Setelah acara tiup lilin dan makan roti.kini mereka sedang duduk duduk sembari berbincang bincang ditemani jus dan makanan lainnya.
Di sofa sofa terdapat para orang tua yg sedang berbincang bincang dan perbincangan seperti merujuk kepada anak anak mereka yg sudah menginjak usia dewasa.hiksss kasian usianya diinjak😥.
Di ujung ruangan ada 5 tikar yg di peruntukan untuk anak anak.
Dan inilah perbincangan di kubu anak anak:
"Sudah kubilang saki-kun paling tampan".kata wasabi.
"Tidak,dama-kun paling tampan".kata sumire kekeuh.
"Tidak,sama-chan yg paling imut dan cantik".kata namida dan Himawari bersamaan.
Semua pun sweetdrop.
"Tidakkkkkkkk saki\damaru\samaru paling imutttt".teriak Himawari,namida,sumire,wasabi bersamaan.
"Merepotkan,berhentilah berkelahi dgn kata kata yg tidak penting,merepotkan".kata shikadai.
4 sekawan pun menengok ke arah shikadai dgn berapi api.
"Bilang saja kau iri kau ingin dibilang tampankan?kalau mau minta ke yodo-chan sana".kata wasabi asal ngomong.
"Heh,minta ke wanita merepotkan itu?,cih".
"Aku tau shikadai,1 bulan yg lalu kalian kencan kan?".tanya inojin sambil menaik turun kan alisnya.
Pipi shikadai pun memerah seketika.
"Cieeeee".kata semua teman shikadai.
"PJ nya bang,ramen besar 10 mangkok".kata chocho semangat sambil menunjukan 10 jarinya.
"Kami jugaaaa,tapi jgn 10 mangkok bisa bisa kami obesitas".kata para perempuan.
"Kami juga mauu".kata para laki laki ikut mengompori.
Pipi pewaris klan ke 17 pun memerah sampai berwaena merah tomat.
Shikadai pun pura pura tidur agar tidak digoda lagi oleh para teman teman laknatnya.
Tok.... Tok...tok
Suara ketukan pintu terdengar.
Sarada yg sedang meletakan minum didepan teman teman nya pun berniat membukakan pintu.tetapi saki segera berlari dan membuka pintu.
"Ah,yaampun anak itu pasti kangen dengan dia".pikir Sarada dan menuju ke pintu utama.
"Ceklek....".pintu dibuka oleh saki dan nampak lah dua orang perempuan.
Perempuan yg paling kecil segera memeluk saki.
"Kakak".kata gadis kecil itu.
"Sani,kakak rindu denganmu".kata saki dan membalas pelukan gadis kecil yg notabenenya adalah saudara kembarnya.
"Sani juga kak".kata sani.
"Sani,Sani tdk rindu kakak?".tanya Sarada sambil merentangkan tangannya.
"Rindu".jawab Sani dan segera berlari ke arah Sarada dan memeluknya.
"Baiklah,sekarang saki bawa sani menemui mama ya".pinta Sarada ke saki setelah puas memeluk sang adik.
"Iya kak".jawab saki dan segera membawa sang adik ke ruang tengah.
Sarada pun berbincang dgn orang yg mengantar Sani pulang,Yukira namanya ia adalah senseinya Sani.
Di ruang tengah.
"Mama".teriak Sani dan segera memeluk sang mama,membuat orang yg berada di sekitar sasusaku menjadi kaget setengah matang.
"Hah,untung kami-sama tdk jadi mengambil nyawaku hari ini".pikir beberapa orang tua seperti Naruto,Shikamaru,sai,dll.
"Ehh,Sani hari ini pulang?".tanya sakura sambil membelai rambut anaknya yg berwarna sama dengannya.
"Iya,dan Sani punya hadiah untuk mama.".jawab Sani sambil tersenyum manis sekali,senyuman itu membuat Semua orang tua menutup hidung mereka yg tiba tiba mimisan,tak terkecuali Sasuke,ia sedang mati Matian agar ia tak mengeluarkan darah dari hidungnya (biasa uchiha harus menjaga imagenya).
"Ini".kata sani sambil memasangkan mahkota bunga ke kepala mamanya.
"Wah,ini indah sayang,Sani yg buat sendiri?".tanya sakura.
"Iya,ini bunga khas negeri besi"jawab Sani.
"Wah,senangnya".kata sakura.
"Sani,sini sama papa".kata Sasuke dan merentangkan tangan satu satunya.
"Papa".kata sani dan duduk di pangkuan Sasuke.
"Sasuke,nanti Sani nginep di rumahku ya,ya?,ya?,plissss".pinta Naruto.
"Tidak".jawab Sasuke padat dan jelas.
"Ohhh ayolah teme,untuk teman Hima,ya y ya ya ya".pinta Naruto lagi.
"Tidak".jawab Sasuke dan diiringi dengan mengaktifkan mangekyo saringan dan rinenggannya.
Naruto pun bergidik ngeri.
"Papa".kata sani dgn dinginnya sambil mengaktifkan mangekyo sharingan yg motif matanya mirip sharingannya Itachi.
Kini giliran Sasuke yg bergidik ngeri.
"Ti-tidak,sayang tidak kok".jawab Sasuke kembali dgn bergidik ngeri.
Semua orang tua pun terkekeh melihat sasuke yg takut dgn sang anak.
Penjelasan:
Pasti kalian bingung kan karena saki punya kembaran,hayo ngaku?nggak ada ya yaudah nggak aku kasih tauTapi boong
Jadi hal itu aku tuangkan dalam beberapa poin disini
1.sasuke dan sakura tak mau memberi tahu kedunia kalau ia melahirkan anak kembar(bukan nggak sayang ya)penjelasannya ada di poin kedua
2.karena sejak lahir Sani sudah mempunyai mangekyo sharingan,sasusaku tak mau anaknya nanti dicari cari oleh orang yg tidak bertanggung jawab dan membuat anaknya menjadi jahat.maka dari itu yg mengetahui kalau Sani itu anak sasusaku hanya beberapa orang saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
setelah perang dunia shinobi ke 5 (tambahan)
Fiksi PenggemarAuthor nggak pinter buat deskripsi ini lanjutan dari fanfic "setelah perang dunia Shinobi ke 5" dari akun ku yg satunya yaitu weningnurutami12.jadi baca yg itu dulu baru yg ini ok?, selamat membaca