Sudah seminggu pasukan keributan pulang, rumah nenek kembali menjadi sepi. Nenek hanya sendiri, duduk di teras belakang rumah sembari memantau beberapa pekerja yang sedang menyimpan hasil buah yang besok akan dijual.
"Poe iye Si Jennie ulang tahun," (Hari ini Si Jennie Ulang Tahun) gumam Nenek yang memang selalu ingat hari ulang tahun para cucunya. Cucu perempuan lebih tepatnya. Kalo yang laki-laki sih mohon maaf, memori Nenek tak sebaik itu.
"Neng," Nenek tiba-tiba saja memanggil seorang perempuan berkepang dua yang baru saja datang untuk membereskan rumah. "Tolong pang ambilin teb Nenek."
"Muhun, Nek." Perempuan sekitar usia Dahyun itu langsung bergegas mengambil tablet milik majikannya. Sedangkan Nenek kini sedang memainkan ponselnya dan membuka aplikasi chatting, lalu menuju grup keluarga cabang para cucu perempuan.
Nenek & The Girls
Whatsapp groupNenek: Pada sibuk, ga?
Ella: Ell lagi makan steak
Mang Baek: Taerin lagi latihan silat
Teh Jiwon: Baru selesai ngelonin Seowoo. Lagi rewel abis imunisasi
Dahyun: Baru pulang kerja, Nek. Tadi masuk pagi, jadi pulangnya sore.
Jennie: Aku hadiiiir
Dahyun: Yang lagi Ulang Tahun, sibuk banget kayanya
Mang Baek: Sibuk ngerepost SG ucapan HBD wkwkkwk
Ella: Teh Jejen ada di manaaaa?
Ella: Aku di rumah sendirian. Yang lain lagi pada nyiapin surpriseTeh Jiwon: Positif thinking
Teh Jiwon: Surprise buat ulang tahun Om Jaejoong."Nek punten, ini tabnya."
Nenek langsung menerima tabletnya. Dengan kekuatan mata yang sudah rabun, wanita itu membuka aplikasi zoom meeting.
Mantap emang nenek. Anti vidcall vidcall club.
Nenek: https://us05web.zoom.us/j/5706511559?pwd=ZmN1YnFrclREeDJWdTNQWC9VakFodz09
Nenek: Ayok join
Dahyun: Gaaas
Teh Jiwon: Bentar ambil laptop dulu
Mang Baek: Taerin ikut ulah?
Ella: iPad aku dipake Ayah :(
Jennie: Ambil punya teteh di kamar
Ella: Pake hp aja deh
Mang Baek: Kita pindah ke Zoom
Grup whatsapp seketika menjadi sepi, tetapi tak lama setelah itu satu persatu para cucu mulai bergabung pada zoom meeting yang dibuat oleh nenek. Sudah tak aneh memang, Nenek lebih suka bercengkrama bersama para cucunya melalui layar datar besar yang merupakan hadiah dari Om Jaejoong.
"JENNIE HAPPY BIRTHDAAAAAY!"
"HAPPY BIRTHDAY TEH JEJEN!"
"HAPPY BIRTHDAY TEH JEJEN!"
"HAPPY BIRTHDAY HAPPY BIRTHDAY! HAPPY BIRTHDAY TO YOUUUUU!"
Suara nyanyian saling bersautan dengan Ella dan Dahyun sebagai provokator utama. Nenek sudah tertawa bahagia kala mendengar keributan para cucu perempuannya. Taerin bahkan sudah berjoget ria di balik tampilan akun Sang Ayah.
"Erin sini dulu dong, Teh Jennie ulang tahun nih."
"Iniiii! IPIDEEEEE!" teriak Taerin dengan kencang, bermaksud mengucapkan selamat ulang tahun dengan bahasa bayinya. Walaupun memang lebih terlihat seperti orang ngajak tawuran. Sedangkan yang lainnya sudah tertawa karena mendapatkan hiburan dari bayi manusia bawel itu.
"Ella lagi makan apa?" Dahyun tiba-tiba saja bertanya kepada adik sepupunya yang terlihat terus mengunyah hingga membuat Dahyun ingin makan juga.
"Gak tau namanya apa, tadi dibuatin sama Mbak di rumah."
"Ell maneh mah dikasih pais kareta geh hayang," (Ell kamumah di kasih pepes kereta juga mau) suara Mang Baek tiba-tiba saja terdengar tetapi layarnya masih memperlihatkan Taerin yang sedang bermain boneka.
"Mang Baek diem! Ini bukan wilayah anda!" Teh Jiwon tiba-tiba saja menyahuti perkataan paman yang seusia dengannya.
Nenek sendiri masih tersu tersenyum tersenyum. Ia tak banyak berbicara, memilih untuk menikmati interaksi para cucu perempuannya. Mendengar perdebatan tak penting Jennie dengan Teh Jiwon, atau omelan Ella tentang sekolahnya, lalu Dahyun dengan lawakan garingnya. Jangan lupakan Taerin yang dengan gaya bicara khas bayi berlagak paham akan apa yang dibicarakan para orang dewasa.
Setiap kali merasa sepi, setiap kali merasa sendiri. Nenek selalu mencuri waktu para cucu perempuannya. Cucu-cucu kesayangannya yang selalu menjadi pemeran utama pembuat rindu sekaligus pengobat rindu.
Tbc
Singkat, Tidak Jelas, dan Aneh
Iya tau ini ga menarik kok
KAMU SEDANG MEMBACA
COUSIN 2.0✓
Fanfic[Spin-off COUSIN] Sekumpulan para bayi manusia yang saat kecil saja sudah mampu merusak rumah Nenek Buyut mereka. Semoga saja saat besar mereka tidak menghancurkan Dunia