi menuju ke dalam tapi kali ini dengan bantuan Nabila

Brak

"WOY CEPET TOLONGIN KAKAK SAYA SEKARANG, ATAU KALIAN GUE PECAT " teriak Rara setelah membuka pintu rumah sakit dengan cara menendang

Saat salah satu  suster ingin menegur orang yang membuat kericuhan di rumah sakit , ia mengurungkan niatnya saat melihat Rara yang datang dengan panik , suster tersebut langsung mengambil brangkas dan membawa nya ke arah Rara

Rara dengan cepat menidurkan Selfi ke brangkas yang di bawa oleh suster tersebut   lalu mereka membawa selfi ke UGD (ntar Baner apa nggak)

"Maaf bener miss, miss nggak boleh masuk"cegah suster dengan sopan ., Namun saat Rara ingin protes , pintu UGD lebih dahulu tertutup

"AGRRRR" teriak Rara sambil menonjok Diding yang ada disana mengakibatkan kan tangan Rara berdarah

" Hey Lo nggak boleh kayak gini Ra , jangan nyakitin diri Lo sendiri kayak gini" ucap Nabila yang sedang menenangkan Rara

"Tapi bill kk Ceppy bill hikk" ucap Rara terisak dipeluk an Nabila

"Iya gue tau , Lo nggak bisa kayak gini , sekarang yang harus Lo lakuin berdoa supaya kk Selfi nggak kenapa-kenapa" ucap Nabila berhasil membuat Rara sedikit tenang

"Bersihin luka Lo dulu yok"ajak Nabila di bales gelengan oleh Rara

"Lo nggak inget yang gue omngin tadi , kalo lo kayak gini , kk Selfi bakalan sedih lihat Lo , jadi mau ya" bujuk Nabila , akhir nya Rara menyetujui ucapan Nabila untuk membersihkan luka nya karena Rara tidak ingin melihat Selfi sedih

Setelah membersihkan luka Rara di salah satu ruangan (author nggak tau nama nya ap) mereka berdua kembali ke depan UGD , ternyata dokter yang menangani Selfi belum juga keluar

"Bill ngapa dokter lama bener ya bil di dalem, kk Selfi nggak kenapa kenapa kan bil  " tanya Rara khawatir

"Shutt ,Lo  nggak boleh ngomong gitu , kita harus yakin kk Selfi nggak kenapa-kenapa" ucap Nabila memberikan Rara semangat

"Iya bil Lo bener"bales Rara

"Sekarang kita berdoa untuk kk Selfi " ajak Nabila di bales anggukan oleh Rara

"Ya Allah semoga kk hamba di dalam sana tidak terjadi apa apa ya Allah , hamba mohon"doa Rara dalam batin

Rara dan Nabila menunggu dokter yang ada di dalam dengan doa yang tak pernah putus di panjatkan oleh Rara agar kakak tersayang nya baik baik saja

Hampir satu jam menunggu masih tidak ada tanda-tanda orang keluar dari dalam UGD, namu tak lama kemudian

Ceklek

Pintu UGD terbuka , Rara yang melihat dokter yang ternyata ada billar keluar dari ugd langsung menyerbu nya dengan beberapa pertanyaan

Next

Typo bertebaran

Mohon maaf apabila tidak menarik atau kurang nyambung

Ada saran atau kritik dipersilahkan