Seoul, Korea Selatan
Pagi yang cerah di taman yang indah, ada sembilan anak kecil yang sedang bermain.
"Waahhh...ini sangat indah" ucap gadis berponi melihat bunga-bunga yang indah sambil tersenyum.
"Lisa-ya!!" Panggil gadis berpipi tembam.
"Eoh, ada apa Chaeng" Jawab gadis itu. Yah nama gadis berponi itu Lisa dan yang memanggil nya adalah Chaeyoung bisa dipanggil Rose
"Kajja!! Kita dipanggil yang lain untuk makan siang" kata Rose. Lalu Lisa mengangguk dan mengikutinya.Saat sampai ditempat yang mereka tuju ternyata mereka sudah menunggu Rose dan Lisa.
"Hey cepat kemari kami sudah menunggu kalian!!" Ucap gadis berpipi mandu bernama Jennie
"Mianhae, membuat kalian menunggu"Ucap Lisa merasa bersalah
"Tidak apa-apa, yang penting kalian sudah disini" sahut gadis bernama Irene"Baiklah, karena semua sudah ada disini, ayo kita makanL siang" kata gadis bernama Jisoo. Mereka mengangguk dan menikmati makanan mereka diselingi canda tawa.
"Yak!! Ini ayam miliku kenapa eonnie mengambilnya"kata gadis bernama Yeri kepada Rose. "Itu masih banyak tinggal ambil"kata Rose dengan santainya."hishh, kenapa tidak kau saja" kesal Yeri.
"Hey..hey sudah jangan bertengkar" kata gadis bermata sipit yaitu Seulgi. "Tapi Kak Rose yang memulai" kata Yeri yang masih kesal."baiklah maaf, aku hanya bercanda" Rose. Yang lain tertawa melihat pertengkaran Yeri dan Rose.
"Hahaha..kalian sangat lucu" Irene. "Kak Irene setelah ini kita akan kemana?" Tanya gadis bernama Joy. "Kakak juga belum memiliki rencana" Irene
"Bagaimana jika kita menginap bersama malam ini" usul gadis bernama Wendy.
"Aku setuju, tapi kita menginap dimana?" Tanya Jennie
"Dirumahku saja bagaimana?" Jisoo
"Baiklah, kita akan menginap dirumah Jisoo malam ini" kita Irene diangguki yang lain.Setelah Irene, Seulgi, Wendy, Jennie, Joy, Rose, Yeri, dan Lisa menginap di rumah Jisoo. Mereka pulang ke rumah masing-masing.
LISA POV
Aku dijemput oleh Mommy dan Daddy saat pulang dari rumah Jisoo eonnie. Aku bercerita tentang kejadian-kejadian lucu yang aku alami malam tadi.
"Mommy, tau tidak tadi malam Rose tidur mendengkur hahah perut Lisa sakit menahan untuk tidak tertawa" cerita Lisa dengan antusias. "Wah kenapa Lisa bisa tau Rose mendengkur, apa Lisa tidak tidur hmm?" Tanya Mommy Lisa
"Lisa terbangun karena ingin buang air kecil dan melihat Rose mendengkur" jawab Lisa masih dengan tawanya
"Wah pasti sangat menyenangkan"kata Daddy Lisa
"Sangat, Lisa sangat senang kenal dengan mereka semua"LisaMommy dan Daddy Lisa saling berpandangan dan tersenyum. Namun, kemudian senyum mereka luntur saat mendengar ringisan Lisa sambil memegang dadanya.
"Ssstt, kenapa dada Lisa sakit?" Ungkap Lisa dengan mata berkaca-kaca. Kedua orang tua Lisa panik dan segera membawa Lisa ke Rumah sakit.
Di Rumah Sakit.
Lisa dibawa ke UGD, dokter masih menangani Lisa. Raut wajah khawatir terlihat jelas dari kedua orang tua Lisa. Mommy Lisa sampai menangis melihat anaknya tadi kesakitan.
Saat pintu UGD dibuka
"Bagaimana keadaan anak saya dok?" Tanya Daddy Lisa masih dengan wajah yang khawatir." Maaf kami masih harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Sebelum itu, apakah pasien mangalami masalah pada jantungnya?" Tanya Dokter
Deg
"Dulu saat Lisa lahir, Dia sudah memilki Penyakit Jantung Bawaan, aku menyesal menganggap nya hal sepele" Mommy Lisa masih dengan tangisnya
"Sudah saya duga, kemungkinan besar ini terjadi karena jantung pasien yang lemah, kami akan memeriksa lebih lanjut. Untuk sementara biarkan pasien beristirahat lebih dulu" kata dokterSemenjak saat itu, Lisa selalu dibatasi dalam segala aktivitas nya. Lisa sudah paham apa yang terjadi pada dirinya karena penjelasan orang tuanya, dia tetap menerima dengan lapang dada.
Suatu hari, Lisa diberi tahu bahwa dia dan kedua orang tuanya akan kembali ke Thailand negara dimana mereka berasal, untuk pegobatan Lisa dan urusan pekerjaan orang tuanya.
Dia harus ikut orang tuanya, tapi tidak rela untuk meninggalkan sahabat-sahabatnya."Mommy, apakah kita akan kembali ke Korea?" Tanya Lisa dengan raut wajah sedih. "Pasti sayang, secepatnya kita akan kembali?" Jawab Mommy Lisa mengusap kepala Lisa sambil tersenyum.
"Bagaimana aku berpamitan dengan teman-teman ku?" Gumam Lisa dengan raut wajah sedih.===========}}
Hari Minggu ini, adalah hari terakhir Lisa di Korea Selatan, sebelum pergi ke Thailand. Hari ini juga Lisa akan berpisah dengan sahabat sahabat nya. Sejujurnya ia tak sanggup untuk berbicara pada mereka, tapi Lisa harus mengatakan nya.
Di Taman seperti biasa mereka bermain, bercanda tawa seperti biasa. Saat ini Lisa tengah gugup, karena khawatir dengan relasi mereka. Irene yang menyadari raut wajah gugup Lisa segera bertanya.
"Lisa kenapa kamu tampak gugup?" Tanya Irene yang tengah duduk di sebelahnya. "Eumh, bisa kita berkumpul sebentar ada yang ingin Lisa bicarakan". Jawab Lisa masih dengan wajah gugup."baiklah, sebentar biar eonnie panggil mereka".
"KALIAN SEMUA BISA KEMARI!! ADA YANG INGIN LISA BICARAKAN!!".teriak Irene
"Hish!!kenapa eonnie berteriak telinga Yeri sakit tau" gerutu Yeri disetujui yang lain.
"Heheh mian, ada yang ingin Lisa bicarakan, kita duduk dulu".
Mereka pun duduk.
"Sudah semua, sekarang apa yang ingin kamu bicarakan?" Tanya Rose"S-sebenarnya.. L-lisa..huft.." "Sebenarnya Lisa akan kembali ke Thailand, Lisa menyanyangi kalian. Lisa janji pasti akan kembali" ungkap Lisa sambil menunduk.
"Mwo!!" Wajah terkejut tidak bisa disembunyikan lagi.______________________________________
Masih belajar nulis maaf klo kurang banyak kesalahan🙏🏻
Penyakit jantung bawaan (PJB) atau congenital heart disease adalah kelainan pada struktur dan fungsi jantung yang sudah ada sejak lahir. Kondisi ini dapat mengganggu aliran darah dari dan ke jantung, sehingga bisa berakibat fatal. Penyakit jantung bawaan merupakan penyebab cacat lahir yang paling sering ditemui.
Sumber Google
Jangan lupa vote and coment!!
KAMU SEDANG MEMBACA
The Sound Of Time
Fanfiction"we only want one, can continue to be together "_blackvelvet Keseharian sembilan gadis cantik dan waktu yang mereka lalui bersama. Kebersamaan yang tercipta, canda tawa, suka dan duka. Harapan mereka hanyalah satu yaitu selalu bersama. Apakah suara...